February 2019 | Viral Update

February 28, 2019

Hampir Tiga Tahun Polres Sumenep Belum Bisa Ungkap Kasus Kematian Moh. Anwar, Isrti Korban Ancam Loporkan Ke Polda

MOKI, Sunenep - Hampir tiga tahun Polres Sumenep belum bisa ungkap kematian Moh. Anwar yang ditemukan mengambang di pantai Desa Cabbiye Kecamatan Talango Pulau Poteran, Sumenep, Selasa (15/3/2016) silam, istri kembali mendatangi Mapolres setempat, Kamis (28/2/2019).

Istri korban Yuliani menyampaikan bahwa kami berkali-kali mendatangi Kapolres Sumenep, untuk menanyakan perkembangan, tapi sampai hari ini pihak Polres Sumenep selalu menjajikan akan secepatnya menuntaskan kasus tersebut, kenyataannya sampai detik ini belum juga terbukti apa yang dikatakan dari awal

“Sebenarnya kasus semacam ini sangatlah mudah untuk memperlihatkan kepada masyarakat yang sebenarnya terjadi, atas meninggalnya Moh.Anwar dikarenakan apa”, kata Yuliani (28/02/19)

Menurut istri korban, “kalau pihak Polres Sumenep bersikap menutup diri untuk mengungkap meninggalnya Moh.Anwar, maka otamatis ada indikasi kesengajaan dipermainkan persoalan hukum ini,” paparnya.

Sambung dia, hampir tiga tahun kasus meninggalnya suami saya (Moh. Anwar red) belum ada perkembangan siginifikan.
Sebenarnya masyarakat harapannya cukup besar kepada Kapolres yang baru menjabat di Kebupaten Sumenep AKBP. Muslimin. S.IK untuk bertindak cepat dan tangkas terkait persoalan pembunuham yang kerap terjadi di Kebupaten Sumenep

“Kalau pihak Polres Sumenep tidak bisa memberikan kepastian hukum, maka kami dan sekeluarga akan melaporkan ke Polda Jatim”, pungkasnya. (Sar)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2T5h24m
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

Danrem 011 Lilawangsa: Saling Ingatkan dan Waspadai Jaringan Peredaran Gelap Narkoba

MOKI - LHOKSEUMAWE : Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Inf Purmanto menghimbau kepada seluruh prajurit TNI Korem 011/Lilawangsa dan jajarannya agar terus saling mengingatkan terhadap rekan-rekannya agar menjahui Narkoba dan Obat-obatan telarang.

Begitu juga perkembangan situasi serta waspadai bahwa jaringan peredaran gelap Narkoba saat ini sudah menjadi ancaman serius dan masih ada di sekitar kita.

Hal itu disampaikan Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Purmanto melalui Plh (Kapenrem) 011/Lilawangsa Kapten Chk Dedy Noviandi pada acara sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyuluhan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) bagi personel Korem 011/Lilawangsa dan Satuan Dinas Jawatan (Satdisjan), di Gedung Ahmad Yani Korem 011/Lilawangsa, Jalan Iskandar Muda, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Provinsi Acerh, Kamis (27/2/2019).

"Danrem menghimbau, selain diri kita sendiri, tidak ada salahnya kita terus berupaya menginggatkan kepada masyarakat maupun orang-orang terdekat kita. Narkoba atau di kenal dengan Narkotika Psikotropika dan Zak Aktif Lainnya (NAZPA),telah lama menjadi musuh manusia yang paling berbahaya sebagai zat atau bahan yang bersifat adikatif mampu menjerat jutaan orang untuk mengkonsumsinya”, ujarnya.

Sementara itu, Danrem mengungkapkan melalui kegiatan sosialisasi P4GN merupakan upaya preventif dan antisipatif guna melindungi anggota militer dan PNS serta untuk mewujudkan lingkungan jajaran Korem 011/Lilawangsa dan masyarakatnya memiliki daya tangkal dan memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

“prajurit TNI yang bertugas sebagai Babinsa di jajaran Korem 011/Lilawangsa, untuk melindungi dan memberikan pengertian kepada masyarakat khususnya para remaja maupun semua pihak tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Berikan penjelasan secara tekun, sabar, melalui komunikasi dan sosialisasi yang efektif sejak dini baik di lingkungan pendidikan dan lingkungan tempat tinggal yang sangat dominan dalam membentuk karakter anak-anak untuk menolak dan menjahui narkoba”, harapnya.

Kegiatan P4GN diakhiri dengan pemeriksaan Tes Urin sebanyak 50 orang personel TNI, pelaksanaan Tes Urin tidak ditemukan (Negatif) tanda-tanda pengguna, dan turut disaksikan antara lain, Pasi Intel Korem 011/LW Kapten Arm Edi Ginting, Plh Kapenrem 011/LW Kapten Chk Deddy Noviandi, personel Provos dan Staf Intel Korem 011/LW.(Rusdi Hanafiah).

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2EDW3ww
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

Kapolres Asahan Ajak Masyarakat Nias di Kabupaten Asahan Tetap Kompak

MOKI, Asahan-Kapolres Asahan AKBP Faisal F. Napitupulu, S.I.K., M.H. mengajak masyarakat suku nias yang ada di Kabupaten Asahan agar tetap kompak dan bersatu dalam menjaga keamanan di Kabupaten Asahan. "Masyarakat Nias yg ada di Asahan saya harapkan harus tetap kompak dan solit. Jangan ada perpecahan, jangan mau dipengaruhi oleh orang lain", kata Faisal saat melakukan silaturahmi dengan ratusan masyarakat suku Nias di Aula Wira Satya Polres Asahan, Kamis (28/2/2019).

Faisal mengatakan, kegiatan silaturahmi dengan masyarakat Nias ini sudah lama direncanakan, sejak dirinya menjabat sebagai Kapolres Asahan. "Sejak saya menjabat sebagai Kapolres Asahan, saya sudah membuat agenda untuk bersilaturahmi dengan saudara-saudara saya suku Nias. Karena sebelum bertugas di Kabupaten Asahan, saya 10 bulan menjabat sebagai Kapolres Nias Selatan. Selama bertugas disana, saya banyak mendapat dukungan dan bantuan dari masyarakat Kabupaten Nias Selatan dalam menjalankan program-program kerja", ujar mantan Kapolres Nias Selatan tersebut.

Lebih lanjut Faisal mengatakan akan memperhatikan serta mendukung kegiatan-kegiatan positif masyarakat suku Nias yang ada di Kabupaten Asahan. "Dulu selama bertugas di Polres Nias Selatan, saya banyak mendapat dukungan dari masyarakat. Saat ini saya akan mendukung kegiatan-kegiatan positif yang akan dilaksanakan oleh masyarakat suku Nias yang ada di Asahan. Saya mohon doa restu dan dukungan dari masyarakat suku Nias yang ada di Asahan, agar sama-sama menjaga keamanan dan kondusifitas di Kabupaten Asahan. Jika ada informasi tentang tindak pidana ataupun peredaran narkotik, segera laporkan ke Polsek terdejat atau ke Polres Asahan, pasti akan ditindaklanjuti", kata orang nomor satu di Polres Asahan tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Masyarakat Nias Asahan, Meliadi Nazara, mengucapkan terima kasih atas kegiatan silaturahmi yang di adakan Polres Asahan dengan warga Nias yg ada di Kabupaten Asahan. "Kami sangat bangga di undang oleh bapak Kapolres Asahan untuk bersilaturahmi, dan kami siap mendukung seluruh program kerja Bapak Kapolres Asahan untuk mewujudkan rasa aman dan nyaman di Kabupaten Asahan", ungkap Meliadi

Meliadi juga berharap agar Kapolres Asahan dapat terus memperhatikan dan memberikan bimbingan serta arahan kepada masyarakat suku Nias yang ada di Kabupaten Asahan. "Kami berharap kepada bapak Kapolres agar dapat terus memberikan bimbingan dan arahan kepada kami masyarakat Nias yang ada di Kabupaten Asahan", pinta Meladi.

Usai melakukan silaturahmi, Kapolres Asahan juga memberikan tali asih, makan bersama dan bernyanyi tembang Nias dengan dengan ratusan masyarakat suku Nias yang ada di Kabupaten Asahan.(doeha)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2NCirJG
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

Perangkat Desa Kedungwinong Sukolilo Memberi Keterangan Terkait Biaya PTSL

MOKI, PATI-Rumaji salah satu perangkat Desa Kedungwinong sekaligus kordinator sertifikat program PTSL memberi keterangan kepada MOKI terkait biaya pembuatan sertifikat program PTSL. Kamis, 28/2/2019.

Terkait pemberitaan MOKI, Rabu, 27/2/2019 yang mengangkat biaya sertifikat program PTSL Desa Kedungwinong tidak sesuai fakta dilapangan, Rumaji kordinator program sertifikat PTSL mengklarifikasi untuk meluruskan permasalahan.

Rumaji memberi keterangan, biaya sertifikat program PTSL benar-benar sebesar Rp. 113 ribu untuk pembelian Materai dan Patok. "Saya sebagai kordinator pembuatan sertifikat program PTSL sangat kaget dengan pemberitaan kalau biaya pembuatan sertifikat lebih dari Rp. 113 ribu. Memang, kalau warga yang mengajukan tetapi ada pemecahan dari tanah keluarga warga dibebankan biaya pemecahan. Tetapi biaya pemecahan itu diluar biaya program sertifikat PTSL,"katanya.

"Mungkin masyarakat kurang memahami masalah program sertifikat PTSL, sehingga biaya sertifikat dan pemecahan dipikirnya sama. Padahal, itu dipisahkan karena biaya pemecahan itu wajib dan tidak semua warga kena biaya pemecahan tanah,"kata Rumaji kembali.

Kades Kedungwinong Sriyatun juga menambahkan, "Benar mas, biaya itu apa adanya sebesar Rp. 113 ribu tidak ada tambahan sama sekali. Sedang warga yang memberi keterangan kepada media kami temui kami ajak ke kantir Desa mau kami jelaskan malah orangnya pergi gak tahu kemana,"katanya.

Kades Kedungwinong menjelaskan sangat berhati-hati masalah sertifikat program PTSL tersebut dan tidak berani neko-neko. (Aris)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2VpZ2y2
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

Polsek PP Batu Berhasil Amankan Miras Jenis Tuak Nifaro

MOKI, Nias Selatan-Petugas gabungan dari Polsek PP Batu dan Satpolair unit Pulau Tello amankan sejumlah barang bukti tuak nifaro, Kamis (28/02/2019).

Berhasil mengamankan 4 jerigen dan 24 botol aqua diduga miras jenis tuak nifaro di atas Kapal KM Entino Baru 2 saat bersandar di Pelabuhan Pulau Tello.

Kapolsek PP Batu Ipda DP Simangunsong, SH bersama personil dan Satpolair Unit Pulau Tello memeriksa Kapal KM Entino Baru 2 saat bersandar di Pelabuhan Pulau Tello berhasil menemukan 4 jerigen dan 24 botol aqua diduga miras jenis tuak nifaro di dalam kapal.

