September 30, 2018

DPRD Ambon Minta Dishub Jangan Tebang Pilih Tertibkan Parkiran Liar

Wally: Tindak Tegas Kendaraan Dinas Polisi Yang Parkir Di Jalan Imam Bonjol

Ambon, Malukupost.com - Ketua Komisi III DPRD Kota Ambon Yusuf Wally, meminta dengan tegas kepada Dinas Perhubungan (Dishub) setempat agar segera menegur pengguna kendaraan dinas, yang memarkirkan kendaraannya di badan jalan yang bukan tempat parkir. Salah satunya pada jalan Imam Bonjol tepat di depan kantor Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Maluku. “Seperti di jalan Imam Bonjol, yang sampai saat ini ada sebagian dari ruas jalan digunakan menjadi tempat parkir kendaraan dinas Polisi. Kita minta Dishub bertindak tegas,” ungkapnya di Baileo Rakyat Belakang Soya, Rabu (26/9).
Ambon, Malukupost.com - Ketua Komisi III DPRD Kota Ambon Yusuf Wally, meminta dengan tegas kepada Dinas Perhubungan (Dishub) setempat agar segera menegur pengguna kendaraan dinas, yang memarkirkan kendaraannya di badan jalan yang bukan tempat parkir. Salah satunya pada jalan Imam Bonjol tepat di depan kantor Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Maluku.

“Seperti di jalan Imam Bonjol, yang sampai saat ini ada sebagian dari ruas jalan digunakan menjadi tempat parkir kendaraan dinas Polisi. Kita minta Dishub bertindak tegas,” ungkapnya di Baileo Rakyat Belakang Soya, Rabu (26/9).

Wally menandaskan Dishub Kota Ambon tidak tebang pilih dalam melakukan penindakan, siapapun dia harus menegakan aturan agar tidak mendapat perspektif buruk dari masyarakat.

“Dishub jangan diam saja. Pada intinya DPRD mendesak Dishub agar sterilkan semua kendaraan yang parkir sembarangan, mau itu kendaraan lantas atau apapun kalau parkir sembarangan harus ditindak,” tegasnya.

Menurut Wally, jika ada dinas atau instansi yang masih membandel atas teguran Dishub Kota Ambon maka DPRD meminta kepada Dishub untuk segera menyurati langsung kepada pimpinan dinas yang bersangkutan.

“Kalau masih ada yang membantah, Dishub harus membuat surat pemberitahuan, dengan tembusan mengetahui Walikota atau Sekretaris Kota Ambon agar bisa disebarkan ke seluruh dinas di lingkup Pemerintah Kota Ambon,” paparnya.

Wally menambahkan, bukan hanya parkiran liar di jalan Imam Bonjol namun, berdasarkan pantauan, saat ini masih ada banyak badan jalan yang digunakan untuk memarkirkan kendaraan dinas.

“Kita lihat di sepanjang jalan AY. Patty Kota Ambon, dan jalan Sam Ratulangi ada kendaraan roda dua yang parkir seenaknya di badan jalan, tapi tidak ditegur oleh Dishub Kota Ambon. Mestinya harus ada tindakan dari Dishub,” tegasnya

Dijelaskan Wally, banyaknya kendaraan dinas yang diparkir bukan pada tempatnya, membuat banyak badan jalan yang menjadi sempit. Sehingga menjadi salah satu penyebab kemacetan yang terjadi di Kota Ambon adalah dari letak parkir kendaraan yang semrawut.

“Kami berharap dinas harus menindak tegas kendaraan yang parkir sembarangan, kalau bisa jika ada kedapatan maka harus digembok, kalau perlu kempeskan juga bannya, agar tidak lagi memarkirkan kendaraan semau mereka saja,” pungkasnya. (MP-8)

from Malukupost.com https://ift.tt/2DH7JQx
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Terdakwa Penganiaya Warga Hingga Tewas Divonis 10 Tahun Penjara

Ambon, Malukupost.com - Muhammad Zulkarnaen Malabar (19), terdakwa penganiayaan yang menewaskan seorang warga dan melukai satu orang lainnya di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu (Pulau Ambon), Kabupaten Maluku Tengah pada 1 Januari 2018 divonis 10 tahun penjara. "Menyatakan terdakwa terbukti bersalah melanggar pasal 338 dan pasal 351 KUHP dan menjatuhkan vonis 10 tahun penjara dikurangi masa penahanan selama terdakwa berada dalam tahanan," kata Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ambon Pasti Tarigan, didampingi Leo Sukarno dan Sofyan Parerungan selaku hakim anggota, di Ambon, Rabu (26/9).
Ambon, Malukupost.com - Muhammad Zulkarnaen Malabar (19), terdakwa penganiayaan yang menewaskan seorang warga dan melukai satu orang lainnya di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu (Pulau Ambon), Kabupaten Maluku Tengah pada 1 Januari 2018 divonis 10 tahun penjara.

"Menyatakan terdakwa terbukti bersalah melanggar pasal 338 dan pasal 351 KUHP dan menjatuhkan vonis 10 tahun penjara dikurangi masa penahanan selama terdakwa berada dalam tahanan," kata Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ambon Pasti Tarigan, didampingi Leo Sukarno dan Sofyan Parerungan selaku hakim anggota, di Ambon, Rabu (26/9).

Hal yang memberatkan terdakwa dihukum karena perbuatannya telah mengakibatkan korban La Yasmin meninggal dunia, dan korban lainnya atas nama Ismael luka-luka, karena ditusuk terdakwa dengan sebilah pisau dari rusuk kiri.

Sedangkan hal yang meringankan adalah terdakwa bersikap sopan dalam persidangan dan belum pernah dihukum.

Putusan majelis hakim juga sama dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejari Ambon Elsye Leunupun yang meminta terdakwa divonis penjara selama 10 tahun.

Penganiayaan itu terjadi pada tanggal 1 Januari 2018 lalu, ketika berlangsung pesta kembang api menyambut malam pergantian tahun yang berlangsung di rumah korban La Yasmain.

Tiba-tiba terjadi keributan di rumah korban dan terdakwa meninggalkan lokasi tersebut, namun beberapa saat kemudian saksi korban La Yasmin dan Ismael pergi membeli rokok di sebuah kios dan berpapasan dengan terdakwa.

Ketika bertemu, terdakwa menyuruh saksi Ismael memasang kembali sandalnya yang tertinggal saat melarikan diri dan permintaan itu dipenuhi korban Ismael dengan menunduk dan memasang sandal di kaki terdakwa.

Di luar dugaan, terdakwa mencabut sebilah pisau dan langsung menusuk Ismail sebanyak satu kali dari arah rusuk kiri, sehingga korban berusaha melarikan diri dan meninggalkan rekannya La Yasmin.

Terdakwa juga menganiaya La Yasmin hingga akhirnya tewas dengan luka tusuk di bagian rusuk kiri serta wajah.

Atas putusan tersebut, baik JPU maupun terdakwa melalui penasihat hukumnya Djidon Batmomolin menyatakan pikir-pikir, sehingga diberikan waktu tujuh hari untuk menyampaikan sikap. (MP-4)

from Malukupost.com https://ift.tt/2zFEIRe
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Legislator Tagih Janji Sumbangan Rumah Ibadah Rp1,7 Miliar

Ambon, Malukupost.com - Anggota DPRD Maluku asal daerah pemilihan Kabupaten Seram Bagian Barat menagih janji pemerintah provinsi untuk memberikan sumbangan Rp1,7 miliar bagi pembangunan dua rumah ibadah di Pulau Manipa. "Janji gubernur dan pimpinan organisasi pimpinan daerah ini sudah sejak dua tahun lalu namun sampai saat ini tidak pernah terealisasi," kata anggota DPRD Maluku, Rasyid Kotalima di Ambon, Selasa (25/9).
Ambon, Malukupost.com - Anggota DPRD (Legislator) Maluku asal daerah pemilihan Kabupaten Seram Bagian Barat menagih janji pemerintah provinsi untuk memberikan sumbangan Rp1,7 miliar bagi pembangunan dua rumah ibadah di Pulau Manipa.

