Ketua Aswaja Kota Sabang Tgk. Nazaruddin S.Pd.I yang juga Pimpinan Dayah Si Rajul Munir Al Azzaziyah Kota Sabang. |
MOKI, Sabang-Ketua Alsunnah Waljamaah (Aswajah) Kota Sabang yang juga Pimpinan Dayah Si Rajul Munir Al Azzaziyah Tgk. Nazaruddin, S.Pd.I, menanggapi MPTT yang telah meresahkan masyarakat Aceh pada MOKI mengatakan (25/10/20), bahwa Tauhid dan Tassauf itu memang merupakan suatu pemahaman dalam Agama Islam.
“ Meskipun hal itu sangat penting, akan tetapi sebelum mempelajari Tauhid dan Tassawuf, kita umat Islam harus bisa menguasai dan memahami tentang pembelajaran Tastafi, tauhid, tasawuf, serta fikih, ujarnya “.
Dijelaskannya juga bahwa, “ Tauhid itu merupakan pelajaran tentang ke Esaan Allah SWT, yang mengartikan bahwa Allah SWT itu Esa dan bukan merupakan bilangan serta semua yang ada di langit maupun bumi ini semua ciptaan Allah SWT “.
Tasawuf merupakan pelajaran tentang penyempurnaan Akhlak, dengan pengertian bahwa mensucikan jiwa dengan menjauh dari kegiatan duniawi. Dari Tassawuf tersebut sering dikaitkan dengan pelajaran Sufi dan berdekatan dengan Suni atau Syiah, jelas Tgk. Nazaruddin S.Pd.I
Lebih lanjut Tgk. Nazaruddin menerangkan bahwa, Kitab Tauhid Insan Kamil berkaitan erat dengan MPTT yang di ajarkan oleh Abuya Amran Wali, yang dianggap tidak sesuai dengan ajaran yang diterapkan di wilayah Aceh Umumnya terkhusus wilayah Kota Sabang, ujarnya pula.
Tgk. Nazaruddin S.Pd.I juga menjelaskan mengenai Aswaja (Alsunnah Waljamaah) yang lahir di Kota Sabang sekitar tahun 2017 dengan jumlah anggota sekitar 20 orang. untuk pelaksanaan kegiatan kami banyak mengajarkan dengan pemahaman Islam yang Nusantara, pemahaman muslim yang bisa diterima dan mudah dipahami oleh masyarakat setempat.
Untuk kegiatan Aswaja saat ini kami terfokus pada pemahaman dan pelaksanaan Zikir, pelaksanaan Zikir dilaksanakan 3 Kali dalam sebulan, dengan berpindah pindah tempat sesuai dengan undangan dari anggota/ personil Aswaja dan simpatisan aswaja, kata Tgk. Nazaruddin.
Dikatakan juga bahwa, saat ini untuk pelaksanaan Zikir yang kami lakukan untuk Aswaja merupakan Zikir Awaliyah yang dilahirkan oleh Abuya Djamaludin Wali, yang merupakan anak dari Abuya Muda Wali, dan beliau merupakan salah satu Ulama Kharismatik/ terpandang di Wilayah Aceh.
Fungsi pembelajaran Aswaja adalah, menanamkan nilai-nilai dasar Aswaja kepada Santri/Santriwati sebagai pedoman dan acuan dalam menjalankan ajaran Islam, meningkatkan pengetahuan dan keyakinan serta dapat menerima perubahan, pertentangan, pungkas Ketua ASwaja Kota Sabang Tgk. Nazaruddin S.Pd.I. (Tiopan. AP)
from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3ooN5bh
Berita Viral
No comments:
Post a Comment