Kapolres Nisel AKBP I Gede Nakti Widhiarta melalui Kapolsek PP Batu Ipda Dian P Simangunsong lewat pesan Whatsapp, Kamis, (28/2/2019) menjelaskan, kronologis kejadian yakni pada hari Rabu 27 Februari 2019 sekitar pukul 17.00 WIB, Komandan Kapal Polair Pulau Tello KP-II1026 Brigadir Amir menerima informasi dari masyarakat yang layak dipercaya bahwa KM Entino Baru-2 ada membawa tuak nifaro dari wilayah Teluk Dalam ke Pelabuhan Pulau Tello.

“Setelah informasi tersebut diterima, kemudian Brigadir Amir berkoordinasi dengan Polsek PP Batu untuk melakukan pemeriksaan di atas kapal. sekitar pukul 00.30 WIB, Kamis (28/02/2019) dini hari, personil gabungan dari Polsek PP Batu bersama dengan Komandan Kapal Polair melakukan pemeriksaan terhadap isi KM Entino Baru-2,” ungkap Kapolsek

Petugas gabungan memeriksa kapal, satupun diatas kapal tidak ada orang. Untuk memperlancar pemeriksaan maka Kapten Kapal bernisial FF dijemput dari rumahnya untuk dapat membuka ruang mesin kapal yang terkunci.

Setelah dibuka ruang mesin, baru personil gabungan melakukan pemeriksaan dan saat pemeriksaan petugas menemukan 4 jerigen tuak nifaro yang dikemas dalam koper dan ada juga dikemas dalam botol aqua berukuran 1500 ml sebanyak 24 botol. Selain itu, kapten kapal juga mengakui kepada petugas bahwa barang yang dikemas dalam jerigen dan dalam botol aqua adalah tuak nifaro.

Usai pemeriksaan diatas kapal, selanjutnya barang bukti Tuak nifaro dibawa ke Mapolsek PP Batu untuk untuk pemeriksaan selanjutnya.

Kapolsek PP Batu menghimbau masyarakat agar tidak menjual ataupun mengedarkan tuak suling diwilayah hukumnya. Kita akan terus melaksanakan Operasi Pekat guna menciptakan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Tuak suling merupakan salah satu target kita, karena selain tidak memiliki ijin, juga untuk menegakkan Perbup Nomor 04.20_33 Tahun 2017 tentang Larangan Minuman Beralkohol di Kabupaten Nias Selatan, tegasnya. (doeha)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2T3SmJu
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

Surveor KARS Rekomindasikan Bebera Hal Untuk RSUDMA Sumenep

MOKI, Sumenep - RSUD dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Kabupaten Sumenep, Madura baru saja menyelenggarakan Survei Verifikasi Akreditasi RS Reguler Ke 2. Survei dilakukan selama sehari penuh oleh surveior Komisi Akreditasi Rumah Sakit, Zaenal Mutaqin, S.Kp, MM.

Selain survei dokumen, Zaenal Mutaqin juga melakukan survei ke unit pelayanan untuk mengetahui langsung implementasi dari instrument penilaian yang ditetapkan oleh KARS.

Dimana tujuan survey verifikasi akreditasi adalah untuk memastikan rumah sakit yang telah diakreditasi mempertahankan dan meningkatkan implementasi mutu layanannya.

Adapun hasil penelusuran, Zaenal Mutaqin memuji beberapa hal yang sudah dilakukan oleh RSUDMA Sumenep.

“Saya mendengar dari Ketua Tim Akreditasi, pada bulan Desember tahun ini RSUD Sumenep akan mengikuti Standar Nasiional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS)",

"Jika Rumah Sakit ingin mendapatkan hasil paripurna, PPInya tolong agar secara konsisten dikerjakan,” kata Zaenal.

Dia menyampaikan, PPI merupakan hal yang sangat vital untuk dilakukan. Apabila RUSD sumenep memiliki 200 tempat tidur maka harus memiliki dua orang IPCN dibantu IPCLN disetiap ruangan perawatan.

“Mereka ini harus yang senior, yang sudah punya pengalaman karena mereka yang akan mengawasi pengendalian infeksi di Rumah Sakit, jadi IPCN ini harus yang disegani,” paparnya.

Selain PPI, dirinya mencatat beberapa rekomendasi untuk Rumah Sakit terkait, kegiatan PKRS agar tidak hanya menyentuh kalangan internal saja, melainkan seluruh elemen. Seperti pegawai outsourcihng, pegawai kantin dan lain sebagainya.

“Termasuk juga untuk pengetahuan terkait code red, code blue, code green, BHD. keluarga pasien dan pegawai kantin pun harus tahu itu. Dan diingatkan secara terus-menerus melalui kegiatan yang secara kontinu dilakukan,” harapnya.

Sementara, Direktur RSUDMA, Sumenep dr Fitril Akbar mengucapkan terimakasih pada surveior atas segala masukan yang sudah diberikan.

Menurutnya, segala rekomendasi yang disampaikan oleh surveior akan menjadi bahan untuk terus melakukan yang terbaik untuk Rumah Sakit.

“Tidak lupa saya sampaikan pada segenap karyawan yang sudah bekerja ekstra, tujuan kita sama, yaitu agar RSUD ini menjadi yang terbaik, dikagumi serta menjadi pilihan utama bagi masyarakat Kabupaten Sumenep,” katanya Rabu (28/2/19)

Sambung Fitril, oleh karena itu melalui kegiatan survey verifikasi yang rutin ini, RSUDMA dapat memberikan pelayanan yang prima dengan terus meningkatkan mutu pelayanan. Hal ini terwujud karena kerjasama dan komitmen seluruh mitra dalam memberikan pelayanan pada masyarakat," pungkasnya. (Sar)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2H9t8C7
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

Ini Penjelasan Wakil Ketua TOPAN RI Pasca Bupati Aceh Barat di Demo

Wakil Ketua TOPAN - RI Aceh. Ir T Azwandy.

MOKI - LANGSA : Komandan Intelijen ( Penyelamatan Asset Negara (TOPAN – RI red) Wilayah Aceh Tgk. Agustam Effendi / Tgk. Wayla melalui Wakil Ketua Komandannya Ir.T.Azwandy dalam sebuah keterangannya kepada wartawan di Langsa, Kamis (28/2/2019).

Mengutarakan, dirinya mendukung sepenuhnya dan mengapresiasi langkah Pengamanan Tertutup ( Pantub ) yang dilakukan Ajudan Bupati Aceh Barat didalam memberikan pengamanan terhadap Bupati H.Ramli,MS dari aksi demo yang berlangsung Kecamatan Arongan Lambalek beberapa hari lalu.

Camat Kecamatan Arongan Lambalek Drs.Sabirin ketika dikonfirmasi TOPAN – RI di Aceh Barat membenarkan atas kejadian itu, aksi demo mastarakat tersebut yang jumlahnya diperkirakan mencapai 30 orang yang ditujukan ke Bupati pada saat itu berlangsung beliau usai melakukan Musrembang disini .

Masih diutarakan Ir.T.Azwandy ini lagi, kita menduga aksi demo yang dilakukan masyarakat disitu tidak memiliki izin resmi dari pihak keamanan pada saat itu.

Melalui hasil Investigasi TOPAN – RI kita menduga ada beberapa temuan diaantaranya, 1.Diduga masa melakukan ancaman terhadap pejabat negara dan harus diproses hukum. 2. Diduga masa tersebut melakukan provokasi dan berusaha membubarkan Musrembang di Kecamatan Arongan Lambalek. 3. Kita juga menilai sistem penyelamatan yang dilakukan Ajudan terhadap Bupati Aceh Barat H.Ramli.MS selaku pejabat daerah sangatlah tepat. Dan 4.Aksi demo yang dilakukan tersebut dinilai tidak memiliki izin resmi.

Hasil Investigasi ini langsung ditujukan , 1. Menko Polhukam di Jakarta. 2. Mendagri RI. 3.Plt.Gubernur Aceh. 4. Bupati Aceh Barat di Meulaboh.Kapolres Aceh Barat dan Kompol NAS di Jakarta.

Menurut T.Azwandy ini, pada dasarnya menyikapi hal tersebut Bupati ini sangat mengapresiasi sikap yang dilakukan ajudanya guna penyelamatan Pejabat daerah itu dari amukan para pendemo pada saat kejadian itu. Melihat kejadian maka ajudan mengambil langkah sigap memberi pengamanan sepenuhnya bagi Bupati ini dari para pendemo yang dinilainya tidak memiliki sikap baik.

Oleh karenanya ajudan dengan segera menyelamatkan saya untuk masuk kedalam mobil pada saat demo berlangsung disitu. Demikian perkataan Bupati Aceh barat.

Alhamdulillah saya kata H.Ramli HS saya masih diberikan keselamatan oleh Allah SWT atas kejadian demo tersebut.bukankah sebuah musyawarah itu lebih baik dilakukan guna menghasilkan jalan yang terbaik dikehidupan ini.

Karena sebuah permasalahan yang ada dapat kita diselasaikan secara kebersamaan guna menghasilkan maksud yang terbaik yang diinginkan nantinya.(Red).

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2tLiOYZ
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

Tindak Lanjuti Laporan Warga Tempat Kost Untuk Praktek Prostitusi Terselubung, Polsek Margorejo Lakukan Razia

MOKI, PATI-Kapolsek Margorejo AKP Endah Setianingsih beserta dengan anggota Polsek Margorejo dan anggota Koramil Babinsa Ds. Sukoharjo Serka Jaka. Pada hari Kamis tanggal 28 Februari 2019 mulai pukul 09.30 WIB, di wilayah Polsek Margorejo melaksanakan Giat Kepolisian Yang Ditinggatkan (KYD). Sasaran kost di belakang Indomaret masuk Ds. Sukoharjo RT. 03/06 Kec. Margorejo Kab. Pati .

Giat Ops KYD mendata dan mengamankan penghuni kost sebanyak 7 orang, 4 perempuan dan 3 laki-laki. Saat diketemukan dikamar kost sedang berpasangan dengan pasangannya berbeda jenis kelamin didalam kamar.

Kapolres Pati AKBP Jon Wesly Ariyanto, Sik melalui Kapolsek Margorejo Akp Endah Setianingsih Kegiatan Ops Kepolisian Yang Ditingkatkan ( KYD ) bertujuan mengantisipasi Penyakit masyarakat khususnya praktek prostitusi terselubung di wilayah Polsek Margorejo.

"Setelah diadakan pendataan selanjutnya para para penghuni kost dibawa ke Polsek Margorejo untuk dilakukan pembinaan,"katanya.

Para pasangan yang diamankan diperintahkan untuk membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan diketahui oleh pihak keluarga yang bersangkutan agar ada efek jera.

Pemilik kost dipanggil untuk membuat pernyataan tidak akan menyewakan kost untuk tempat mesum, tempat prostitusi maupun untuk pesta narkoba atau untuk kegiatan yang bertentangan dengan hukum.

