June 18, 2022

AKSI SEJUMLAH PEMUDA DAN MASYARAKAT YANG MENAMAKAN DIRI LACAK dan APPN BATAL DIGELAR, APA SUDAH DI NEGOSIASI.....

| June 18, 2022 |

 



PESAWARAN — Rencana aksi sejumlah pemuda dan masyarakat yang menamakan diri Lembaga Aliansi Cegah korupsi (LACAK) dan Aliansi Pemuda cegah Korupsi (APPN) ke Dinas Pendidikan kabupaten Pesawaran batal digelar.


Informasi yang didapat oleh (Nama Media) melalui surat pemberitahuan dari kedua aliansi, Aksi demontrasi akan digelar pada 09/06/22 pukul 09 WIB.


Peserta aksi rencananya menuntut penegak hukum agar mengusut kasus dugaan korupsi di dinas pendidikan kabupaten Pesawaran.


Namun setelah ditunggu oleh para awak media yang sedianya akan meliput aksi tersebut, tak satupun peserta aksi yang hadir hingga pukul 13.00 wib.


Batalnya aksi damai tersebut karna adanya negosiasi pihak dinas pendidikan Kabupaten pesawaran Dengan ketua Umum APPN dan Ketua Umum LACAK..


Informasi yang beredar kedua pimpinan lembaga itu telah diberi sejumlah uang agar aksi damai tersebut tidak jadi di gelar.


Menurut sumber Dari salah satu Media, uang yang diberikan sejumlah Rp.15,000.000 (Lima belas juta rupiah)


” uang tersebut di bagi dua oleh atau di belah semangka yang jelas uang tersebut bagi duanya bukan dengan wartawan atau LSM” ujar Sumber yang minta identitasnya di rahasiakan.


Sebelumnya Candra Setiawan, ketua APPN dan Gustama Peryanda ketua LACAK dalam suratnya meminta Aparat Penegak Hukum (APH) yang berwenang Kejari pesawaran, Polres Pesawaran, Kejati Lampung, Polda Lampung dan seluruh masyarakat agar dapat bersama sama memeriksa dan mengcroscek langsung temuan kedua Aliansi tersebut.


Dalam surat tersebut Candra dan Gustama menjelaskan rincian alokasi kegiatan proyek yang di laksanakan pada tahun anggaran 2021 yang diduga terjadi tindak pidana korupsi.


Pengadaan peralatan teknologi, informasi dan komunikasi (TIK) SD dengan nilai pagu Anggaran Rp,6.380.000.000 APBD 2021

Pengadaan media Pendidikan SD dengan nilai Pagu Anggaran Rp.1,800.000.000 APBD 2021

Belanja seragam SMP, tas SMP Seragam batik SMP, sepatu sekolah SMP dan kelengkapanya dengan nilai Pagu Anggaran Rp.550.000.000 APBD 2021.

Pembangunan ruang UKS beserta perabotnya SMPN 29 Pesawaran dengan nilai pagu Anggaran Rp.222,924.150 APBD 2021.

Pembangunan ruang tata usaha beserta perabotnya SMPN 29 Pesawaran dengan nilai pagu Anggaran Rp.478.873.150 APBD 2021.

Pembangunan ruang perpustakaan beserta perabotnya SMPN 29 Pesawaran dengan nilai pagu Anggaran Rp. 464.578.500 APBD 2021.

Pembangunan ruang laboratorium ilmu pengetahuan alam (IPA) beserta perabotnya SMPN 29 Pesawaran dengan nilai pagu Anggaran Rp.519.300.000 APBD 2021.

Pembangunan ruang kelas baru dan perabotnya SMPN 29 Pesawaran kec marga punduh dengan nilai pagu Anggaran Rp,495.000.000 dan nilai Prealisasian Rp.489.016.000. APBD 2021.

Pembangunan Toilet ( jamban) Beserta Sanitasinya SMPN 29 Pesawaran dengan nilai pagu Anggaran Rp.150.446.750 APBD 2021.

Pembangunan ruang tata usaha beserta perabotnya SMPN 27 Pesawaran dengan nilai pagu Anggaran kontrak Rp. 478.873.150 APBD 2021.

Pembangunan ruang tata usaha beserta perabotnya SMP gotong royong dengan nilai kontrak Rp 478.873,150 APBD 2021.


Terkait Batalnya aksi demo pada tanggal 09/06/22 dan adanya informasi pemberian uang senilai 15 Juta Rupiah, Candra membantah dan mengatakan bahwa itu tidak benar. ”Gak bang, Isu dan siapa yg menerima itu” ujarnya, Kamis 16/06/22 melalui pesan singkat Whastaap.


Ia menjelaskan bahwa aksi akan tetap di gelar, dan saat ini sedang melakukan konsolidasi. “Kami tetap akan mengadakan aksi, tapi masih mengumpulkan kawan kawan, Karena mau gabungan bang” katanya.


” Ini masih dalam bahasan bng,nanti d informasi klo sudah pasti” Tambah dia. 

REPORTER : ERHANDI



from Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/gncWpDG
Berita Viral

No comments:

Post a Comment

Back to Top