Oleh karena itu, Pemerintah Kota Bekasi bakal memperbanyak bank sampah untuk mengurangi volume sampah.
"Hitungan kami sampah anorganik ada 450 kilogram tiap RW. Padahal sampah itu bisa dipisah yang memiliki nilai ekomonisnya," kata Kabid Penaatan dan dan Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Ferdinan,selasa (8/1/2019).
Ferdinan menjelaskan, pihaknya akan menambah 70 persen dari bank sampah yang sudah tersedia di Kota Bekasi.
"Kita baru punya bank sampah di 220 RW dari 1.030 RW yang ada. Jadi nanti bakal kita tambah ya 50-70 persen hingga akhir tahun 2019 ini," ucapnya.
Dia mengungkapkan, dari 220 bank sampah mampu mereduksi 60 ton sampah per hari.
"Itu hitungannya, kalau 50 rumah saja dalam satu RW ikut bank sampah bisa berkurang 60 ton. Kalau kita tambah lagi bank sampah bisa tambah banyak sampah yang bisa direduksi," ucapnya.
Ferdinan menambahkan, selain upaya memperbanyak bank sampah, pihaknya juga akan gencar melakukan sosialisasi agar patrisipasi masyarakat dalam program bank sampah meningkat.
"Ini kan pemanfaatan bank sampah yang ada juga belum maksimal. Masih banyak masyarakat yang tidak ikut bank sampah," ucapnya.
"Oleh karena itu kita akan edukasi warga melalui ketua RT RW soal pemanfaatan sampah ekonomis di bank sampah, nanti kan ada pengepulnya untuk bayar jumlah sampah bernilai ekonomis itu," ujar Ferdinan. (Marsan)
from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation http://bit.ly/2ReomJH
Berita Viral
No comments:
Post a Comment