Kapolsek menghimbau kepada pemilik kost setiap menerima kost harus punya aturan tata tertib yang harus diperhatikan dan patuhi penghuni kost. Pasang CCTV di tempat kost.

"Apabila ada penghuni kost yang melanggar aturan agar menghubungi Bhabinkamtibmas. Bila tempat kost masih digunakan untuk tempat mesum dan terbukti, pemilik kost melakukan pembiaran maka akan dikenakan sangsi pidana.,"kata Kapolsek Margorejo AKP Endah Setianingsih, SH. MM. (Aris)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2H9kcN5
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

PT Metindo Erasakti Sosialisasikan Safety "Pemakaian Helm Kerja Dengan Benar"

Seorang karyawan mengikatkan tali helmet di dagu.

MOKI, BEKASI-Siapa sih yang tak pernah merasakan sakit saat kepala terbentur, walaupun si pekerja /pemakai helmet telah memakai helmnya saat beraktivitas. Memakai helm saat bekerja belum tentu mampu melindungi kepala secara menyeluruh, jika penggunanya tidak sesuai dengan standar dimana fungsi tali pengikat nya di abaikan.

Mengikatkan tali helmet (Safety helmet)) memang terlihat hal yang remeh, bahkan terasa risih jika si pekerja tidak terbiasa. Membiasakan mengikat tali helmet di dagu dengan benar mampu melindungi helmet lepas dari kepala. Bukan berarti juga dengan mengikatkan tali helmet di dagu tidak terkena benturan, setidaknya meminimalisir resiko kecelakaan dan luka pada kepala.

Memasuki bulan keselamatan, PT Metindo Erasakti tidak henti-hentinya mensosialisasikan program "Zero accident" di lingkungan perusahaan baik secara lisan maupun tertulis kepada seluruh karyawan. Sosialiasasi sacara lisan itu berupa penyampaian di depan pekerja saat breafing antar shift setiap hari nya saat sebelum kerja di mulai. Memasang spanduk berisikan ajakan tentang kedisiplinan menggunakan APD (Alat Pelindung Diri).

"Saya memasang tali helmet ini, bukan semata-mata patuh terhadap aturan perusahaan akan tetapi apa yang saya lakukan adalah cermin seorang pekerja yang sayang akan keselamatan diri.Resiko kecelakaan tidak hanya di tempat saya bekerja, saya yakin dimanapun kita bekerja pasti resiko itu ada. Untuk itu apa yang sudah di program kan oleh perusahaan ini kita dukung dan di implementasi kan di lapangan. Yuk mari saya mengajak kepada temen-temen yang lain untuk terus sadar akan keselamatan dalam bekerja. Karena bukan hanya menjadi tujuan perusahaan, anak istri keluarga pun menginginkan kita selalu sehat selamat baik berangkat maupun pulang ke rumah." tutur Heru Prasetya operator di bagian PE project. Kamis, (28/2/2019).

Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau sering disingkat K3 adalah salah satu peraturan pemerintah yang menjamin keselamatan dan kesehatan kita dalam bekerja. K3 adalah suatu kondisi dalam pekerjaan yang sehat dan aman baik itu bagi pekerjaannya, perusahaan maupun bagi masyarakat dan lingkungan sekitar pabrik atau tempat kerja tersebut.Serta merupakan suatu usaha untuk mencegah setiap perbuatan atau kondisi tidak selamat, yang dapat mengakibatkan kecelakaan.(SAID)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2BRJbkr
Berita Viral

Viral Update | February 28, 2019 | #beritaviral

February 27, 2019

Digugat Cerai Isteri,Fernandus Hadiri Sidang Sendiri

Foto.Tergugat Fernandus Tarigan

Topinformasi, PN MEDAN | Sidang perdana gugatan perceraian Nora Else Boru Surbakti terhadap suaminya

Fernandus Tarigan mulai digelar di ruang Cakra 4 Pengadilan Negeri ( PN ) Medan selasa (26/2) sekira Jam 10.30 Wib

Pantauan wartawan, Fernandus Tarigan yang mengenakan kemaja hitam, selaku tergugat terlihat tenang menghadapi sendiri gugatan tersebut tanpa penasihat hukum. Sedangkan isterinya ( penggugat ) dikuasakan kepada seorang pengacara.

Dalam sidang itu majelis hakim yang dipimpin Dominggus Silaban,dihadapan para pihak ( penggugat maupun tergugat ), masih memberikan kesempatan kepada kedua belah pihak untuk menempuh upaya damai ( mediasi).

Pada kesempatan itu pula hakim menunjuk hakim Sabarulina Ginting untuk menjadi hakim mediator antara penggugat dan tergugat.

"Jadi saudara penggugat dan tergugat, kami (Hakim) memberikan kesempatan bagi kalian untuk berdamai selama 30 hari ke depan,dan apapun hasilnya nanti hakim mediator akan menyampaikannya kepada kami,tapi kami berharap agar kalian dapat kembali bersatu," saran hakim, sembari menyerahkan berkas yang hendak ditandatangani.

Selain itu,tergugat Fernandus juga terlihat tegas menjawab semua pertanyaan majelis hakim.Ditemani bebetapa orang keluarga dan rekannya yang duduk dikursi pengunjung, dan Fernadus yang duduk di bangku sesisi kiri juga terlihat beberapa kali melempar senyum.

Usai sidanga digelar Fernandus kepada wartawan mengungkapkan sejumlah alasan yang dikemukakan isterinya untuk melayangkan gugatan tersebut.Dan itu dikatakannya hanyalah alasan bohong dan sama sekali tidak berdasar.

Tergugat Fernandus mengatakan,ada banyak hal yang dijadikan alasan untuk menggugat cerai dirinya oleh sang isteri.Beberapa diantaranya disebutkan yakni ia dituding melakukan pemukulan, tidak memberi nafkah keluarga dan berbuat tak senonoh kepada pembantu rumah tangganya.

Menanggapi semua tudingan tersebut, Fernandus membantahnya. "Asal tau aja ya bang, sebelum menikah pun saya sudah punya mobil, saya orang gak bisa "diam",saya memiliki pekerjaan yang dapat dikatakan sukses, saya bekerja sebagai kontraktor bang," ungkapnya yang diamini oleh kerabatnya.

Fernandus pun lantas menceritakan berbagai proyek yang pernah dipegangnya.Termasuk bagaimana upayanya dalam memajukan usaha SPBU mertuanya.

"Jadi tudingan itu semuanya gak benar, dan mengada-ngada. Dia (istri) saya itu mengada - Ngada. Saya tegaskan sekali lagi semuanya itu tidak benar. Semua orang tau siapa saya.Tapi biarlah apa yang ditudingkannya pada saya semua akan saya buktikan, kalau tuduhan dia itu bohong Tuhan tidak tidur. Ada saatnya kebenaran itu pasti bakal terungkap.

,kita ikuti dululah proses mediasi ini," ucapnya sembari menyebut kalau dirinya selama ini hanya memikirkan anaknya. Ya saya sangat menyanyangi anak saya itu.

Ditempat terpisah kuasa hukum

penggugat ketika hendak dikonfirmasi wartawan memilih acuh dan begitu juga saat di tanya siapa namanya ia memilih menghindar dari wartawan.

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2II06vN
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Santri Mengaji di Majelis Ta'lim Nurul Hikmah Padurenan Bekasi Gratis

MOKI, BEKASI-Sore hari hingga ba'da isya anak-anak dari berbagai usia dengan penuh semangat belajar membaca Alquran di Mushola Nurul Hikmah RT.04/RW. 1 cibitung sebrang padurenan Mustikajaya kota Bekasi, Rabu (27/2/2019).

Berawal dari fungsi sebuah mushola seperti pada umumnya,kemudian atas dasar keprihatinan kondisi anak-anak di jaman sekarang.Sekitaran tahun 2010 di bukalah majelis ta'lim Nurul Hikmah sebagai tempat mengaji Alquran gratis bagi anak-anak di lingkungan tersebut.

"Ngaji di sini Gratis mas,ya walaupun kadang ada orang tua santri yang secara sukarela ngasih iuran.Kami terima dan sedikit bisa untuk membantu kebutuhan mushola.Selain kegiatan mengaji,mushola Nurul Hikmah juga menggelar Majelis ta'lim setiap malam rabu, untuk pengajian anak setiap hari kecuali jumat dari jam lima sore hingga ba'da isya.Ada kelas iqra dan Alquran"jelas Muhamad Irfan Maulana salah satu ustad di Mushola tersebut.

Menjadi anak yang sholeh,memiliki ilmu agama,pandai membaca Alquran,serta berakhlak mulia adalah keinginan setiap orang tua.Apalagi di jaman sekarang yang dihadapkan pada era kecanggihan teknologi, dimana setiap orang,dewasa hingga anak-anak bahkan yang masih balita sudah terbiasa menggunakan smartphone.

"Saya dan para ustadz/ah memiliki keinginan anak-anak disini bisa ngaji dan mengenal ilmu agama.miris melihat jaman sekarang nggak yang gede nggak yang kecil udah dikenalin sama yang namanya gadget atau handphone (Hp).
Bolehlah kenal dengan hp tapi harus di imbangi dengan ilmu agama. Saya yakin orang tua akan bangga jika anaknya pandai membaca Alquran".paparnya

Sudah menjadi kewajiban setiap orang tua,dan peran masyarakat dalam meminimalisir ketergantungan serta dampak negatif teknologi smartphone dengan diimbangi kegiatan positif salah satunya memasukkan anak ke taman pendidikan Alquran.

Oleh karena itu orang tua di kampung cibitung,sadar akan masa depan anak yang begitu bernilai,sehingga buah hati mereka titipkan di Majelis Ta'lim Nurul Hikmah.Dengan harapan menjadi anak yang soleh berbakti dan berguna bagi masyarakat bangsa dan negara. (SAID)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2Tf0TIR
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Terdakwa Kepemelikan 5,1 Kg Sabu, Akui Keterangan Saksi BNN Pusat

Foto.Terdakwa

Topinformasi PN MEDAN |Sidang lanjutan kasus narloba jenis sabu seberat 5,1 Kg dengan terdakwa Jimmy Sastra alias Ahok (47) kembali digelar, kali ini dengan agenda mendengarkan keterangan tiga orang saksi. Dua diantaranya saksi dari BNN Pusat, yakni Jifri dan Ahmad Andi serta saksi petugas hotel, Darsono.

Dalam keterangannya, saksi Jifri dan Ahmad Andi menjelaskan bahwa terdakwa mereka tangkap karena membawa narkotika jenis sabu-sabu yang dibungkus dengan kemasan plastik berwarna kuning yang terlihat merupakan bungkus teh produk China.

"Untuk mengecoh petugas, sabu-sabu itu dibungkus dalam kemasan teh produk China yang mulia. Jumlahnya sebanyak 5 bungkus. Setelah kita timbang totalnya ada 5,1 kilo gram", terang keduanya didepan majelis hakim yang diketuai Richard Silalahi pada sidang yang berlangsung di ruang Cakra 4 Pengadilan Negeri (PN) Medan, (26/2) sore.