"Janji gubernur dan pimpinan organisasi pimpinan daerah ini sudah sejak dua tahun lalu namun sampai saat ini tidak pernah terealisasi," kata anggota DPRD Maluku, Rasyid Kotalima di Ambon, Selasa (25/9).

Menurut dia, tahun 2016 lalu gubernur bersama seluruh pimpinan OPD melakukan rapat kerja di Pulau Manipa dan masyarakat setempat dijanjikan dana bantuan pembangunan sebuah gedung gereja sebesar Rp1 miliar dan masjid di Pulau Manipa sebesar Rp700 juta.

Saat rapat kerja berlangsung di sana, cukup banyak persoalan rakyat yang dijanjikan pemerintah provinsi, namun tidak satupun janji-janji tersebut direalisir.

"Jadi sekedar mengingatkan lagi mudah-mudahan tidak terjadi amnesia masal oleh gubernur dan pimpinan OPD terhadap janjinya, kalau memang sudah tidak punya rasa malu terhadap masyarakat," tegasnya.

Sementara Wakil Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua mengatakan, pemprov tetap akan memperhatikan persoalan yang disampaikan anggota legislatif terkait janji pemberian bantuan dana untuk membangun dua rumah ibadah di Pulau Manipa.

"Andaikan kalau tidak bisa tertampung pada APBD Perubahan tahun ini maka kita harapkan memasuki tahun anggaran 2019 bisa tertampung," jelas wagub.

Masalahnya, terkadang masalah janji ada juga yang terlupakan dan sebagai manusia tentunya ada kekurangan, namu akan memperhatikannya secara menyeluruh.

Karena wilayah Maluku ini terdiri banyak kecamatan dan desa yang diperhatikan seluruhnya oleh pemprov, jadi kalau ada keterlambatan bukan berarti tidak ada perhatian pemerintah daerah.

Dengan anggaran yang sangat terbatas berarti harus dilihat secara skala prioritasnya dan diselesaikan secara bertahap, sehingga mudah-mudahan bisa dipahami. (MP-2)

from Malukupost.com https://ift.tt/2y2T6kz
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Ketua Perindo Tual Malra Resmi Ditahan Polres Malra

Tual, Malukupost.com - Polres Maluku Tenggara (Malra) menahan MI, Ketua Perindo Kota Tual, atas dugaan melakukan pencabulan terhadap seorang anak di bawah umur. "Setelah mengumpulkan alat bukti, keterangan saksi dan lain-lain, maka kita naikkan status MI menjadi tersangka, dan sudah kita lakukan penahanan," kata Kapolres Malra, AKBP Indra Fadilah Siregar, dikonfirmasi, Selasa (25/9).
Tual, Malukupost.com - Polres Maluku Tenggara (Malra) menahan MI, Ketua Perindo Kota Tual, atas dugaan melakukan pencabulan terhadap seorang anak di bawah umur.

"Setelah mengumpulkan alat bukti, keterangan saksi dan lain-lain, maka kita naikkan status MI menjadi tersangka, dan sudah kita lakukan penahanan," kata Kapolres Malra, AKBP Indra Fadilah Siregar, dikonfirmasi, Selasa (25/9).

Menurut Kapolres Indra, MI (65) seorang pensiunan PNS dan juga salah satu pengurus (ketua) Partai Perindo Kota Tual.

Perkara pencabulan yang diduga dilakukan MI dilaporkan pada bulan April 2018. Setelah itu dilakukan penyelidikan dan akhirnya diketahui peristiwa itu terjadi pada 24 April 2018 sekitar pukul 17.30 WIT di garasi mobil tersangka di Kota Tual.

Korban adalah seorang anak perempuan usia 5 tahun berinisial S, yang juga merupakan tetangga tersangka.

Bukti-bukti yang diperoleh diantaranya keterangan dari korban, pakaian korban, hasil visum, dan hasil pemeriksaan DNA.

"Pemeriksaan DNA ini membuat kita menunggu cukup lama. Langkah selanjutnya yang kita lakukan adalah melengkapi berkas perkara hingga selesai sesuai prosedur hukum, untuk nantinya akan diajukan ke kejaksaan," katanya.

Kapolres juga menyatakan penyidik Polres Malra masih melengkapi berkas dan kemungkinan mendapatkan alat bukti lain, sebelum diajukan ke kejaksaan hingga pengadilan.

Terkait status MI sebagai pengurus Parpol Perindo dan juga maju sebagai salah satu calon anggota legislatif, Kapolres menyatakan pihaknya tidak melihat hal itu sebagai hambatan, dan penyidik bekerja sesuai aturan hukum yang berlaku.

Kapolres menambahkan, MI dijerat dengan pasal 76 junto pasal 82 ayat 1 UU Nomor 17 tahun 2016 tentang Perppu nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara. (MP-5)

from Malukupost.com https://ift.tt/2OkraD7
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Harga Sayuran Di Pasar Ambon Masih Normal

Ambon, Malukupost.com - Harga berbagai jenis sayuran yang ditawarkan para pedagang di lokasi pasar tradisional Kota Ambon saat ini masih normal, kecuali buncis yang turun tajam hingga mencapai Rp12.000/Kg. Pantauan di lokasi pasar Mardika dan Batu merah, Selasa (25/9), para pedagang masih mempertahankan harga sayur terutama sayur sayur produksi lokal yang dipasok dari desa-desa yang ada di Pulau Ambon.
Ambon, Malukupost.com - Harga berbagai jenis sayuran yang ditawarkan para pedagang di lokasi pasar tradisional Kota Ambon saat ini masih normal, kecuali buncis yang turun tajam hingga mencapai Rp12.000/Kg.

Pantauan di lokasi pasar Mardika dan Batu merah, Selasa (25/9), para pedagang masih mempertahankan harga sayur terutama sayur sayur produksi lokal yang dipasok dari desa-desa yang ada di Pulau Ambon.

"Harga sayur masih bertahan, belum ada perubahan harga, kecuali kacang buncis yang turun tajam dari Rp18.000 menjadi Rp12.000/Kg, hal ini disebabkan stok cukup banyak, arus pasok dari sentra produksi sangat lancar terutama dari petani lokal," kata Hermina pedagang sayur di pasar Mardika.

Sayur kangkung, daun melinjo, daun singkong, sawi, masih dipatok Rp5.000/ikat, bayam Rp6.000/ikat, kacang panjang Rp7.000/ikat, terong Rp5.000/empat buah, pari Rp10.000/tiga buah besar labu siam Rp10.000/tiga buah, tomat Rp8.000/Kg.

"Jadi belum ada perubahan, harga masih biasa-biasa saja, sebab memang stok maupun arus pasok cukup lancar sampai sekarang," ujarnya.

Sama hal dengan sayuran tanah kering yang selama ini dipasok dari luar daerah seperti kentang Rp16.000 dan kol masih Rp15.000/Kg, wortel Rp25.000/Kg.

Umar, pedagang pasar Mardika, mengatakan ada informasi dari para pemasok akan terjadi perubahan naik untuk kentang dalam waktu dua hari kedepan dari Rp16.000 menjadi Rp18.000/Kg.

"Hanya saja kita belum tahu alasannya apa, sehingga terjadi perubahan naik, sebab sayur yang satu ini tidak pernah putus, stoknya tetap saja ada di pasar setiap saat," ujarnya.

Kalau sayur produksi petani lokal cukup banyak, apalagi didukung dengan kondisi alam dan cuaca yang sangat menguntungkan para petani, patut bersyukur sebab Kota Ambon dan Maluku pada umumnya musim hujan mulai berkurang tetapi tidak mengganggu hasil perkebunan sayur-sayur para petani di daerah ini.

