MOKI, LABUHA - Pengurus Kopri Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Halmahera Selatan (Halsel) menggelar Sekolah Islam Gender (SIG). Kegiatan ini berlangsung dua hari di sekertariat PMII Cabang Halsel, yang dibuka dengan resmi Ketua Prodi Perbankan Syari'a STAIA Labuha yang juga pernah menduduki sebagai Ketua Kopri Cabang Kota Ternate periode 2001-2002 lalu.
Kegiatan tersebut, dihadiri Ketua Mabincab PMII Halsel Gafar S Tuanani yang juga mantan anggota DPRD periode 2014-2019. Turut hadir Ketau umum PC.PMII Halsel Muhlis Usman S.Hut, Demisioner Muhlis Latif, Mantan Ketua umum PC. PMII Halsel Bahmid Hakun periode 2016-2018 dan seluruh Kader Kopri PMII Cabang Halsel
Ketau panitia Susmiyanti Idris dalam sambutannya diawali dengan teriakan lantang"Salam Pergerakan", sembari menyampaikan sambutannya bahwa, "KOPRI merupakan badan semi otonom yang ada di bawah naungan kepengurusan PMII mulai dari tingkat pusat hingga tingkat paling dasar yaitu Rayon yang dalam hal ini agar bagaimana kopri dalam kader PMII itu bisa dan mampuh menjawab kondisi sosial dalam kesetaraan kaum laki-laki dan perempuan itu sendiri. Sehingga adanya kegiatan SIG ini kiranya kita sebagai kopri bisa menambah pengetahuan terkait kesetaraan yang dimaksud dalam gender, " Cetusnya
Sementara itu, sekertaris kopri Anisa Safar dalam sambutannya saat menggantikan Ketua Kopri bahwa, "SIG merupakan sistem kaderasi Kopri yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang gender, "jelas anisa
Lanjutnya, " proses kaderisasi Kopri melalui tiga tahapan proses yaitu Sekolah Islam Gender (SIG), yang saat ini kita lakukan, kemudian Sekolah Kader Kopri (SKK), Sekolah Kader Kopri Nasional (SKKN), dan SKKN sendiri nantinya dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan tempatya di Kota Ternate, olehnya itu ini merupakan kesempatan kita khususnya kopri PMII Indonesia Timur khususnya Kopri PMII Cabang Halsel dan Kopri PMII Se-Maluku Utara pada umumnya,"Ujarnya
Selain itu Ketua Umum Muhlis Usman S.Hut dalam sambutannya mengatakan, " Sekolah Islam Gender yang dilakukan perdana oleh Kader Kopri PMII Halsel ini, teringat kemarin digodok paska Musyawarah Pimpinan Nasional di Boyolali Jawa Timur tepatnya di asrama haji Djafar Mudaqi yang dimana bahwasa, maraknya soal isu tentang masalah-masalah keperempuanan maka sebab itu dengan adanya pembacaan sahabati kader kopri bahwa, ini akan menggagas tentang soal proses rentetan fase demi fase tentang pengkaderan jenjang kaderisasi khususnya di Kopri Itu sendiri, "Cetusnya.
Muhlis juga menambahkan dirinya berharap agar kader-kader PMII tidak lemah dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, " kita jangan lemah, sebab kita tidak terlepas dari tujuan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang mana adalah terbentuknya pribadi muslim Indonesia yang cakap, berilmu, bertanggung jawab, serta komitmen memperjuangkan cita-cita kemerdekaan Indonesia, olehnya itu saya juga lebih berharap agar kedepan sahabat dan sahabati ini bisa menjadi garda terdepan yang bisa berkonstribusi terhadap Bangsa Dan Negara karena, satu sebuah ujaran dari pendiri Nahdatul Ulama Hadatul Kiai Hi.Syeik Hasyim Ashary bahwa Hubbul Waton Minal Iman yang artinya "mencintai tanah air adalah bagian dari iman maka mencintai Daerah Kab. Halsel juga bagian dari iman, "Paparnya sembari mengakhiri sambutannya.