Tak ayal Richard pun memeriksa sejumlah barang bukti yang disebutkan tersebut yang telah berada dimeja majelis. Tak hanya bungkusan teh produk China berwarna kuning itu saja, selain itu juga dihadirkan barang bukti berupa satu amplop yang berisi sejumlah uang dengan pecahan Rp.50ribu.

"Selain ini ada barang bukti satu buah Dispenser dan satu unit mobil Xenia ya?", tanya Richard pada Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sri Yanti Panjaitan. Sri Yanti pun mengaminkan pertanyaan majelis hakim seraya menuturkan bahwa foto barangbukti tersebut telah dilampirkan dalam dakwaan.

Disisi lain, saksi Darsono yang merupakan petugas Hotel Griya menjelaskan bahwa dalam aksinya, terdakwa memang membawa satu unit mobil operasional hotel yang dipinjam dari pihak hotel.

"Dia (terdakwa) memang meminjam mobil dari hotel (Griya) yang mulia. Dia ini kerabat pemilik hotel, alasannya meminjam mobil itu karena mau membawa orangtuanya yang sedang sakit kerumah sakit untuk cuci darah. Kami tidak tahu bahwa ternyata mobil itu digunakan terdakwa untuk membawa barang (sabu) itu", terang Darsono.

Mendengarkan kesaksian Darsono, majelis hakim pun meminta Jaksa Penuntut untuk turut menghadirkan pemilik Hotel Griya yang belakangan diketahui bernama Jefferson sebagai saksi dalam sidang berikutnya.

"Tolong Jaksa untuk menghadirkan pemilik hotel di sidang berikutnya. Kita mau tahu ada atau tidak keterlibatannya dalam kasus ini", tutup Richard.

Seperti diketahui, terdakwa Ahok tidak sendirian dalam melakukan perbuatannya. Ahok melakukannya bersama M Razief (berkas terpisah) pada Sabtu 15 September 2018 di Jalan Gunung Krakatau Kel. Pulo Brayan Darat I Kec. Medan Timur Kota Medan. Ahok ditelepon seseorang untuk mengambil paket berisi sabu oleh dua pemuda bernama Razief dan Firmansyah (Buron), Ahok pun menyanggupinya.

Selanjutnya, terdakwa pun berangkat menuju Hotel Griya untuk bertemu dengan kedua pemuda tersebut. Namun, Razief dan Firmansyah sedang keluar. Adapun 5 paket berisi sabu dengan bungkus teh produk China bermerk Guanyinwang diletakkan di kamar 425 Hotel Griya.

Ahok kemudian menghubungi Jefferson (pegawai hotel) yang kebetulan adalah keponakan terdakwa. Kepada Jefferson, terdakwa menyebut isi tas hitam tersebut adalah kulit trenggiling.

Terdakwa pun akhirnya menemui Jefferson dua hari berselang di Hotel Griya. Namun, sebelum ke Hotel, terdakwa Jimmy membawa dispenser dan 10 bungkus tepung terigu. Di kamar hotel, terdakwa pun mencampur seluruh sabu dengan tepung terigu yang rencananya untuk dijual kembali.

Kemudian terdakwa pun menelepon seseorang tersebut untuk meminta arahan selanjutnya kemana sabu tersebut akan diantar. Nahas, saat melintasi Jalan Gunung Krakatau Kel. Pulo Brayan Darat I Kec. Medan Timur Kota Medan, petugas pun memberhentikan mobilnya karena mencurigai adanya transaksi narkoba,"

Dari tangan terdakwa, didapat barang bukti sabu yang setelah ditimbang di Laboratorium BNN memiliki berat brutto 5.100 gram (5 kilo). Atas perbuatannya yang berupaya mengedarkan barang haram tersebut, Jimmy pun terancam hukuman seumur hidup.

Dalam sidang sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sri Yanti Panjaitan menyatakan perbuatan Ahok bersalah melakukan tindak pidana dalam Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2H5RuNh
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Pangdam V/ Brawijaya Kungker Ke Kodim 0827/Sumenep

MOKI, Sumenep - Rombongan kunjungan kerja Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya, Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi didampingi Danrem 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Inf. Sudaryanto, Asrendam V/Brawijaya, Kolonel Kaveleri Sahid Sahabudin tiba di Markas Kodim 0827 Sumenep, Madura sekitar pukul 08.00 WIB.

Kunjungan kerja Pangdam V/Brawijaya ini disambut langsung Dandim 0827 Sumenep, Letkol Infanteri Ato Sudiatna, bertempat di Makodim 0827/ Sumenep, Jl. Kesatrian Nomor 1, Kelurahan Pajagalan, Kecamatan Kota Sumenep, Rabu (27/02/2019).

Nampak hadir pula sejumlah pejabat di Kabupaten Sumenep, diantaranya Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Kapolres Sumenep, AKBP Muslimin, Kajari dan Ketua Pengadilan Negeri Sumenep.

Dalam sambutannya Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi menyampaikan, bahwa dalam rangka kunjungan kerja ke Kodim 0827/Sumenep walaupun pihaknya pernah menjabat sebagai Danrem 084/Bhaskara Jaya, perlu untuk bertatap muka kepada seluruh anggota dan PNS Kodim 0827/Sumenep.

Bahkan, Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi menceritakan riwayat singkat penugasan dan tugas operasi, Pangdam V/Brawijaya yang asli kelahiran Surabaya ini, lulusan Akmil tahun 1986 pernah latihan Komando di Denma Kopassus dalam rangka latihan selama 6 bulan.

“Dimana pun kita ditugaskan demi kepentingan negara, kita dijamin mendapatkan kehidupan yang layak, karena itu diharapkan seluruh anggota Kodim 0827/Sumenep tetap semangat,” ungkapnya, Rabu (27/02/2019).

Lanjut Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi, anggota Kodim 0827/Sumenep saya mendapatkan laporan, bahwa morilnya sangat tinggi dan tidak ada pelanggaran yang menonjol, supaya dengan prestasi seperti ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan.

Selain itu, Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi, memberikan ucapan apresiasi kepada para Babinsa atas kinerjanya di wilayah yang menjadi ujung tombak TNI, sehingga dengan menghadapi tugas ke depan tetap semangat.

Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi berharap, netralitas TNI harus dijaga, jangan memihak salah satu pasangan calon (paslon), pihaknya yakin para anggota disini tetap menjaga netralitas terkait Pemilu 2019 mendatang.

“Kita hanya dapat mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan pengertian partisipasi masyarakat, agar memilih dan tidak golput,” tandasnya.

Sementara mengenai sinergitas TNI bersama instansi terkait merupakan langkah sangat baik demi kelancaran tugas bersama ke depan. Bahkan, TNI juga mendukung sebagai pasukan BKO memperbantukan Polri, agar keamanan lebih terjamin.

Terkait pemberitaan hoax atau berita bohong, Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi mengingatkan itu sangat berbahaya, sehingga diminta seluruh prajurit apabila mendapatkan berita yang belum jelas sumbernya jangan langsung dishare, karena anggotanya termakan dengan pemberitaan bohong tersebut.

“Setiap seorang Babinsa harus bisa berfikir cerdas untuk menanggapi hoax yang sedang marak saat ini, dan Babinsa harus mempunyai inspirasi dan sebagai pelopor untuk memberikan pemahaman positif kepada masyarakat di Desa binaannya, termasuk berkaitan persoalan perekonomian ke depannya yang harus diperjuangkan,” tambahnya. (Sar)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2GOksBM
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Sukeskan BUMdes, DPMD Sumenep Gandeng PT. BUMdes Nusantara

MOKI, Sumenep - Guna untuk mengembangkan BUMDes di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa ( DPMD) Sumenep mengundang PT. BUMDes Nusantara untuk memberikan sosialisasi kepada seluruh pengurus BUMDes, bertempat di Pendopo Keraton Sumenep.

Dalam sambutannya, Bupati Sumenep, KH. A. Busyro Karim, M.Si, menyampaikan terimakasih kepada perwakilan PT. BUMDes karena telah memeberikan arahan kepada Pengurus BUMDes di Kabupaten Sumenep. Dia juga sangat bangga kepada masyarakat karena sudah mulai sadar untuk membangun BUMDes.

“Secara kuantitas dari tahun ke tahun Alhamdulillah dari 334 desa sudah 247 yang ada BUMDesnya, sementara dua tahun sebelumnya cuma puluhan. Berarti masyarakat bawah mulai ada kesadaran untuk membangun bisnis dengan BUMDes,” kata Bupati Busyro saat memberi sambutan. Selasa (26/2/19)

Untuk itu, sambung orang nomor satu di sumenep itu, bahwa saat ini sudah saatnya pengurus BUMDes menjalankan bisnisnya sehingga Desa tersebut lebih maju. “Selanjutnya tinggal menjalankan roda BUMDes itu. saya berharap DD itu sebagian juga harus masuk di BUMDes atau BUMDes juga bisa kerja sama dengan pihak ketiga, yang penting sudah hasil rapat dan kesepakatan bersama,” jelas Politis PKB itu.

Sementara bupati dua periode tersebut berharap untuk menjalankan BUMDes harus berjamaah atau ada BUMDES bersama. “Misal tiap desa dalam satu kecamatan langsung ambil dari DD masing-masing 100 juta, kalau ada 17 desa berarti satu miliar lebih. Terus kegiatannya dalam bentuk apa, harus sesuai dengan potensi yang ada di kecamatan,” harap mantan Ketua DPRD tersebut.

Sementara Kepala DPMD A. Masuni,SE, MM menjelaskan bahwa saat ini, BUMDes di Kabupaten Sumenep sudah banyak yang berjalan dan hampir maju.

“Kegiatan BUMDes saat inimacam-macam, kira-kira ada 40 macam. Ada ternak ikan lele, service, cafee, pakan ternak, dan segala macam. Dengan adanya ini nanti akan ditingkatkan lagi pada usaha yang lebih besar,” tutur Masuni kepada awak media.

Bahkan menurutnya, setelah BUMDes semuanya jalan semakin besar dan maju, pihaknya akan membuat sebuah PT sebagai induk BUMDes di Kabupaten Sumenep.

“Nanti akan membentuk PT yang sahamnya dari BUMDES dan nanti kerjasama dengan PT. BUMDes Nusantara tadi. Disana akan ada shering modal 50% dari PT BUMDES Nusantara dan 50% dari PT yang akan dibentuk di Sumenep ini,” paparnya.

Sambung dia, sehingga nantinya PT. BUMDes Nusantara bisa menjembatani BUMDes di Kabupaten sumenep untuk bekerjasama denga BUMN. Misalnya kerjasama dengan Semen Gresik atau pertamina. Karena kalau kita sendiri yang masuk akan sulit tapi dengan bantuan PT.BUMDes Nusantra itu akan mudah.