"Kalau sayur-sayur yang didatangkan dari luar daerah seperti kol, kentang, wortel, buncis stoknya juga banyak karena didukung dengan arus transportasi yang lancar dari Pulau Jawa," katanya. (MP-4)

from Malukupost.com https://ift.tt/2Iq2d3v
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Saksi Percaya Kerja Sama Dengan BRI

Ambon, Malukupost.com - Karyawan PT. Heli Insurance, Ny. Alpin yang dihadirkan JPU Kejari Ambon sebagai saksi atas terdakwa kasus dugaan penggelapan dana BRI mengaku masih tetap percaya dan melakukan kerja sama asuransi jiwa kredit pinjaman uang dengan bank tersebut. "Ada 70 transaksi dan beberapa diantaranya mencurigakan sehingga menimbulkan kerugian Rp3,3 miliar tetapi sekarang dalam proses pengembalian uang oleh BRI," kata Ny. Alpin di Ambon, Selasa (25/9).
Ambon, Malukupost.com - Karyawan PT. Heli Insurance, Ny. Alpin yang dihadirkan JPU Kejari Ambon sebagai saksi atas terdakwa kasus dugaan penggelapan dana BRI mengaku masih tetap percaya dan melakukan kerja sama asuransi jiwa kredit pinjaman uang dengan bank tersebut.

"Ada 70 transaksi dan beberapa diantaranya mencurigakan sehingga menimbulkan kerugian Rp3,3 miliar tetapi sekarang dalam proses pengembalian uang oleh BRI," kata Ny. Alpin di Ambon, Selasa (25/9).

Penjelasan saksi yang merupakan salah satu pejabat di kantor asuransi tersebut disampaikan dalam persidangan atas terdakwa Astria Lerebulan yang dipimpin ketua majelis hakim PN setempat, RA Didi Ismiatun didampingi Jenny Tulak dan Hamzah Kailul selaku hakim anggota.

Menurut dia, dari puluhan transaksi yang dilakukan pada April 2018, ternyata ada sejumlah transaksi mencurigakan yang tidak dilengkapi data pendukung yang merugikan pihak asuransi tersebut.

Kerja sama ini dilakukan pihak asuransi yang bermitra dengan BRI pusat di Jakarta dan rekeningnya nanti bisa diakses oleh BRI daerah.

Saksi lainnya atas nama Agustinus Siloy mengaku awalnya tidak mengetahui ada dana bonus yang masuk sebesar Rp4,7 juta ke rekingnya pada bulan Maret 2018.

"Dana masuk ini diketahui setelah saya ditelepon oleh pegawai BRI bahwa adan uang bonus Rp5,7juta yang telah dibobol atau ditarik orang lain," jelas saksi.

Kemudian saat dipanggil polisi untuk dimintai keterangan sebagai saksi dan menunjukan bukti rekening koran dan diketahui kalau itu merupakan uang bonus premi asiuransi.

Satu saksi lain yang dihadirkan JPU atas nama Dominggus Batfutu mengudurkan diri karena terdakwa adalah isterinya.

Sementara JPU mengatakan, total dana yang diduga digelapkan terdakwa sebesar Rp3,3 miliar ini merupakan dana para nasabah, Taspen, serta dana asuransi dari PT. ELI dan sebuah perusahaan asuransi lainnya.

Namun dana-dana tersebut diduga kuat dialihkan ke rekening pribadi terdakwa dan menimbulkan kerugian keuangan pada bank tersebut, sehingga pihak bank juga telah menyita buku rekening terdakwa.

Terdakwa dijerat jaksa penuntut umum melanggar pasal 372 dan 374 KUH Pidana tentang penggelapan. (MP-4)

from Malukupost.com https://ift.tt/2Iro0YR
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Harga Cabai Rawit Di Ambon Turun Tajam

Ambon, Malukupost.com - Harga cabai rawit yang dijual di pasar tradisional Kota Ambon terus bergerak turun hingga mencapai Rp30.000/Kg. Hasil pantauan di lokasi pasar Mardika dan Batu merah, Selasa (25/9), para pedagang mematok harga cabai rawit Rp30.000 atau turun dari sebelumnya Rp40.000/Kg, sedangkan cabai keriting turun dari Rp50.000 menjadi Rp30.000/Kg.
Ambon, Malukupost.com - Harga cabai rawit yang dijual di pasar tradisional Kota Ambon terus bergerak turun hingga mencapai Rp30.000/Kg.

Hasil pantauan di lokasi pasar Mardika dan Batu merah, Selasa (25/9), para pedagang mematok harga cabai rawit Rp30.000 atau turun dari sebelumnya Rp40.000/Kg, sedangkan cabai keriting turun dari Rp50.000 menjadi Rp30.000/Kg.

"Harga cabai dalam waktu dua hari belakangan ini turun tajam akibat stok cukup banyak, arus pasok dari sentra produksi seperti dari Pulau Buru dan juga Seram cukup lancar," kata Umar, pedagang pasar Mardika.

Yang lebih parah lagi harga buah tomat, lanjutnya, yang turun mencapai Rp8.000/Kg dari sebelumnya Rp12.000.

"Kalau bawang merah maupun bawang putih harga masih bertahan hingga kini dan sudah berlangsung sejak pertengahan Agustus 2018," katanya.

Dia mengatakan, para pedagang menawarkan harga bawang merah maupun bawang putih mencapai Rp26.000/Kg, memang ada juga pedagang yang mau mencari sedikit keuntungan dengan menjual diatas harga rata-rata Rp28.000/Kg, sedangkan harga eceran masih tetap Rp5.000/bungkus.

Rommy agen pemasok sekaligus bertindak selaku pedagang yang dikonfirmasi di lokasi jualannya di kawasan pasar Mardika mengakui kalau harga bawang di pasar Kota Ambon masih tetap normal, walaupun memang masih ada pedagang yang menjual dengan harga Rp27.000 hingga Rp28.000/Kg guna mencari sedikit keuntungan.

"Bawang yang saya pasok dari Surabaya sekarang ini selain menjual sendiri saya juga menjual kepada pedagang yang lain dengan harga harganya mencapai Rp21.000/Kg, dengan harapan mereka juga mau menjuual dengan harga Rp26.000/Kg baik putih maupun merah," ujarnya.

Memang sekarang ini stok bawang cukup banyak, lanjutnya, sebab memang persediaan di sentra produksi terutama di Surabaya juga banyak.

Dia menambahkan, terjadi perbedaan harga itu hanya pada beberapa orang pedagang saja, sebab ada juga pedagang yang beralasan stok lama.

"Situasi seperti ini sama dengan stok cabai rawit maupun cabai keriting panjang yang harganya memang terus bergerak turun akibat dari stok cukup banyak, terutama yang dipasok dari desa-desa baik di Pulau Ambon, Seram dan Buru," katanya. (MP-3)

from Malukupost.com https://ift.tt/2Onq8WV
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Wagub Maluku Diminta Atensinya Terhadap Ketidakarifan OPD

Ambon, Malukupost.com - DPRD Provinsi Maluku meminta atensi Wakil Gubernur (Wagub) Zeth Sahuburua atas ketidak-aktifan beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bersama badan anggaran legislatif dalam proses pembahasan KUPA dan PPAS Perubahan APBD 2018. "Kami ingin memberikan perhatian kepada wagub atas ketidak-aktifan beberapa OPD dalam proses pembahasan kita beberapa waktu lalu sehingga mengakibatkan sejumlah kebijakan strategis tidak bisa dituntaskan," kata Wakil Ketua DPRD Maluku, Syaid Mudzakir Assagaf di Ambon, Senin (24/9).
Ambon, Malukupost.com - DPRD Provinsi Maluku meminta atensi Wakil Gubernur (Wagub) Zeth Sahuburua atas ketidak-aktifan beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bersama badan anggaran legislatif dalam proses pembahasan KUPA dan PPAS Perubahan APBD 2018.

"Kami ingin memberikan perhatian kepada wagub atas ketidak-aktifan beberapa OPD dalam proses pembahasan kita beberapa waktu lalu sehingga mengakibatkan sejumlah kebijakan strategis tidak bisa dituntaskan," kata Wakil Ketua DPRD Maluku, Syaid Mudzakir Assagaf di Ambon, Senin (24/9).

Pernyataan Syaid Mudzakir disampaikan saat memimpin rapat paripurna DPRD tentang penyerahan nota keuangan dan raperda APBD Perubahan tahun anggaran 2018.

