May 27, 2019

Ramaikan Bulan Suci Ramadan Asosiasi Media Online Sumenep Bagikan Sembako

| May 27, 2019 |
MOKI, Sumenep - Ramaikan bulan suci ramadan para kuli tinta  yang tergabung di Asosiasi Media Online Sumenep (Amos), Madura, Jawa Timur menggelar bakti sosial dengan membagi bagikan paket sembako, kepada warga kurang mampu. Senin (27/5/2019) sore.

Pembagian bingkisan lebaran para kuli tinta ini akan dilaksanakan selama lima hari, terhitung sejak Senin-Jumat, 27-31 Mei 2019 dengan sasaran warga tidak mampu di seputaran kota, dan beberapa kecamatan pinggiran kota ketis.

"Kita ingin berbagi di bulan suci ini dengan mereka yang kurang mampu," tutur ketua Amos, Ahmadi Muni. Senin (27/5) usai kegiatan.

Sasaran bagi bagi berkah ramadan kali ini, adalah kaum duafa dan fakir miskin, keberadaan mereka kita sisir di seluruh desa di Sumenep dengan memanfaatkan luasnya jaringan para jurnalis.

"Kita saat ini di bagikan sembako di kecamatan Kota, nanti juga akan kita sisir ke warga Kalianget, Kecamatan Lenteng, Manding, Pragaan dan Saronggi," imbuhnya.

Pihaknya berharap, semoga apa yang dikerjakan dapat mendatangkan manfaat dan dapat menginspirasi orang lain untuk menyisihkan rejeki yang didapat untuk disalurkan kepada mereka yang membutuhkan.

"Semoga berkah dan menginspirasi orang lain untuk gemar berbagi," tandasnya.

Erfani (75), warga Desa Pandian, Kecamatan Kota Sumenep, salah seorang penerima bantuan paket sembako berterimakasih dan mengaku sangat terbantu, karena selama ini hidung sebatang kara.

"Alhamdulillah, terimakasih atas bantuannya, selama ini belum pernah ada yang memberi bantuan," kata nenek yang kesehariannya menjadi pengembala kambing ini.

Untuk diketahui, paket sembilan bahan pokok (sembako) yang dibagi bagikan para jurnalis merupakan hasil dari sumbangan para donatur, salah satunya dari Pembina Amos, Hairul Anwar, yang diwujudkan berupa paket; beras 5 kg, mie instan 4 bungkus, gula pasir 1 kg dan minyak goreng 1 liter. (Sar)


from MOKI I Media Online Kabar Investigasi http://bit.ly/2K7Ig4k
Berita Viral

No comments:

Post a Comment

Back to Top