"Jadi nantinya jika ada kegiatan fisik di Desa gak usah jauh-jauh beli keluar, langsung beli ke BUMDES dengan harga yang jelas dan transparan.” Pungkasnya. (Sar)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2U9nLGF
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

BPBD Nisel Menyerahkan bantuan Korban Kebakaran Rumah

MOKI, Nias Selatan-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nias Selatan menyerahkan bantuan terhadap korban musibah kebakaran, kedua korban kebakaran rumah Foborombowo Baene dan Sadarman Baene di Desa Uluidanòduo Kecamatan Sidua'òri dan satu lagi di Kecamatan Huruna Kabupaten Nias Selatan Propinsi Nias Selatan, Rabu (27/02/2019).

Kepala Pelaksana BPBD Nias Selatan, Ampuni Dakhi didampingi Camat Sidua'òri Talizonaha Zebua dan Kades Uluidanòduo, Rozaman Ndruru serta disaksikan oleh tokoh masyarakat setempat, menyerahkan bantuan.

"Bantuan Logistik yang disalurkan berupa perlengkapan makan, tikar, selimut, paket rekreasional, lauk pauk, paket sandang dan paket kidsware kepada korban kebakaran rumah".

Bupati Nias Selatan Hilarius Duha diwakili Kepala Pelaksana BPBD Nias Selatan, Ampuni Dakhi dalam kata sambutan dan arahan menyampaikan Pemerintah Kabupaten Nias Selatan, turut prihatin atas musibah yang dialami kedua keluarga serta berharap agar kenyataan ini dapat menenerima dengan lapang dada. Kepada seluruh masyarakat dihimbau agar waspada dengan musim kemarau yang sedang kita alami sekarang ini.

Bantuan tersebut diharapkan paling tidak dapat meringankan beban korban musibah kebakaran, mengingat tempat tinggal, harta dan benda banyak yang tidak terselamatkan.

"Mudah-mudahan ini bermaanfaat dan dapat digunakan. Sementara ini, untuk membantu meringankan korban musibah kebakaran, agar secara perlahan aktifitasnya bisa kembali normal lagi," ungkap Kalaksa BPBD

Bantuan juga disalurkan di Kecamatan Huruna sebagai kepedulian Pemerintah Nias Selatan kepada masyarakat yang tertimpa bencana, Akhir Kalaksa BPBD.(doeha)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2BSJU56
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Didakwa Hina Bendera Tauhid, Mahasiswa USU Dituntut 18 Bulan Penjara

Foto. Terdakwa

Topinformasi, PN MEDAN | Agung Kurnia Ritonga (22) mahasiswa Fakultas Pertanian USU memilih pasrah

dituntut 1 tahun 6 bulan penjara dengan denda Rp 10 juta subsider 3 bulan kurungan. Pemuda ini dinilai bersalah melakukan ujaran kebencian di media sosial. Dia dinilai menghina bendera Tauhid.

Tuntutan yang dibacakan JPU Rahmi Shafrina dalam sidang yang digelar di Ruang Kartika Pengadilan Negeri Medan, Rabu (26/2) sore itu JPU meminta agar majelis hakim menyatakan terdakwa bersalah melanggar Pasal 28 ayat (2) Jo Pasal 45 A ayat (2) UU RI No 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik sebagaimana dakwaan Subsider,

Sebelum menjatuhkan tuntutan terhadap terdakwa, JPU menyebutkan sejumlah pertimbangan yang memberatkan yaitu perbuatan terdakwa dapat memecah kerukunan umat beragama.

"Sedangkan hal yang meringankan terdakwa bersikap sopan dan mengaku perbuatannya. Terdakwa juga tidak pernah dihukum. Selain itu, terdakwa juga sudah meminta maaf atas perbuatannya melalui instagram dan terdakwa masih tercatat sebagai mahasiswa," ucap JPU Rahmi dihadapan terdakwa dan majelis hakim yang diketuai Ferry Sormin.

Usai mendengarkan nota tuntutan, persidangan ditunda hingga sepekan mendatang untuk mendengarkan pembelaan.

Dijumpai usai persidangan, samabil berjalan menuju ruang tahanan sementara PN Medan Agung yang diwawancarai tampak enggan berbicara panjang.

"Mau bilang apa lagi saya, dari pada banyak mikir lebih baik saya memilih pasrah, Nanti saya ungkapkan bang dalam pledoi," sebut warga Jalan Puri ini sembari terus berjalan menuju sel tahanan.

Sebagaimana diketahui perbuatan Agung yang mengenakan kacamata ini, berawal pada 24 Oktober 2018 di sebuah kedai kopi di Jalan Laksana Medan.

Saat itu terdakwa mengetikkan kalimat di instastory Instagram nya dengan isi kalimat berupa 'Kenapa rupanya kalo bendera tauhid dibakar? Tuhan kalian ikut terbakar rupanya. Makanya, jangan banyak kali ikut pengajian yang ngajarkan budaya, jadi tolol bangsad. Tuhan kalian aja anteng diatas lagi gitaran sambil mabuk amer dan nulis puisi bokep, klen pulak yang sibuk.

Terdakwa nekat melakukan perbuatan itu, lantaran protes terhadap orang-orang yang marah dengan bendera Tauhid dibakar. Sebab dengan marah-marahnya mereka tersebut, menurut terdakwa tidak menyimbolkan ajaran Islam karena hanya dengan dibakarnya bendera nilai ke Islaman tidak hilang ()

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2U9YIDr
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Irjen Pol Drs H Rio S Djambak Laksanakan Kunjungan Kerja Di Polres Langsa

Kapolda Aceh Irjen Pol Drs H Rio S Djambak, disambut oleh Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK MSc. Rabu (27/2/2019).

MOKI - LANGSA : Kapolda Aceh Irjen Pol Drs H Rio S Djambak Kunjungi Polres Langsa ajak semua elemen Masyarakat sukseskan pemilu 2019. Demikian penjelasan humas Polres Langsa saat kehadiran Kapolda Aceh di Langsa.

Dalam Kunjungannya Kapolda Aceh di sambut oleh Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK MSc, serta Para Kabag, Kasat, dan Kapolsek jajaran Polres Langsa.

Selama Kapolda Aceh dan rombongan di Polres Langsa Kapolda Aceh bertatap muka kepada toko agama dan para ulama yang di Kota Langsa.

Di hadapan para Toko agama dan ulama Kapolda Aceh mengharapkan dukungan dan doa dari para ulama dan tokoh agama, semoga kesiapan jajarannya siap mengamankan agenda pemilu 2019, sehingga terciptanya situasi yang aman, damai dan sejuk.

Usai bertatap muka dengan Para Toko Agama Kapolda Aceh memberikan arahan kepada personil Polres Langsa, di tegaskan oleh Kapolda Aceh" kepada seluruh personil Polres Langsa agar seluruh personil yang ada di Polres Langsa tidak ada yang ikut dalam politik praktis di pemilu 2019 ini.

Rangkul semua elemen masyarakat yang ada untuk mendukung pemilu 2019 ini aman, damai dan sejuk serta Promoter ( Profesional, Modern dan Terpercaya ) tutur Kapolda Aceh.(Rusdi Hanafiah).

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2GOAF9Y
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Penanaman Jagung Perdana Poktan "Sehati" Dihadiri Kadis Pertanian

MOKI, Nias Selatan-Pemerintah Kabupaten Nias Selatan melalui Dinas Pertanian menggelar Penanaman perdana Jagung Kelompok Tani "SEHATI" Desa Hilinamozihono Kecamatan O'ou Kabupaten Nias Selatan , Rabu (27/02/2019)

Dihadiri : Kepala Dinas Pertanian Ir. Norododo Sarumaha, MM, Kepala Bidang Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Jupiter Telaumbanua,SP, MM., Penyuluh Pertanian Kecamatan O'ou Agusman Gulo, Babinsa Koramil 10 Lolowau Koptu Darusalam Bu'ulolo, Ketua Kelompok Tani "SEHATI" Elizama Halawa dan Anggota.

Kepala Dinas Pertanian Ir. Norododo Sarumaha, MM mengatakan bahwa, untuk kelompok Tani ini, Pemerintah Kabupaten Nias Selatan telah memberikan fasilitas kepada Kelompok Tani Sehati, berupa Mesin Traktor roda 4, mesin perontok jagung dan mesin pengering jagung. Bibit/benih jagung yang digunakan, jenis Varietas Pioneer 35, ungkap Kadis Pertanian.

Bantuan bibit/benih merupakan jenis varietas pioner 35 yang dianggarkan dari APBN, Dan untuk kebutuhan pupuk dianggarkan dari APBD Nias Selatan.

Diharapkan melalui bantuan kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan produktifitas para kelompok tani sehingga peningkatan hasil capaian dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak.

Ketua Kelompok Tani "Sehati" Elizama Halawa menyampaikan terima kasih Kepada Pemerintah Kabupaten Nias Selatan dalam hal ini Dinas Pertanian atas program penanaman jagung ini, sehingga dapat membantu masyarakat petani.

Lahan yang dikelola kelompok Tani ini ditargetkan seluas 8 (delapan) hektar, dan untuk lahan yang sedang ditanami saat ini masih 4 hektar dan sisanya akan dilakukan pembersihan lahan, dengan penanaman secara bertahap setelah ini, urai Elizaman Halawa.

Ditempat terpisah Kadis Pertanian Ir. Norododo Sarumaha, MM saat dikonfirmasi tentang kegiatan ini mengungkapkan bahwa untuk menyukseskan program ini, kendala masih minimnya tenaga Penyuluh Pertanian yang ada di Kabupaten Nias Selatan.

Sampai saat ini tenaga Penyuluh Pertanian yang ada sekitar 35 orang dengan 35 Kecamatan. Dalam penjelasannya bahwa, sesuai Undang - Undang Nomor : 6 Tahun 2016 tentang Penyuluhan bahwa, setiap Desa 1 orang tenaga Penyuluh, ungkap Kadis Pertanian.

Untuk diketahui bahwa, Tahun 2019 ini Kabupaten Nias Selatan memperoleh benih jagung Melalui APBN untuk 4.700 hektar (70,5 ton) bibit . Dan yang sudah didistribusikan kepada kelompok Tani 2.700 hektar, tandas Kadis Pertanian. (doeha)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2EzJLVR
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Kapolres Asahan : Mari Kita Tinggalkan Perbuatan Yang Buruk dan Terus Berbuat Kebaikan

MOKI, Asahan-Kapolres Asahan AKBP Faisal F. Napitupulu, S.I.K., M.H. mengajak masyarakat Kabupaten Asahan untuk terus berbuat kebaikan terhadap sesama. Ajakan tersebut di ucapkan Kapolres Asahan saat berkunjung ke Pondok Pesantren Darul Islah di Jl Suluk Kelurahan Mutiara Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan Sumatera Utara, Rabu (27/2/2019).

"Mari kita tinggalkan semua perbuatan dan sifat yang tidak baik. Karena perbuatan yang tidak baik tersebut, selain tidak memiliki manfaat, juga hanya menambah dosa", ujar Kapolres di depan ratusan pengurus dan santri Pondok Pesantren Darul Islah.