"Kami minta sekali lagi kepada saudara wagub untuk memberikan perhatian terhadap ketidak-aktifan beberapa OPD yang tidak perlu saya sebutkan dalam sidang paripurna yang mulia ini," tandasnya.

Keseharian setiap organisasi perangkat daerah untuk menyusun dokumen pelaksanaan perubahan anggaran sangat penting.

Terkait dengan itu, maka penyusunan DPPA bagi setiap OPD harus memenuhi prinsip efisiensi, efektifitas, transparansi dan akuntabilitas penyusunan anggaran dalam rangka pencapaian prestasi kerja dan data yang mengacu pada pagu indikasi yang telah disepakati bersama.

Skala prioritas yang telah disusun dalam KUPA dan PPAS Perubahan tahun 2018 memberikan harapan untuk dapat melaksanakan program dan kegiatan yang benar-benar menyentuh kebutuhan rakyat agar mampu menjawab masalah sosial kemasyarakatan yang masih dirasakan.

KUPA serta PPAS Perubahan ini memiliki makna penting dan strategis dalam menentukan perjalanan daerah ke depan, karena disepakati kebijakan umum pengelolaan anggaran daerah serta prioritas plafon anggaran yang akan digunakan untuk menunjang pelaksanaan tugas pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik, sampai dengan berakhirnya tahun anggaran 2018.

Wagub Maluku, Zeth Sahuburua mengatakan, kesepakatan ini menunjukan adanya komitmen yang sangat tinggi dari pimpinan dan seluruh anggota DPRD, terlebih khusus bagi badan anggaran dewan dan tim anggaran pemda dalam mempercepat KUPA dan PPAS Perubahan tahun 2018.

Berbagai kebijakan pemerintah pusat dan daerah melalui program kebijakan yang penting dan mendesak serta berdampak luas bagi kemaslahatan masyarakat di Maluku telah terakomodir dalam dokumen KUPA dan PPAS Perubahan APBD tahun ini.

"Hal ini membuktikan betapa besar tanggung jawab dewan terhadap masyarakat di Provinsi Maluku," ujar wagub.

Disadari sungguh dengan keterbatasan kemampuan keuangan daerah saat ini yang disebabkan oleh pengaruh ekonomi global yang turut juga dirasakan secara nasional maupun daerah, maka kita belum dapat mengakomodir berbagai kebutuhan pembangunan yang terus meningkat.

Maka berbagai aspirasi dewan dalam menyikapi KUPA serta PPAS Perubahan APBD 2018 baik yang disampaikan dalam bentuk saran dan usulan, bahkan kritikan melalui badan anggaran DPRD menjadi perhatian yang sungguh-sungguh dan menjadi masukan yang sangat berarti bagi pemda.

Tujuannya untuk meningkatkan kinerja dan kualitas penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, serta pelayanan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Maluku di tahun mendatang. (MP-4)

from Malukupost.com https://ift.tt/2P1ivCw
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Penyebar Foto Bugil Dihukum 2 Tahun Penjara

Ambon, Malukupost.com - Dave Sarimanela, terdakwa penyebar foto bugil pacarnya di media sosial pada akhir tahun 2017, dijatuhi vonis 2 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Ambon. Majelis hakim yang diketuai Rony Felix Wuisan didampingi Philip Panggalila dan Sofyan Parerungan di Ambon, Senin (24/9), menyatakan bahwa terdakwa terbukti melanggar Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.
Ambon, Malukupost.com - Dave Sarimanela, terdakwa penyebar foto bugil pacarnya di media sosial pada akhir tahun 2017, dijatuhi vonis 2 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Ambon.

Majelis hakim yang diketuai Rony Felix Wuisan didampingi Philip Panggalila dan Sofyan Parerungan di Ambon, Senin (24/9), menyatakan bahwa terdakwa terbukti melanggar Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Yang memberatkan terdakwa, kata majelis hakim, karena perbuatannya telah membuat korban dan keluarganya malu dan trauma serta meresahkan masyarakat, sedangkan yang meringankan adalah terdakwa bersikap sopan, masih berusia muda, dan belum pernah dihukum.

Putusan majelis hakim itu sama dengan tuntutan jaksa penuntut umum Kejari Ambon Lilia Heluth.

Atas putusan tersebut, baik JPU maupun terdakwa melalui penasihat hukumnya, Dino Huliselan, menyatakan menerima sehingga majelis hakim menyatakan bahwa keputusan ini sudah inkrah (berkekuatan hukum tetap).

Awalnya terdakwa mengajak saksi korban yang saat itu merupakan pacarnya ke rumah di kawasan Desa Passo, Kecamatan Baguala (Kota Ambon). Mereka melakukan hubungan intim layaknya suami istri.

Dalam kesempatan tersebut, terdakwa ternyata mengambil gambar atau foto pacarnya yang dalam keadaan bugil, lalu belakangan pada tanggal 28 Desember 2017 memposting" gambar pacarnya di akun media sosial. (MP-2)

from Malukupost.com https://ift.tt/2OkhBnH
#beritaviral
| September 30, 2018 |

Berkunjung Ke Sumenep, Sandiaga Uno Berjanji Ciptakan Lapangan Kerja di Madura

MOKI, Sumenep- Kedatangan  Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut dua, Sandiaga Salahudin Uno, di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur,  di sambut histeris ribuan masyarakat kota keris bertempat di Gedung Graha Adipoday Jln Trunojoyo. Minggu (30/9/2018).



Dihadapan ribuan relawan, Sandi berjanji untuk meciptakan lapangan kerja di Pulau Garam Madura ini. Pasalnya, Madura dikenal dengan kekayaan alam yang melimpah, namun ketimpangan ekonomi masih terjadi.

“Saya lihat disini ada energi terbarukan, juga ada potensi garam yang selama ini kita impor. Kami ingin memastikan bahwa potensi yang dimiliki Pulau Madura ini bisa terealisasi dengan baik,” kata Sandiaga Uno, Minggu (30/9/2018).



Menurutnya, industri garam di Pulau Madura sampai hari ini masih belum terpetakan dengan baik. Adanya perihal itu maka nantinya akan dijadikan keinginan untuk menciptakan lapangan kerja.

“Kita akan perbaiki ekonomi di Madura yamg lebih baik sehingga bisa di rasakan masyarakat, Madura akan sejahtera,” tegasnya.



Sambung Sandi, stabilitas perekonomian menjadi salah satu prioritas utama, karena harga kebutuhan pokok saat ini relatif mengalami kenaikan harga.

“Seperti kita ketahui bersama, harga pokok naik, Listrik naik lapangan kerja sulit, emak-emak sekarang sedang menyuarakan perbaikan ekonomi, karena mereka merasa beban belanja semakin menjadi prioritas utama untuk dicarikan solusi oleh pasangan Prabowo-Sandi,” ujarnya.

Dengan demikian pihaknya berkomitmen akan memprioritaskan potensi perekonomian yang lebih baik di Pulau Madur, sehingga  benar-benar dirasakan masyarakat.



"Kedepan jangan sampai ada ketimpangan bagi masyarakat Madura. Apalagi potensi Madura ini sangat kaya,” tukasnya. (sar)


from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2NS54IJ
Berita Viral
| September 30, 2018 |

Pimpinan Serikat Buruh Berpihak Pada Kebijakan Perusahan Terkait Pemotongan Upah

MOKI, TANGERANG-Pada hari rabu tanggal (05/09/2018) telah terjadi pemadaman listrik dari PLN diakibatkan ada gangguan kerusakan dari sentral PLN yang berdampak berhentinya kegiatan kerja dilingkungan PT. Daelim Indonesia.



Selanjutnya managemen PT. Daelim Indonesia mengeluarkan kebijakan yang sangat merugikan para Buruh terutama buruh yang waktu itu shif 1 dan non shif pada saat terjadinya padaman lampu dilingkungan kerja PT. Daelim Indonesia,  dimana kebijakan perusahaan akan memotong gaji para Buruhnya terhitung kekurangan 3 jam kerja dikarenakan pemadaman Listrik dan itu jelas bukan kemauan ataupun kesalahan dari para buruh kenapa Listrik Padam.