Pada waktu yang sama Gafar S Tuanani sebagai Ketua Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PMII Halsel yangdalam sambutannya menuturkan, sangat berharap ketiaka kader PMII pada suatu saat menjadi alumni, yang selesai dari ber-PMII sudah demisioner ada banyak hal yang perlu sahabat-sahabati kerjakan diluar sana, "jadi jangan kwatir dengan tantangan yang ada diluar sana, karena kalo sudah ada persiapan lewat organisasi seperti semangatnya yang saya liat malam hari ini, maka jalan luas yang terbentang dikuar sana tentunya sahbat-sahabati bisa menjawab seperti biasa, "Tutupnya.(Adhy)
Kegiatan tersebut, dihadiri Ketua Mabincab PMII Halsel Gafar S Tuanani yang juga mantan anggota DPRD periode 2014-2019. Turut hadir Ketau umum PC.PMII Halsel Muhlis Usman S.Hut, Demisioner Muhlis Latif, Mantan Ketua umum PC. PMII Halsel Bahmid Hakun periode 2016-2018 dan seluruh Kader Kopri PMII Cabang Halsel
Ketau panitia Susmiyanti Idris dalam sambutannya diawali dengan teriakan lantang"Salam Pergerakan", sembari menyampaikan sambutannya bahwa, "KOPRI merupakan badan semi otonom yang ada di bawah naungan kepengurusan PMII mulai dari tingkat pusat hingga tingkat paling dasar yaitu Rayon yang dalam hal ini agar bagaimana kopri dalam kader PMII itu bisa dan mampuh menjawab kondisi sosial dalam kesetaraan kaum laki-laki dan perempuan itu sendiri. Sehingga adanya kegiatan SIG ini kiranya kita sebagai kopri bisa menambah pengetahuan terkait kesetaraan yang dimaksud dalam gender, " Cetusnya
Sementara itu, sekertaris kopri Anisa Safar dalam sambutannya saat menggantikan Ketua Kopri bahwa, "SIG merupakan sistem kaderasi Kopri yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang gender, "jelas anisa
Lanjutnya, " proses kaderisasi Kopri melalui tiga tahapan proses yaitu Sekolah Islam Gender (SIG), yang saat ini kita lakukan, kemudian Sekolah Kader Kopri (SKK), Sekolah Kader Kopri Nasional (SKKN), dan SKKN sendiri nantinya dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan tempatya di Kota Ternate, olehnya itu ini merupakan kesempatan kita khususnya kopri PMII Indonesia Timur khususnya Kopri PMII Cabang Halsel dan Kopri PMII Se-Maluku Utara pada umumnya,"Ujarnya
Selain itu Ketua Umum Muhlis Usman S.Hut dalam sambutannya mengatakan, " Sekolah Islam Gender yang dilakukan perdana oleh Kader Kopri PMII Halsel ini, teringat kemarin digodok paska Musyawarah Pimpinan Nasional di Boyolali Jawa Timur tepatnya di asrama haji Djafar Mudaqi yang dimana bahwasa, maraknya soal isu tentang masalah-masalah keperempuanan maka sebab itu dengan adanya pembacaan sahabati kader kopri bahwa, ini akan menggagas tentang soal proses rentetan fase demi fase tentang pengkaderan jenjang kaderisasi khususnya di Kopri Itu sendiri, "Cetusnya.
Muhlis juga menambahkan dirinya berharap agar kader-kader PMII tidak lemah dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, " kita jangan lemah, sebab kita tidak terlepas dari tujuan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang mana adalah terbentuknya pribadi muslim Indonesia yang cakap, berilmu, bertanggung jawab, serta komitmen memperjuangkan cita-cita kemerdekaan Indonesia, olehnya itu saya juga lebih berharap agar kedepan sahabat dan sahabati ini bisa menjadi garda terdepan yang bisa berkonstribusi terhadap Bangsa Dan Negara karena, satu sebuah ujaran dari pendiri Nahdatul Ulama Hadatul Kiai Hi.Syeik Hasyim Ashary bahwa Hubbul Waton Minal Iman yang artinya "mencintai tanah air adalah bagian dari iman maka mencintai Daerah Kab. Halsel juga bagian dari iman, "Paparnya sembari mengakhiri sambutannya.
Pada waktu yang sama Gafar S Tuanani sebagai Ketua Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PMII Halsel yangdalam sambutannya menuturkan, sangat berharap ketiaka kader PMII pada suatu saat menjadi alumni, yang selesai dari ber-PMII sudah demisioner ada banyak hal yang perlu sahabat-sahabati kerjakan diluar sana, "jadi jangan kwatir dengan tantangan yang ada diluar sana, karena kalo sudah ada persiapan lewat organisasi seperti semangatnya yang saya liat malam hari ini, maka jalan luas yang terbentang dikuar sana tentunya sahbat-sahabati bisa menjawab seperti biasa, "Tutupnya.(Adhy)
from MOKI I Media Online Kabar Investigasi https://ift.tt/2njfSDp
Berita Viral
No comments:
Post a Comment