Faisal juga mengingatkan bahwa menyebarkan berita bohong atau hoax juga merupakan salah satu perbuatan yang tidak baik, karena perbuatan tersebut dapat menyesatkan bahkan menimbulkan rasa kebencian di antara sesama manusia. "Waspadai berita-berita yang beredar di sekitar kita , karena informasi tersebut bisa saja belum tentu benar alias hoax. Sebaik nya kita cari tahu dahulu kebenaran informasi tersebut sebelum menceritakan atau membagikan nya kepada orang lain", ungkap nya

Kapolres juga mengucapkan selamat datang kepada para ustad yang berasal dari negara Malaysia, yang telah menggelar acara Nada dan Dakwah hari Selasa (26/2/2019) kemarin. "Selamat datang di kota Kisaran Kabupaten Asahan Indonesia, semoga tetap betah dan nyaman di Indonesia. Terima kasih juga untuk kegiatan Nada dan Dakwah yang telah diselenggarakan, semoga kegiatan kerohanian tersebut membawa pengaruh positif bagi masyarakat Kabupaten Asahan", kata Faisal.

Ketua Yayasan Pondok Pesantren Darul Islah, Iwan Salman, yang datang dari Malaysia mengaku senang dan berterima kasih atas kedatangan Bapak Kapolres Asahan di Pondok Pesantren Darul Islah. "Selamat datang buat bapak komandan Kapolres bersama dengan seluruh anggota di tempat kami. Saya sangat terharu ternyata bapak komandan mau datang berkunjung di pondok pesantren kami ini", ungkap Iwan

Iwan juga berharap agar kita semua bersatu meski berbeda suku dan agama. "Saya berharap kita harus saling tolong menolong walaupun berbeda suku dan agama. Kami akan mendukung pihak kepolisian Polres Asahan untuk menjaga keamanan di Kabupaten Asahan", pungkas nya.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Asahan AKBP Faisal F. Napitupulu, S.I.K., M.H. membagi-bagikan paket sembako untuk ratusan santri di Pondok Pesantren Darul Islah. Kegiatan silaturahmi ini juga dihadiri oleh Kasat Binmas Polres Asahan, Kasubbag Humas Polres Asahan, Kapolsek Kisaran Kota, Kasiwas Polres Asahan, KBO Intel Polres Asahan, Camat Kisaran Timur dan ratusan santri Pondok Pesantren Darul Islah. (doeha)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2Sqyk6N
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Guru Bimbingan Konseling Wajib Tahu Cara Tangani Siswa Pengguna Narkoba

MOKI, PATI-Guna menekan peredaran gelap narkoba dan penggunaan narkoba di kalangan pelajar Kabupaten Pati, BNK Pati mengundang para guru Bimbingan Konseling SMP Negeri maupun Swasta untuk mengikuti Kegiatan Sosialisasi Teknis Konseling Pada Pecandu Narkoba, yang diselenggarakan di Ruang Kembang Joyo Setda Pati, Rabu (27/2).

Masalah penyalahgunaan NAPZA atau lebih dikenal narkoba, saat ini sudah menjadi ancaman global dan sangat memprihatinkan bagi bangsa Indonesia. Karena penyalahgunaan narkoba saat ini, telah menjangkit para generasi muda penerus bangsa. Disebabkan oleh pergaulan pelajar yang semakin bebas dan faktor pencarian jati diri, menjadikan pelajar rentan terhadap penyalahgunaan narkoba. Hal ini diungkapkan oleh Ketua BNK Pati yang diwakilkan oleh Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesra Edy Sulistiyono saat membuka kegiatan.

"Ini harus menjadi komitmen kita bersama, bahwa penanggulangan penyalahgunaan narkoba adalah kewajiban kita semua seluruh elemen masyarakat. Yang paling utama dari dalam keluarga terlebih dahulu dan sekolah, bukan hanya dari BNK dan penegak Hukum saja", tegas Edy.

Melalui kegiatan ini, Edy berharap bisa
menyamakan persepsi diantara guru BK tentang penanganan terbaik yang perlu dilakukan di sekolah, apabila ada anak didik yang terindikasi penyalahgunaan narkoba.

"Untuk penanganan siswa yang terindikasi
menyalahgunakan narkoba, dengan hanya cara dikeluarkan dari sekolah dipindahkan ke sekolah lain bukanlah penanganan yang tepat", ujarnya.

Lebih lanjut Edy menekankan, mengeluarkan atau memindah sekolah tidak akan menyelesaikan masalah, akan tetapi akan menambah masalah, sebab mereka akan bertemu dengan temannya sesama pengguna atau pengedar. Namun Edy menggarisbawahi, untuk penjara juga bukan solusi, sebab hal tersebut tidak membuat jera bahkan mereka semakin pintar.

" Untuk itu, jika ada siswa yang terindikasi
menyalahgunakan narkoba mereka harus segera ditolong dengan cara bimbingan dan rehabilitasi. Dalam hal ini peranan guru bimbingan konseling yang selama ini menjadi konselor siswa disekolah sangatlah penting, dalam mengarahkan siswa yang terindikasi menyalahgunakanan narkoba melalui pendekatan personal, keluarga dan rehabilitasi," tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan Kepala Disdikbud Pati, AKP Puji Raharjo (Kasat n
narkoba) serta Siti Fatkhurohmah (psikolog RSUD Raa Soewondo Pati) dan Hargito (pengawas Disdikbud). (Red)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2BQlxEX
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Jurnal Bayangkara Perwakilan Aceh Mengutuk Tindakan Masa Yang Menjerang Rombongan Bupati Aceh Barat

Tgk Agustam Effendi dan Bupati Aceh Barat H Ramli MS.

MOKI - ACEH BARAT : Ketua Jurnal Bayangkara Perwakilan Aceh Tgk. Agustam Effendi yang lebih dikenal dengan sapaan Tgk. Wayla ini, kepada Wartawan Selasa ( 26/2/2019) di Langsa mengatakan, bahwa melalui Investigasi yang saya lakukan, dirinya mengutuk keras demo yang dilakukan kalangan masyarakat yang menyerang Bupati Aceh Barat, H Ramli MS. Rabu lalu (20/2/2019)

Masih diucapkan Tgk.Wayla yang kini menjabat selaku Penasehat KB- FKPPI di Kota Langsa ini lagi, kita menilai tindakan yang dilakukan Pangaman Tertutup ( Pantub ) sudah benar sesuai SOP didalam penyelamatan terhadap pejabat negara didalam situasi yang dalam katagori darurat atas penyelamatan pejabat negara dimaksud ( Bupati red ) yang ada dilokasi tersebut.

Kita juga menilai sebuah kebenaran yang dilakukan Pantub tersebut antara lain,1. Para pendemo akan berupaya menggagalkan Musrembang yang pada saat itu dilaksanakan di Kecamatan Arongan Lambalek. 2.Untuk menyelamatkan Bupati dari peserta demo di lokasi tersebut. 3.Tim rombongan Bupati diserang para pendemo dan 4. Kita juga mengharapkan Bapak Kapolri Cq Kapolda Aceh untuk dapat memberikan penghargaan kepada Pantub tersebut atas hal yang telah dilakukannya ini.

Bahkan berdasarkan amatan kita dilapangan bahwa penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok masa di Kecamatan Arongan Lambalek Aceh Barat tersebut diduga sebagai upaya yang sangat tidak terpuji.

Lebih lanjut disampaikan Tgk.Agustam Effendi / Tgk Wayla ini, Bupati sangat menyesalkan aksi anarkis yang dilakukan pendemo saat itu. Atas penyerangan para pendemo tersebut yang ditujukan ke Bupati tersebut sehingga membuat ajudan Bupati tersebut mengambil langkah tegas guna menyelamatkan Bupati Aceh Barat, H Ramli MS untuk bergegas masuk kedalam mobil dinasnya.

Menurut Agustam Effendi yang saat itu berada dilokasi di Kabupaten Aceh Barat dan melihat langsung kejadian tersebut dan masa pendemo yang jumlahnya diperkirakan 30 orang.Pada waktu itu saya sedang melakukan konfirmasi dengan Camat Arongan Lambalik Drs.Sabirin dan Camat pun membenarkan atas kejadian itu.

Bahwa aksi demo tersebut terjadi setelah Bupati H.Ramli.MS membuka kegiatan Musrembang di Desa Drien Rampak Kecamatan Arongan Lambalek.Usai membuka acara itu Bupati langsung keluar dari Kantor Camat itu, dirinya langsung dihadang oleh sejumlah warga yang menanyakan persoalan desa mereka di Kecamatan Arongan ini.

Karena menurut mereka belum sesuai dari keinginan mereka. Disisi lain kata Agustam Effendi selaku Penasehat KB – FKPPI Kota Langsa ini, kita juga melihat para pejabat serta kalangan masyarakat yang ada disini ( Aceh Barat red ) terus berusaha dan berupaya menghalau masa yang mencoba mengejar Bupati sambil mengucapkan kata kata kurang pantas disampaikan pada saat itu.

Ditambahkanya, Alhamdulillah berkat pertolongan dari Allah SWT pada saat itu, Kata Agustam Effendi Bupati berhasil selamat dari hal tersebut.

Ini kesemuanya berkat keuletan ajudan saya H.Ramli MS selaku Bupati Aceh Barat didaerah ini. Dan Insya Allah berhasil diselamatkan pada saat itu.

Menurut Agustam Effendi sangat mengharapkan semua permasalahan dapat diselesaikan secara baik dengan melakukan musyawarah agar nantinya dapat menghasilkan sebuah keputusan yang baik pula, dan hasil musyawarah itu nantinya dibawa ke Kecamatan guna dapat diajukan ke Pemeritah Dearah.

Kita juga mendengar dari perkataan kasar yang dilakukan Pendemo disitu yang ditujukan ke Bupati. Namun Bupati ini tidak menghiraukannya, karena Buapti langsung masuk keruang acara Musrembang itu.

Usai acara Musrembang tersebut Bupati ini kembali ke mobil dinasnya guna menghadiri acara lain, secara tiba tiba dirinya ( Bupati - red ) oleh beberapa warga yang mempertanyakan penyelesaian Desa Arongan, Kecamatan arongan lambalek, yang kini masyarakatnya terpecah , karena sebahagian masih berdiam di desa lama dan sebahagian lagi mereka menetap di desa lain di lokasi relokasi.

Bupati disitu meminta, sebaiknya persoalan tersebut dimusyawarahkan sesama warga guna melahirkan sebuah keputusan terbaik dan hasil musyawarah itu dilaporkan ke Kecamatan yang nantinya akan diteruskan ke Pemerintah daerah, sebagaimana yang dsampaikan Bupati disitu, sebagaimana yang ditiru Agustam Effendi ini.(RD).

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2IDB5lj
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

TNI-POLRI Menjamin Keamanan Pileg Dan Pilpres 2019 Hingga Di TPS

MOKI - LANGSA : Kodim 0104/Aceh Timur pada hari Senin tanggal 25 Februari 2019 telah melaksanakan pemasangan spanduk himbauan Panglima TNI bersama Kapolri yang bertuliskan TNI-Polri Menjamin Keamanan Pileg dan Pilpres 2019 Hingga di TPS, sepanduk himbauan tersebut di mulai dari Makodim 0104 Aceh Timur hingga jajaran Koramil di Kecamatan Langsa Baro. Kota Langsa. Rabu (26/2/2019).