Berikutnya,sangat konyol sekali pihak Disnaker Kabupaten Bekasi mengeluarkan surat dengan No. 565/5032 yang mengabulkan pihak perusahaan untuk pemotongan gaji Buruhnya sebanyak 3 jam,  yang semesttinya perusahaan seharusnya melakukan upaya perundingan dengan SP/SB dilingkungan PT. Daelim Indonesia dengan cara musyawarah mufakat hingga terjadi kesepakatan bersama antara managemen dan SP/SB. (Serikat SBME-GSBI PT. DLI tidak ambil bagian dalam perundingan).

Akan tetapi Justru para pimpinan serikat buruh yang ada di PT. Daelim Indonesia yang ikut dalam musyawarah dengan managemen justru berpihak kepada perusahaan  untuk melegalkan kebijakan pengusaha atas pemotongan gaji karyawan shif 1 dan non shif teritung 3 jam kekurangan kerja.



Miriss sekali yang menjadi anggota dari para pimpinan SP/SB yang sama halnya mereka menjual kepala anggotanya untuk kepentingan modal, yang mana sangat jelas sekali para pimpinan SB/SP di PT. Daelim Indonesia tidak ada sama sekali keberpihakannya pada kaum Buruh,  (anggotanya).

Hal seperti ini sangat perlu diperhatikan dengan cermat dan teliti agar menjadi perhatian dan pelajaran bagi kita semua kususnya kelas buruh, dimanapun berada, agar lebih berhati-hati menggantungkan nasib dan kesejahterannya kepada serikat yang betul-betul amanah dalam menjalankan kerja organisasi bukan menjual anggotanya kepada pengusaha yang mna mereka hanya mementingkan dirinya sendiri tanpa mendengar dan membela kepentingan Buruh.



PT Daelim Indonesia adalah perusahan milik pemodal asing asal Korea  Selatan yang memproduksi Sendok/Garpu dari bahan stenlis Steel yang berorentasi Eksport, yang berkedudukan di Kawasan Industri Jababeka. Jln Jababeka Raya Blok E 6-7-8.  Kab. Bekasi Jawa Barat. Yang memilik jumlah buruh kurang lebih 1000 orang. (Marsan)


from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2OYACcd
Berita Viral
| September 30, 2018 |

Kodam I/BB Bersama Warga Medan Melaksanakan Olahraga Bersama Ribuan Warga

                 
Medan,topinformasi - Kodam I/BB bersama warga Medan melaksanakan olahraga bersama ribuan warga yang berlangsung di Jalan Pulau Penang, Medan, Minggu (30/09), pagi. Kegiatan merupakan rangkaian dalam menyambut HUT TNI Ke-73 Tahun dan TNI Internasional Marathon yang akan berlangsung di Kuta Beach Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 4 November 2018.

Pelaksanaan olahraga bersama bertujuan menjaga stamina para personil Kodam I Bukit Barisan juga mensosialkan kepada masyarakat untuk ikut meramaikan acara TNI Internasional Marathon tersebut. "Kita mengajak para runner di Medan, Sumatera untuk mengikuti marathon dengan total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp 10 milyar," Hal ini disampaikan Kajasdam I/BB, Kolonel Inf Agus Soeprianto kepada wartawan usai kegiatan olahraga bersama, Minggu (30/09).

Didampingi Asop Kodam I Bukit Barisan, Kolonel Inf Togu Parmonangan dan Kapendam I Bukit Barisan, Letnan Kolonel Inf Roy Sinaga, Agus menegaskan dalam kegiatan tersebut nantinya diikuti oleh para pelari mancanegara dan utusan dari seluruh provinsi di Indonesia yang tergabung di dalamnya tidak hanya TNI, namun juga diikuti personil Polri dan masyarakat sedangkan untuk masing-masing kotama akan mengirim utusannya sebanyak 50 hingga 100 personil.

Untuk pendaftarannya, Kajasdam I Bukit Barisan menyebutkan bisa dilakukan secara online maupun Offline dengan mengirim biodata ke Info@tnimarathon dan  Instalgram @tnimarathonofficial. 

Dari pantauan wartawan, usai melaksanakan olahraga bersama, dilanjutkan dengan foto personil Kodam I Bukit Barisan bersama warga kota Medan. Hadir mendampingi Kapendam I Bukit Barisan, Kasi Media Elektronik Pendam I/BB, Mayor Inf Adrial, Kasi Media Cetak Pendam I/BB Mayor Inf Yamin Sohar dan Kasi Media Online, Mayor Inf Masniar serta personil Kodam I/BB.


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2RbSthd
Berita Viral
| September 30, 2018 |

Kapolres Nias Sukses Pimpin Deklarasi Kampanye Damai di Kepulauan Nias

top informasi.com
Gunungsitoli Sumatera Utara( 29/9/ 2018).

Bupati Nias dan Forkompimda(Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) serta Polres Nias Laksanakan Deklarasi Pemilu Damai, terpantau media top informasi.com.

Kegiatan Deklarasi pemilu damai bertujuan menciptakan situasi Kamtibmas,  kondusif, tertib, aman dan damai dalam pelaksanaan Pilpres dan Pileg di wilayah hukum Polres Nias,  Kota Gunungsitoli  Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Utara dan Kabupaten Nias Barat.
Kegiatan Deklarasi  Pemilu Damai berlangsung di pusat kota  Lapangan Merdeka Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara. Sabtu (29/09).
Dihadiri oleh Forkompimda, para Ketua KPUD, pimpinan Bawaslu, FKUB, Waka Polres Nias Kompol Elizama Zalukhu, Pejabat Utama Polres Nias, para Kapolsek, Tim Sukses Capres dan Cawapres Tahun 2019, para Ketua Partai dan Caleg peserta Pemilu 2019, Tokoh Agama, Ormas, Wartawan Media Cetak dan Elektronik dan dimeriahkan oleh Marching Band SMU Negeri 1 Gunungsitoli serta undangan yang berjumlah kurang lebih 300 orang.

Sebagai Kegiatan tambahan  pengumpulan sumbangan dana spontanitas dan simpatisan  untuk korban bencana alam gempa dan tsunami di Kota Palu dan Donggala yang diprakarsai oleh Kapolres Nias AKBP.Deni Kurniawan, Sik, MH.

Bupati Kabupaten Nias Drs. Sokhiatulo Laoli, MM dalam arahannya menyampaikan "apresiasi dan kita sangat  berterimakasih kepada Kapolres Nias yang telah berinisiatif menyelenggarakan event Deklarasi Damai Pemilu 2019.Kepada para Caleg dan Tim Sukses agar kiranya dalam pelaksanaan  kampanye agar  dilaksanakan dengan baik tanpa menjelekkan dan menjatuhkan  pihak lain, meskipun berbeda partai, berbeda pilihan,  namun kita semua bersaudara dan tetap bersatu" papar Bupati.

Dan mewakili KPUD kabupaten/kota disampaikan oleh Ketua KPUD Kota Gunungsitoli Sokhiatulo Harefa, S.IP. Ketua KPU kota mengatakan " mengapresiasi sikap Kapolres Nias,  yang dengan cepat melaksanakan Deklarasi Pemilu Damai 2019 meskipun dengan dana Swadaya. Moment ini sebagai start awal sebelum pelaksanaan kampanye, hindari Berita Hoax dan ujaran kebencian, tuturnya.

Sambutan mewakili Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKAUB) kabupaten/kota yang disampaikan oleh Ketua FKUB Kabupaten Nias Utara Pdt. Sabaati Lase, S.Th menyampaikan apresiasi kegiatan Deklarasi Pemilu Damai yang diprakarsai oleh Kapolres Nias, bahwa Wujud dari Pemilu Damai adalah dewasa dalam melaksanakan Demokrasi dan ceramah damai baik ditempat ibadah sehingga terlaksana Pemilu Damai 2019.

