Foto.Korban Suganda saat buat laporan |
Akibat kejadian itu, Ganda mengalami luka cukup serius, bahkan jari telunjuk dan jari tengah tangan kirinya hampir putus dibacok Odon."Kedua jarinya hampir putus, karena bacokan parang," ungkap Ateng, teman korban saat menemani Ganda membuat laporan polisi di Mapolsek Patumbak
Sementara usai membuat laporan Ganda sambil memperlihat kan dua jari tangan nya yang memang terlihat hampir putus itu menceritakan, kalau masalahnya sampai dirinya di bacok hanya gara-gara sepele yakni karna Odon meminta uang pembagian jatah sewa tempat. "Tanah itu milik pak Joko seorang pengembang Perumahan yang di jaga oleh Ganda dan pemuda setempat, karna ada yang memakai tanah itu, jadi Odon minta bagian,"sebut Ganda sebelum beranjak dari Mapolsek Patumbak.
Ganda juga mengatakan, karna uangnya tak seberapa, maka uang itu di pakai untuk beli minuman tuak. Odon tak sedang pertengkaran dan perkelahian pun terjadi, setelah di lerai, selanjutnya Odon pulang, namun tak betapa lama kemudian Odon datang lagi menenteng parang dan langsung membacok Ganda."Sudah di lerai sama kawan-kawan, tapi dia (Odon) datang lagi membawa parang dan aku langsung di bacoknya, untung ku tangkis dengan tangan kiri, maka hanya jari ku aka yang terluka," bilang Ganda.
Sementaara sebelum beranjak meninggal kan Mapolsek Patumnak Ganda meminta dan berharap agar aparat kepolisian cepat mengusut kasus pembacokan tersebut dan menangkap pelakunya "Semoga pelakunya cepat ditangkap, " sebutnya. Kanit Reskrim Polsek Patumabak Iptu Budiman Simanjuntak SE.MH membenar
kan peristiwa tersebut, sembari mengatakan pelaku pembacokan di Lapo tiak Jalan Garu II, itu ada satu orang."Pelakunya di Lapo tuak itu hanya satu orang,"sebut Kanit
from TOPINFORMASI.COM http://bit.ly/2GrOeuO
Berita Viral
No comments:
Post a Comment