Dengan diadakannya pemasangan spanduk tersebut, bertujuan untuk mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat di wilayah Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur, bahwa TNI dan Polri dalam Pesta Demokrasi Pilpres dan Pileg ini siap menjaga keamanan serta mensukseskan Pileg dan Pilpres pada tahun 2019 mendatang.

Pemasangan spanduk himbauan tersebut, dijelaskan Dandim 0104/Atim Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis melalui Kasdim Mayor Inf Abdul Muthalib Tallasa kepada Tim Media Center. Dalam Pesta Demokrasi Pilpres dan Pileg pada bulan April ini, kami TNI akan selalu Netral. Apabila terdapat Anggota yang tidak Netral kami akan memproses sesuai dengan hukum yang berlaku, "tegasnya.

Kepada masyarakat wilayah Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur di himbau untuk ikut berpartisipasi dalam pesta Demokrasi tahun 2019, dengan menggunakan hak pilihnya nanti di TPS dengan mencoblos sesuai hati nurani masing-masing, juga diharapkan agar seluruh masyarakat tidak ada yang Golongan Putih (Golput) pada saat pemilihan tanggal 17 April 2019 mendatang " Tutup Kasdim.(Rusdi Hanafiah).

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2TjjwuV
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Tuntut Pembayaran Upah dan Hak Buruh GSBI PT. Sunindo Adipersada Lakukan Aksi Piket

MOKI, BOGOR-Serikat buruhGSBI PT. Sunindo Adipersada melakukan aksi piket di depan pintu gerbang PT. Sunindo Adipersada, aksi gelar poster ini adalah desakan kepada pihak perusahaan agar menjalankan hak buruh di lingkungan kerja PT. Sunindo Adipersada,Rabu (27/2/2019).

Banyak hal buruh yang di patut dapat di duga dilanggar oleh pihak perusahaan, adapun pelanggaran tersebut adalah pelanggaran norma kerja hal ini sebagaimana disampaikan oleh Thomas Sugiyono ketua SBGTS-GSBI PT. Sunindo Adipersada yang memimpin aksi piket tersebut.

Bahkan upah bulan November dan Desember belum dibayarkan kepada para buruh, selain itu lembur yang hanya di bayar Rp. 10.000,-/jamnya, PHK sepihak kepada 314 buruh yang menuntut pembayaran upah pada bulan Oktober hingga Nopember 2018, pelaksanan upah jauh di bawah ketentuan UMK kabupaten Bogor, yaitu sebesar Rp. 3.055.000,- padahal upah Kabupaten Bogor lebih dari Rp. 3,7 juta yang mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2019 kemarin, lanjut Thomas.

Tidak itu saja bahkan buruh yang meninggal dunia belum juga mendapatkan pesangon yang di berikan kepada ahli warisnya, dimana buruh yang meninggal tersebut karena di tolak oleh Faskes 1 karena iuran BPJS Kesehatannya blm juga di bayarkan pada bulan Oktober 2018 lalu, ternyata setelah serikat buruh SBGTS-GSBI PT. Sunindo Adipersada melakukan komunikasi dengan BPJS TK dan BPJS Kesehatan ternyata iuran BPJS TK maupun Kesehatan blm di bayarkan setidaknya sampai dengan bulan Januari 2019 kemarin, terang Thomas.

Sebenarnya perusahaan ini sudah beberapa kali diperiksa oleh UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah 1 Bogor tetapi beberapa Nota Pemeriksaan dan Nota khusus bahkan panggilan UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah 1 Bogor di abaikan, lanjut Thomas.

Lebih lanjut Thomas menyatakan bahwa pada kesempatan ini kita mendesak pihak perusahaan untuk segera menjalankan Nota Pemeriksaan dan memanggil para buruh yang di PHK sepihak pada tanggal 5 Desember 2018 lalu dan mengembalikan semua hak buruh sebagaimana mestinya.(Marsan)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2HaIu9J
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Pimpin Apel Pagi Camat Bekasi Timur Pinta Aparatur Tingkatkan Disiplin

MOKI-BEKASI Aparatur di Lingkungan Kecamatan Bekasi Timur mengikuti Apel Gabungan di Kelurahan Margahayu, Rabu (27/2/19).

Camat Bekasi Timur Gutus Hermawan Eka Permana menyampaikan apresiasinya atas kemenangan Kecamatan Bekasi Timur pada lomba Sepakbola dan Volly pada rangkaian HUT Kota Bekasi ke 22.

"Pada dua lomba tersebut,kita menyabet juara ketiga. Selama ini kalau Bekasi Timur mengikuti kegiatan lomba apapun selalu menyabet juara meski bukan pertama," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan jika lebih serius dari awal, potensi yang ada lebih di gali maka Bekasi Timur bisa menjadi juara pertama.

"Selasa kemarin juga kita mengikuti lomba paduan suara, dari informasi yang saya dapat dari peserta lain,menurut mereka Bekasi Timur cukup bagus. Tentu ini bisa dijadikan acuan, bahwa kita masih punya semangat untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang ada dan serius dalam mengikuti rangkaian lomba, walaupun mungkin belum maksimal, tapi kita coba semampu kita," paparnya.

Mudah-mudahan semangat ini terus dilanjutkan untuk berinovasi,dan bekerja keras dalam melayani masyarakat.

Terkait aduan dari masyarakat,Gutus mengucapkan terimakasih kepada Kepala UPTD Lingkungan Hidup yang responsif terhadap pengaduan masyarakat yang ada di wilayah Bekasi Timur.

"Laporan pengaduan warga itu selalu ada, terutama di Instagram,ini juga perlu kita ingat bahwa sangat penting bersinergi. Minimal menginformasikan terkait permasalahan yang ada di masyarakat. Kalau semua sudah bersinergi dan bertanggungjawab pada tupoksinya dan berjalan, Insya Allah apa yang diharapkan dan ingin dicapai oleh Pemkot Bekasi bisa tercapai," imbaunya.

Gutus melanjutkan, pengaduan terbaru adalah kemarin di Stasiun Bekasi Timur terkait pembakaran sampah. Memang permasalahan di perkotaan ada tiga hal,yakni sampah, macet,dan banjir yang selalu menjadi keluhan dan perlu penanganan kita bersama.

"Kerja sekarang ini memang kita dituntut kecepatan, kalau lambat nilainya akan berkurang. Kita harus berpacu dengan kecepatan tersebut. Kemudian yang kedua,disiplin para pegawai yang ada di jajaran Kecamatan Bekasi Timur,dimana setiap apel kita selalu ditekankan terkait disiplin karena salah satu kesuksesan itu modalnya adalah disiplin. Jadi kalau sudah tidak disiplin jangan harap keberhasilan itu dapat diraih. Mari belajar bersama-sama untuk berubah disiplin, tujuannya adalah bagaimana kita mencapai perubahan yang lebih baik," pungkasnya. (Marsan)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2UenjHu
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

Tokoh Pemuda Ungkap Biaya Sertifikat PTSL Desa Kedungwinong Sukolilo Pati

MOKI, PATI-Bambang Mustofa salah satu tokoh pemuda Desa Kedungwinong, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati ungkap biaya sertifikat program PTSL yang sebenarnya kepada MOKI. Selasa, 26/2/2019.

Sebelumnya melalui pemberitaan media massa Bupati Pati H. Haryanto, SH. MM. M.Si menyerahkan sertifikat program PTSL kepada warga di Kantor Balai Desa Kedungwinong.

Terkait regulasi pembiayaan program PTSL ini, Bupati menyebut bahwa dari pemerintah kabupaten memang tidak ada regulasi yang mengaturnya. Sebab regulasi tersebut adalah dari Gubernur Provinsi Jawa Tengah melalui surat edaran yang dikirimkan kepada tiap daerah se - Jawa Tengah.

“Program Prona ini biayanya ditanggung pemerintah pusat sehingga tidak ada biaya di BPN dan diberikan secara gratis kepada masyarakat. Namun untuk tahap pra-permohonan diperlukan biaya pada tingkat kelurahan dan desa berupa biaya materai dan biaya patok", pungkasnya.

Sriyatun Kades Kedungwinong juga menerangkan, dari 750 penerima program PTSL, 23 diantaranya ada yang terkena PPAT (Pejabat Pembuat Akta Tanah). Dia pun merasa peduli kepada 23 warganya tersebut, kemudian pihaknya memberikan blangko sehingga mereka dapat mengurus sertifikat secara gratis. Merasa paling murah dalam mengurus sertifikat PTSL ini, Sriyatun pun mengaku tidak khawatir akan mendapat protes maupun cibiran dari desa lain yang biayanya jauh di atas desa Kedungwinong.

"Ya kita kan punya rumah tangga sendiri - sendiri, dan mengurus pemerintahan sendiri - sendiri, terlebih desa Kedungwinong mempunyai prinsip meringankan beban masyarakat. Dan alhamdulillah, di tahun 2019 ini kita akan mendapat jatah program PTSL sebanyak 2.000 bidang, dengan biaya yang sama yakni 113 ribu", tegasnya.

Tetapi, Bambang Mustofa menjelaskan kepada MOKI saat melakukan investigasi lapangan, "Biaya sertifikat program PTSL dibilang hanya Rp. 113 ribu itu adalah bohong, dilapangan warga dikenai biaya rata-rata sebesar Rp. 513 ribu dengan rincian membayar materai dan patok Rp. 113 rib, pemecahan Rp. 200 ribu dan biaya pengujuran Rp. 200 ribu,"katanya.

Salah satu warga yang berinisial WTN asal Dukuh Krajan, RT. 08 RW. 01 Desa Kedungwinong yang mengajukan 2 bidang sertifikat pekarangan dan sawah membenarkan penjelasan Bambang Mustofa.

"Kami dikenai biaya bayar pato dan materai sebesar Rp. 113 ribu, bayar pemecahan Rp. 200 ribu dan bayar pengujuran Rp. 200 ribu jadi masing-masing orang membayar dengan total Rp. 513 ribu,"kata WTN. (Aris)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2NxLduF
Berita Viral

Viral Update | February 27, 2019 | #beritaviral

February 26, 2019

Pelaksanaan TMMD ke 104 Membangun Desa di Wilayah Kecamatan Langsa Timur

Pembukaan TMMD ke 104 di Gampong Bukit Medang Ara Tahun 2019.

MOKI - LANGSA : Komando Distrik Militer 0104 Aceh Timur, laksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 104, secara resmi di buka kegiatan tersebut membangun Gampong Bukit Medang Ara Kecamatan Langsa Timur, Selasa (26/2/2019).

Dandim 0104 Aceh Timur, Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis saat peresmian kegiatan TMMD ke 104 untuk masyarakat desa, menjelaskan kepada wartawan, TMMD bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat masyarakat di desa - desa yang masih tertinggal pembangunan.