Kapolres Nias AKBP Deni Kurniawan, S.IK,M.H dalam  kesempatan  itu mengajak semua peserta Deklarasi Damai untuk berdoa dan turut membantu atas kejadian gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Kota Palu dan Donggala  dengan mengumpulkan sumbangan spontanitas dan  seterusnya disalurkan  kepada pihak  korban bencana.

Lanjut Kapolres Nias " Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menyelenggarakan Pemilu tahun 2019 yang berintegritas dan damai di wilayah Hukum Polres Nias, yang merupakan hasil kesepakatan dan koordinasi dengan Forkopimda, KPUD, Bawaslu dan seluruh Partai Politik di Wilayah Hukum Polres Nias. Hal ini membuktikan adanya kesatuan semangat untuk secara bersama mewujudkan pelaksanaan Pemilu 2019 yang damai, langsung, umum, bebas, rahasia, urainya.

Deni Kurniawan menambahkan, semangat dalam mewujudkan kampanye pemilu damai, aman dan tertib yang dituangkan dalam naskah Ikrar bersama,  ujarnya.

Seusai arahan dan sambutan, pembacaan  bersama Deklarasi Pemilu Damai secara serentak yang disampaikan oleh Bawaslu Kabupaten Nias Barat dan di dampingi Bawaslu Kabupaten Nias Utara,  Kabupaten Nias dan Bawaslu Kota Gunungsitoli, dengan tujuan  agar kegiatan deklarasi pemilu damai ini dapat terjalin persatuan dan kebersamaan  dengan tidak menebarkan ujaran kebencian, biar berbeda partai, berbeda pilihan, namun tetap bersama.
Hampir seribu beriringan dalam deklarasi pemilu damai, serentak mengadakan pawai keliling kota Gunungsitoli dipimpin oleh Kapolres Nias dan Pimpinan daerah.

Ditempat terpisah, Pimpinan Ormas dan Lsm kepulauan Nias,turut mengapresiasi Polres Nias dalam memprakarsai Deklarasi Kampanye Damai di Wilayah 4 kabupaten/ kota kepulauan Nias,penegakkan  kambtibmas saat berkampanye sangat penting, kampanye harus santun dan beretika sesuai UU dan Peraturan KPU, dengan prakarsa Bapak Kapolres Nias AKBP Deni Kurniawan, SIK, MH kita ormas dan LSM sangat berterima kasih,  tutur Ketua Umum  (Suar Natal Waruwu, A.Md)  dan Sekjen Gapernas(Edward FF Lahagu)  Kepulauan Nias, saat diwawancbarai media top informasi (TIM-RED).

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2QimriE
Berita Viral
| September 30, 2018 |

Asian Games Selesai, Tim Indonesia Tetap Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan

Sebagai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, BPJS Ketenagakerjaan akan tetap memberikan perlindungan kepada seluruh Atlet Tim Indonesia  dan official yang telah mengikuti seluruh rangkaian pertandingan di Asian Games. Hal ini dinyatakan langsung oleh Direktur Perencanaan Stategis & TI BPJS Ketenagakerjaan Sumarjono dalam kunjungannya saat menjenguk Hevrilia Windawati, Atlet Judo Indonesia yang cidera saat bertanding di Asian Games dan baru selesai menjalani operasi di RS Husada Utama , Surabaya (27/09).

Hevrilia mengalami Cidera saat bertanding melawan Kim Seongyeon (Korea Selatan) di babak eliminasi 16 (30/08). Lutut kirinya terputar dan tertindih oleh lawan hingga menyebabkan bunyi saat kejadian dan menyebabkan lututnya bengkak, tidak bisa menekuk dan harus menjalani operasi agar dapat beraktivitas kembali secara normal.

Sumarjono mengatakan, “Seluruh Atlet dalam Tim Indonesia ini terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dan masih dalam masa perlindungan, jadi walaupun Asian Games telah selesai, mereka akan tetap kami lindungi sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Seperti Hevrilia yang telah menjalani operasi kemarin, seluruh biaya pengobatannya akan kami tanggung sampai sembuh sesuai dengan Indikasi medis berapapun biayanya dan ini merupakan salah satu manfaat dari program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) BPJS Ketenagakerjaan”.

Disamping itu,pelayanan perawatan dan pengobatan kepada atlet tidak hanya dapat dilakukan di Jakarta. Namun dapat dilakukan di wilayah tempat yang terdekat dengan domisili para atlet dan official.  Hal ini dikarenakan BPJS Ketenagakerjaan telah memiliki jaringan Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) di seluruh Wilayah Indonesia, tambah Sumarjono.

JKK juga memiliki manfaat berupa Santunan Sementara Tidak Mampu Bekerja (STMB) yaitu pengganti upah atau gaji setiap bulannya selama korban menjalani perawatan. Selain itu apabila terjadi kecacatan, BPJS Ketenagakerjaan juga siap memberikan santunan berdasarkan persentase kecacatan, pelatihan psikologis dan pelatihan kerja melalui Balai Latihan Kerja untuk memastikan peserta mendapatkan pelatihan dan pendampingan sampai dengan yang bersangkutan kembali bekerja pasca kejadian.  Melalui program yang Kami sebut dengan Return To Work ini dapat membantu atlet kembali berprestasi pasca perawatan dan pemulihan. Selain JKK kami juga memiliki program perlindungan lainnya, Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), serta Jaminan Kematian (JKM), jelasnya.

Dikesempatan yang sama hadir juga perwakilan Komite Olimpiade Indonesia, Jimmy Akbar dan Duta Tim Indonesia sekaligus atlet panahan yang berhasil menyumbangkan Medali Perak pada Asian Games ke-18, Diananda Choirunisa yang datang untuk memberi semangat kepada sesama rekan atlet yang bertanding di ajang Asian Games beberapa waktu yang lalu.

“Kami sangat berterima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan dan pemerintah dengan adanya perlindungan ini dan komitmen atas pelayanan yang diberikan kepada atlet Tim Indonesia. Tentunya pelaku olahraga terutama atlet sudah pasti memiliki risiko kerja yang besar, dengan adanya Perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan atlet dan pelaku olahraga lainnya bisa lebih tenang saat bekerja” ujar Jimmy
Dan terima kasih pula kepada pemerintah yang tidak hanya memberikan apresiasi kepada atlet berprestasi tetapi juga memberikan perhatian kepada atlet yang cidera hingga mereka dapat berlatih dan mengejar prestasi kembali, ungkap Jimmy

Sementara itu rekan sesama atlet, Diananda mengatakan “kalau saat latihan dan pertandingan kami dijamin dengan perlindungan seperti ini dari BPJS Ketenagakerjaan, otomatis kami menjadi lebih tenang dengan aktivitas yang kami lakukan dan bisa lebih fokus untuk berprestasi dan berjuang untuk Indonesia”.

Dengan adanya pengalaman ini, semoga seluruh pekerja di Indonesia dapat menyadari pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan untuk kesejahteraan dirinya sendiri dan keluarga, dan saya juga berharap semoga seluruh pelaku olahraga ini terus melanjutkan kepesertaannya agar kesejahteraannya pun terus terjamin, pungkas Sumarjono.

Cp. Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga
depdir.hml@bpjsketenagakerjaan.go.id

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2IrKWHl
Berita Viral
| September 30, 2018 |

Dinas Pendidikan Sergai Gelar Sosialisasi Aneka Informasi dan Rapat Kerja

SERGAI,- Bupati Serdang Bedagai (Sergai) membuka acara Sosialisasi Aneka Informasi dan Rapat Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Sergai, Kamis (27/9)
bertempat di Hotel Sibayak Internasional Berastagi Kabupaten Karo.


Turut hadir Ketua Dewan Pendidikan Sergai Agus Marwan,  Kadis Pendidikan Sergai Drs. Joni Walker Manik, MM beserta jajaran, Direktur Konsultan TMC,  Ketua Himpunan PAUD Sergai dan peserta sosialisasi.