Lanjut Dandim 0104 Aceh Timur, TMMD merupakan aktivitas untuk membangun komunikasi antara TNI dengan masyarakat." Ujarnya.

“Tujuan TMMD juga membangun interakasi dengan masyarakat, untuk menciptakan kesejahteraan di tengah masyarakat.

Terlaksananya kegiatan TMMD ke 104 di Gampong bukit Medang Ara, kecamatan Langsa timur. Walikota Langsa Usman Abdullah SE, bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam amanatnya mengatakan, TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga betapa penting dan luar biasanya semangat gotong royong membangun bangsa. Semua bahu membahu, memberikan sumbangan pikiran, ide dan gagasan, sumbangan tenaga dan keterampilan, sumbangan materi dan kebendaan, dan lainnya." Katanya.

“Saya selalu merasa senang atas kegiatan-kegiatan yang berbasis kegotong royongan untuk kemaslahatan bersama, sebagaimana TMMD Membangun jalan dan jembatan dan tempat ibadah, ini semua sangat membantu aksesibilitas masyarakat untuk mereka yang akan bekerja, bersekolah, beribadah, berkegiatan sosial, dan aktivitas lainnya. " Tuturnya.

Di jelaskan, TMMD bukan semata membangunkan sarana fisik bagi masyarakat Gampong. Tapi, dalam TMMD juga membangunkan semangat dan percaya diri masyarakat agar mampu mengelola potensi yang dimiliki serta kesiapsiagaan menghadapi setiap ancaman dan tantangan yang sedang dan akan dihadapi.

“Kita ingin rakyat itu makin sejahtera dan mandiri. Kita juga ingin rakyat punya daya tangkal dan daya cegah terhadap berbagai hal yang menjadi ancaman terhadap keutuhan bangsa,” paparnya.

Sementara itu, Pasiter Kodim 0104/Atim Kapten Miswanto selaku koordinator kegiatan mengatakan, kepada awak media, pelaksanaan TMMD dilakukan selama satu bulan.

“Kegiatan dimulai dari 26 feb – 27 maret 2019,” ujarnya.

Dalam kegiatan TMMD yang menjadi sasaran pelaksanaan meliputi, sasaran fisik yaitu pembangunan jembatan, penimbunan dan pengerasan jalan, penimbunan tanah sawah, pembuatan 1 unit TPA, rehabilitasi menasah dan MCK dan rehabilitasi rumah.

“Selain kegiatan fisik, juga ada kegiatan non fisik seperti sosialisasi tentang kesehatan, narkoba, hukum, wawasan kebangsaan dan bela negara,”imbuhnya.

Pembukaan TMMD ke 104 di Gampong Bukit Medang Ara, Kecamatan Langsa Timur tahun 2019, turut dihadiri Walikota Langsa Usman Abdullah SE, Dandim 0104 Aceh Timur, Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis, Wakil Walikota Langsa Dr H Marzuki Hamid MM, Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK MSc, Kepala LP kelas II Bisa Langsa Said Mahdar, Kepala Kejaksaan Negeri Langsa, Para Camat, Geuchik Bukit Medang Ara Hj Sarmi, Danramil Langsa Timur, Kapolsek Langsa Timur serta geuchik lainnya di kecamatan Langsa timur. (Rusdi Hanafiah).

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2NvT8bZ
Berita Viral

Viral Update | February 26, 2019 | #beritaviral

Berbagi Pengalaman Jadi Peretail, Wabup Ungkap Rahasia Eksis di Dunia Usaha

MOKI, PATI-Latar belakang Wakil Bupati Saiful Arifin sebagai pengusaha, menjadikannya kaya pengalaman dalam berbagai jenis usaha. Ia pun tak sungkan berbagi ilmu kepada peretail, yang menggeluti usaha dari bawah seperti yang dilakukan Wabup 21 tahun silam.

"Kalau kita bicara retail, saya sendiri pernah menjadi peretail, jadi sedikit banyak saya tahu. Saya mulai (usaha.red) dari tahun 1998 dan sampai sekarang masih berjalan," ungkap Wabup saat menghadiri launching aplikasi ayo SRC (Sampoerna Retail Community) di Plaza Pragola Pati, Selasa siang (26/2).

Dihadapan para peretail UKM di empat kabupaten eks karisidenan Pati yaitu Pati, Rembang, Kudus dan Jepara, Safin tak lupa memotivasi para peretail untuk tidak berhenti hanya sebagai pengecer saja. Ia yakin dengan tata kelola yang baik suatu usaha dapat berkembang.

"Yang paling penting jangan hanya jadi toko kelontong saja, jadi kita harus berfikir di era globalisasi ini kita harus berinovasi. Daya saing pelayanan, kelengkapan produk dan produk kekinian yang terus berkembang," jelas Wabup.

Ketika menyinggung tentang inovasi dari SRC ingin, Safin berharap adanya panduan, support dan dorongan dari SRC agar UMKM di Pati lebih maju.

"Pati bisa hebat karena UMKM yang berkembang dan semoga ini bisa bermanfaat bagi kita semua," jelas Safin.

Pada kesempatan ini Wakil Bupati juga sempat melakukan telekonferensi dengan Gubernur Ganjar Pranowo. Telekonferensi ini dilakukan serentak dengan kabupaten lain yang ada di Jawa tengah.

Sementara itu Novi Wididanarto supervisor PT HM Sampoerna area Pati menyampaikan bahwa SRC mempunyai binaan peretail yang tersebar di seluruh Jawa Tengah.

"Aplikasi ini menghubungkan transaksi antara mitra SRC yang telah ditunjuk dengan para grosir. Dan nantinya akan dilaunching juga aplikasi yang untuk konsumen," terangnya. (Red)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2SZcZ9A
Berita Viral

Viral Update | February 26, 2019 | #beritaviral

Polsek Margorejo Tangani Dugaan Tindak Pengkrusakan

MOKI, PATI-Polsek Margorejo menangani laporan tindak pengkrusakan kendaraan bermotor roda 4 (Empat) yang terjadi di Jl. Raya Pati-Kudus KM 3 depan RS. KSH Pati Desa Sukoharjo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati. Selasa, 26/2/2019. Pukul 12.00 Wib.

Kronologi kejadian, Pada hari Selasa, tanggal 26 Februari 2019, sekitar pukul 12.00 wib di Jl. Pati-Kudus KM. 3 turut Ds. Sukoharjo Kec. Margorejo tepatnya di depan warung Ida Setyarini depan RS. KSH Pati, pada saat pelapor yang bekerja sebagai sopir Grab online memarkir kendaraannya di depan warung sambil menunggu penumpang, tiba-tiba didatangi oleh sopir angkot yang tidak dikenal oleh pelapor menggebrak mobil dan menyuruh pergi dari tempat tersebut dengan alasan angkutan konvensional tidak kebagian penumpang.

Sehingga sopir angkut yang ikut mendekat ke pelapor dan beramai ramai menyuruh pergi pelapor hingga akkhirnya pelapor meninggalkan tempat tersebut.

Sesaat setelah kejadian tersebut ditempat ramai orang berdatangan antara sopir angkutan online dengan sopir angkutan Pati-Kaliampo mempermasalahkan peristiwa tersebut.

Kemudian datang petugas dari Polsek Margorejo meminimalisir kerusuhan dengan memisahkan antara sopir online dan angkutan dan menyarankan permasalahan diselesaikan di Kantor Dishub.

Setelah mendapat penjelasan dari Kepala Dishub dan Petugas dari Polsek Margorejo semua sopir meninggalkan tempat tersebut kemudian pelapor melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pati dan selanjutnya di arahkan untuk melapor di Polsek Margorejo, kemudian pelapor melaporkan pengrusakan kendaraan tersebut di Polsek Margorejo.

Korban Mardiatmo, 54 th, asal Desa Sukoharjo Rt. 4/3 Kecamatan Wedarijaksa, Kabupaten Pati.

Modus pelaku menggebrak kendaraan bermotor roda 4 (Empat) dengan tangan kosong dan menyuruh pergi dari tempat tersebut.

Akibat kejadian oengkrusakan tersebut Mardiatmo mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah).

Kapolres Pati AKBP Jhon Wesly, S.Ik melalui Kapolsek Margorejo AKP Endah Setianingsih, SH. MM kepada awak media mengatakan,"Benar telah terjadi tindak pengkrusakan terhadap kendaraan roda 4 (Empat) milik Mardiatmo berprofesi ojek online yang dilakukan oleh salah satu sopir angkutan umum. Hal ini terjadi, sopir angkutan umum merasa tersaing dengan adanya ojek online Grab,"katanya. (Aris)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2EePAa1
Berita Viral

Viral Update | February 26, 2019 | #beritaviral

TMMD Ke-104 Tahun 2019, Mendukung Percepatan Pembangunan Desa

MOKI, Sumenep - Pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 tahun 2019 dipusatkan di Kecamatan Batuputih, Sumenep, Madura, Jawa Timur dalam rangka mempercepat pembangunan Desa setempat.

“Kami bersama Pemerintah Daerah menilai dua Desa, yakni Desa Larangan Kerta dan Desa Batuputih Laok, Kecamatan Batuputih itu sangat cocok untuk kegiatan TMMD ke-104 tahun ini,” kata Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Infanteri Sudaryanto di sela-sela Pembukaan TMMD ke-104 tahun 2019 di Lapangan Renteng, Desa Batuputih Laok, Kecamatan Batuputih, Selasa (26/02/2019).

Ia berharap, TMMD di dua Desa di Kecamatan Batuputih itu bisa bermanfaat sekaligus mempercepat pembangunan masyarakat di Desa setempat, apalagi kegiatannya tidak hanya pembangunan fisik semata, melainkan juga ada non fisik.

“Apa yang kita lakukan bersama-sama dengan TNI, Polri dan Pemerintah Kabupaten Sumenep memberikan manfaat kepada masyarakat. Kami harapkan dukungan masyarakat untuk menyukseskan program TMMD di Kabupaten Sumenep,” imbuhnya.

Sementara Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si mengungkapkan, program TMMD harus didukung secara penuh, sebab masyarakat merasakan manfaat kegiatan yang dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya di Sumenep..

“Program TMMD harus dilanjutkan, mengingat dampaknya benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Tentu saja, kami (Pemkab Sumenep) pasti mendukung salah satu anggaran dana kegiatannya,” tandas suami Nurfitriana ini.

Ia berharap, masyarakat meningkatkan kebersamaan dan gotong-royong untuk mendukung pelaksanaan program TMMD di Desanya. Bahkan, meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi setiap ancaman dan tantangan yang sedang dan akan dihadapi.

“Di era digital saat ini, rasa nasionalisme banyak tantangannya, sehingga masyarakat jangan hanya berfikir secara fisik kegiatan TMMD, melainkan juga non fisik yang tidak kalah pentingnya dalam menjaga keutuhan NKRI,” pungkasnya. (Sar)

from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2tBWVLX
Berita Viral

Viral Update | February 26, 2019 | #beritaviral

Subscribe to: Posts (Atom)

Back to Top