Bupati Sergai Ir H Soekirman dalam sambutannya mengatakan bahwa Pendidikan yang bermutu merupakan tuntutan masyarakat Indonesia sebagai wahana untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang mampu berkompetisi secara global. Dalam mensukseskan program pencerdasan kehidupan bangsa bukanlah hanya tugas pemerintah semata,  tetapi tugas itu adalah tugas bersama antara pemerintah dan masyarakat guna menjadikan anak bangsa menjadi insan yang cerdas dan memiliki wawasan luas akan ilmu pengetahuan dan teknologi.


Dilain hal,  pada beberapa hari yang lalu Pemkab Sergai mendapat mandat dari Menpan RB melalui Surat Keputusan Nomor 176 Tahun 2018 Tanggal 30 Agustus 2018 untuk  melaksanakan seleksi penerimaan CPNS tahun 2018.  Dari penerimaan tersebut Sergai mendapat kuota 310 orang dan dari jumlah tersebut paling banyak di butuhkan dari  jenjang disiplin pendidikan yaitu guru, kata Bupati.


Ditekankan Bupati kepada seluruh yang hadir untuk selanjutnya menyampaikan kepada masyarakat agar benar-benar dibaca dengan benar pengumuman tersebut yang kini sangat banyak di media soaial. Dalam penerimaan CPNS,  berkembang dimasyarakat bahwa Bupati dapat meluluskan seseorang menjadi PNS,  namun kesemua itu tidak benar,  jangan percanya, sebab  dalam penyelenggaraan tersebut memiliki 3 tahapan seleksi yang ketat.


Bupati Soekirman juga menyarankan agar sebelum mengikuti tes terlebih dahulu mengikuti bimbingan belajar yang intensif,  sehingga dapat lebih menguasai tahapan seleksi dan dapat dengan mudah untuk menyelesaikan soal-soal yang di berikan pihak panitia penyelenggara CPNS.  Jangan percaya terhadap seseorang yang mengaku  dapat meluluskan kita menjadi CPNS. 


Terkait dengan hal pendidikan bagaimana  dapat merubah sifat dan pola fikir anak,  karena dengan pola revolusi  industri dapat mengasah bakat anak. Dunia pendidikan dapat merubah model pendidikan  sesuai dengan perkembangan zaman.  Seorang pendidik atau guru harus menjadi narasumber dalam pembangunan di desanya, ungkapnya.



Guru yang pintar adalah guru mendidik anak menjadi lebih berprestasi. Guru yang berpemikiran luar biasalah yang sangat dibutuhkan pada sebuah daerah dalam membantu pembangunan masyarakat dan pemikiran pengembangan potensi daerah.


Diharapkan kedepannya para peserta  setelah pulang dari sini dapat membawa dampak positif bagi pendidikan di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat, pungkas Bupati Soekirman.



Kadis Pendidikan Drs Joni Walker Manik, MM dalam sambutannya
melaporkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari mulai  tanggal 27-29 September 2018 bertujuan memberikan arahan dan pemahaman terhadap peraturan dan perundangan yang berlaku.  Peserta dapat menyusun rencana kerja tentang pelaksanaan pendidikan,  memahami dan mendeteksi jenis masalah di sekolah untuk di selesaikan  sesuai petunjuk teknis pemerintah.  Peserta dapat menyusun rencana dan program kegiatan serta menyusun laporan pertanggungjawaban atas hasil hasil kerja pada tahun berjalan secara tertib administrasi.


Tahun 2019 harus menjadi tahun prestasi bagi Sergai terkhusus Dinas Pendidikan, oleh karena itu tugas kita adalah mencerdaskan anak bangsa dan mewujudkan visi misi Bupati dan Wabup Sergai, tandasnya. 



from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2DImLpe
Berita Viral
| September 30, 2018 |

GOTONG ROYONG MASSAL DALAM RANGKA MENYAMBUT MTQ NASIONAL KE 27 TAHUN 2018

Medan,Topinfomasi -- Kasdam I/BB Brigjen TNI Hassanudin, SIP meninjau persiapan pelaksanaan MTQ yang akan dilaksanakan Pada tanggal 4 sd 13 Oktober 2018 di Gedung Serba Guna Jalan Pancing, Medan(29/09/2018).

Pada kesempatan tersebut, Kasdam I/BB menyampaikan gotong royong Massal ini dilaksanakan, untuk menyambut MTQ Ke-27 Tahun 2018 dan memberikan kenyamanan bersama dalam pelaksanaan nantinya, Kegiatan Gotong royong massal yang akan dilaksanakan merupakan bentuk kepedulian TNI guna mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat dilingkungan masyarakat sekitarnya.

Gotong royong Massal ini bertujuan guna mendekatkan diri antara TNI dan elemen masyarakat sehingga akan terjalin keakraban satu sama lain, Hal tersebut juga dapat membudayakan kembali jiwa kebersamaan, dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang hidup bersih dan menjadikan gotong royong sebagai budaya dalam kehidupan kita sehari-hari.

Dalam sambutannya, Aster Kasdam I/BB Kolonel inf Parluhutan Marpaung, SIP, menyampaikan bahwa kegiatan gotong royong massal ini yang dilaksanakan untuk mempersiapkan kedatangan Bapak Presiden Ir. Joko widodo dalam rangka pembukaan MTQ Nasioanal ke 27 di Medan pada tanggal 4 Oktober sampai 13 Oktober 2018. Kita sebagai aparat negara dan anak Bangsa punya tugas untuk mensukseskan penyelenggaan event ini," ujarnya

Aster Kasdam I/BB Menyampaikan, Kegiatan ini dilakukan adalah sebagai wujud nyata sinergitas TNI dengan Masyarakat kota Medan, yaitu melaksanakan tugas kerja bakti Dan mempersiapkan tempat pelaksanaan MTQ Nasional ke 27 tahun 2018 di Medan. Mari kita bekerja sampai tuntas karena ini adalah tanggung jawab Dan suatu tugas yang mulia, mari kita bekerja dari hati yang iklas Dan jadikan kegiatan ini bagian dari amal,"

Turut hadir beberapa instansi yang ikut Dalam kegiatan gotong royong massal ini, yaitu Kodim 0201/BS, Lantamal I,  Yonmarhanalan I,  Lanud Soewondo Medan, Yon Paskhas 469 Medan, FKPPI, Diskesprov, Pemuda Pancasila Medan Tembung serta Masyarakat Kec.Medan Tembung.


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2DHIwWk
Berita Viral
| September 30, 2018 |

Ribuan Relawan Sumenep Sambut Kedatangan Sandianga Uno

MOKI, Sumenep-Kedatangan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Sandiaga Salahuddin Uno di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur di Sambut ribuan relawan. Minggu 30/9/2018.



Dalam kedatangannya, Sandi juga juga di sambut musik tradisional   di gedung seni Adi Poday, di Jalan Trunojoyo, Sumenep.

Dalam pantauan Kabar Investigasi.  com Sandiaga Uno  sampai di Gedung Graha Adipoday sekitar pukul 09.30 Wib, dengan mengendarai sepeda bersama tim pemenangan Sumenep. Tiba tiba ribuan relaan dari kalangan pemuda, emak emak saling berdesak desakan melakukan swafoto bersama dengan calon wakil Presiden nomor urur dua itu.



Hingga berita ini ditulis, Sandi masih berada dilokasi pertemuan dengan para relawannya. Sebelumnya, Sandi mengunjungi salah satu Pondok Pesantren di Prenduan, Kecamatan Pragaan. (sar)


from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2NbjRst
Berita Viral
| September 30, 2018 |

September 29, 2018

Puluhan Wartawan dari Berbagai Media Online Menyatakan Kesiapannya untuk Bergabung dan Membesarkan Organisasi JOIN

BINJAI-Puluhan wartawan dari berbagai media online menyatakan kesiapannya untuk bergabung dan membesarkan organisasi Jurnalis Online Indonesia (JOIN) di Kepengurusan Kota Binjai. Hal itu tercetus dalam acara silaturhami bersama pengurus Dewan Pimpinan Wilayah JOIN Sumut di Pondok Jati Resto, Binjai, Kamis (27/9/2018).


Dalam silaturahmi tersebut, Ketua DPW JOIN Sumut, Lindung Pandiangan SE SH MH mengatakan akan memberikan bantuan hukum kepada pengurus JOIN yang ada di Sumatera Utara ketika terkait masalah pemberitaan.


"Memang sangat menakutkan kalau ada kesalahan dalam melakukan penulisan berita di media online. Karena akan digiring dengan undang-undang IT. Tapi jangan khawatir, antara Poldasu dengan JOIN sendiri sudah berkomitmen pada saat sosialisasi undan-undang IT. Dari paparan yang disampaikan AKP Simarmata dan didampingi Kasubdid Cyber Polda, kalau kita sudah mendaftarkan media kita secara adminstrasi, kita gak usah takut. Karena saat ini memang mesti bebadan hukum PT. Bila nanti kita kena kasus, namun kita ikuti aturan main, maka Dewan Pers pun pasti akan menyatakan itu sebagai produk jurnalistik. Sehingga kita berproses saja sesuai UU No 40 tahun 1999," katanya.

Lindung Pandiangan juga mengatakan kepada pengurus JOIN Kota Binjai untuk selalu menjaga kekompakan. Sebab menurutnya, kalau jurnalis ini benar-benar bersatu, akan lebih kuat. "Wartawan itu harus mandiri. Kita juga harus berbuat untuk ke depan agar JOIN ini lebih besar dan mandiri. jadi wartawan tidak bisa dipandang sebelah mata sama siapa pun," tegasnya.

Dalam silaturahmi tersebut juga menghasilkan beberapa kesepakatan, termasuk mencetuskan pengurus JOIN Kota Binjai pimpin oleh Ismail Lubis SE sebagai Ketua, Sekretaris Ikhsan Parera Rawi dan Bendahara Rizki Anindra Goci.

Ketua terpilih JOIN Kota Binjai Ismail Lubis SE mengatakan, organisasi ini juga merupakan sebagai kontrol sosial yang mencakup berbagai sektor. Di antaranya, menyikapi secara bijak dalam memeroses permasalahan. Karena kita tidak boleh diam, duduk manis, dan tidur dalam melihat kondisi sosial yang penuh dengan segala ketimpangan, kemiskinan, moral dan etika.

“Maka kita harus bangkit, maju, berjuang serta berperan sebagai alat sosial yang berpihak kepada kebenaran, bukan HOAX dan membela kepentingan masyarakat dan negara,” ajak Ismail.

Pembentukan JOIN di Kota Binjai ini, katanya, bertujuan untuk memperkuat keberadaan jurnalis online sebagai penyaji berita yang diperhitungkan dalam dunia jurnalis. “JOIN ini tempat kita menyatukan visi dan misi, serta menjadi tempat kita berlindung dalam menjalankan kebebasan pers berdasarkan UU Pers No 40 tahun 1999 dan seusai dengan Kode Etik Jurnalistik,” katanya.(join)

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2IrC1pk
Berita Viral
| September 29, 2018 |

Dadakan, 145 Sipir Lapas Tes Urine yang Diadakan BNNK Deliserdang

Topinformasi,LubukPakam - Terkait oknum sipir lapas lubuk pakam Maredi yang kena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh BNN pusat saat menerima paket narkoba jenis sabu sebanyak 50 gram dari seorang kurir di depan lapas Lubuk Pakam, pada minggu (16/9/2019) silam.

Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Deliserdang melakukan tes urin secara mendadak terhadap 145 sipir lapas lubuk pakam, pada Sabtu (29/9/2018) pagi tadi.

Tes urin mendadak ini dipimpin langsung oleh kepala BNNK Kabupaten Deli Serdang  AKBP Safwan Khayat yang didampingi kapolsek lubuk pakam dan sejumlah anggota BNNK dan kepolisian yang ikut membantu melakukan tes urin mendadak ini.

Tes urin di lapas Lubuk Pakam ini dilakukan untuk mengetahui anggota sipir lapas lubuk pakam bersih atau tidaknya dari pengaruh narkotika ini, sehingga kasus Maredi tidak terjadi lagi dan Lapas Lubuk Pakam diharapkan bersih dari peredaran narkoba.

Kepala lapas lubuk pakam Prayer Manik yang lebih dahulu melakukan tes urine dan urinnya langsung diterima kepala BNNK Kabupaten Deli Serdang AKBP Safwan Khayat untuk diperiksa,  selanjutnya ratusan sipir lapas Lubuk Pakam ikut mengantri untuk melakukan tes urine tersebut.

Menurut kepala lapas lubuk pakam Prayer Manik, tes urin ini dilakukan mendadak dan kegiatan yang dilakukan pihak BNNK Deli Serdang ini sangatlah kita dukung agar lapas lubuk pakam bersih dari narkoba. “Yah kalau kita ingin bersih dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba, harus internal lapas dulu yang harus diperiksa, salah satunya dengan cara tes urin ini, ujar Prayer Manik.

Prayer manik juga menambahkan, bahwa anggotanya Maredi yang terkena OTT BNN Pusat saat menerima  Paket Narkoba Jenis sabu, saat ini masih menjalankan pemeriksaan dan Maredi juga terancam dipecat.

Sementara Kepala BNNK Kabupaten Deli Serdang AKBP Safwan Khayat menambahkan bahwa  tes urine ini dilakukan mendadak terkait penangkapan petugas sipir lapas lubuk pakam pada 16 September 2019 lalu. “Kita ingin kasus di Lapas Lubuk Pakam ini merupakan kasus terakhir, dan para Sipirnya harus benar-benar bersih dari penggunaan Narkoba, sehingga para Napi tadinya masih bermain sebagai bandar narkoba di dalam lapas dapat terhendi dengan sendirinya,” papar Safwan.

Sebelumnya diketahui bahwa penangkapan sipir Lapas Lubuk Pakam Maredi  oleh tim BNN pusat ini/ merupakan titik awal pengungkapan peredaran narkoba jaringan internationa dengan jumlah 36,5 Kilogram dan 3.000 butir pil ekstasy dari sejumlah daerah di Sumatera utara.

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2xL6mLv
Berita Viral
| September 29, 2018 |

Bupati Buka-Bukaan Soal Kesulitan Pemkab Naikkan NJOP

MOKI, PATI-Bupati Pati Haryanto baru-baru ini menghadiri Pembahasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) setelah E-BPHTB atau pembayaran BPHTB secara online, Kamis (27/09) di Ruang Joyokusumo Setda Pati.



Bupati Haryanto menyampaikan sampai saat ini  baru perolehan BPHTB mencapai Rp 4,8 milyar dari targetnya Rp 7,2 milyar.

Pihaknya juga menampik isu yang berkembang terkait adanya permainan dalam masalah BPHTB ini. Padahal faktanya ada sekitar 2.000 berkas yang menumpuk dan belum terselesaikan.

"Padahal, kalau kita mengacu pada aturan perundang-undangan, tarifnya di bawah calo. Sedangkan, kita juga berupaya menurunkan biaya BPHTB yang dulu lima persen karena banyaknya keluhan akhirnya kami membuat surat kepada Kementerian Keuangan menjadi dua setengah persen," bebernya pada acara yang juga dihadiri oleh Sekda, Kepala BPPKAD, dan para Pejabat Pembuat Akte Tanah (PPAT) yang ada di Kabupaten Pati.



Terkait hal itu Haryanto juga menyampaikan bahwa, dulu Pemkab pernah mengajukan Peraturan Bupati (Perbub) terkait klasifikasi harga tanah saat masih bupati terdahulu. Tetapi karena banyak komplain dari masyarakat, akhirnya pengajuan tersebut dicabut sehingga sampai sekarang harga tanah tergantung kesepakatan antara penjual dan pembeli.

"Memang betul ada beberapa wilayah yang membutuhkan klasifikasi tanah seperti misalnya wilayah perkotaan dan daerah industri di Desa Karaban Kecamatan Gabus, Kecamatan Margoyoso, Juwana dan Pati. Tetapi, juga ada yang tidak membutuhkan, sebab masyarakat biasanya mematok harga tanah seenaknya padahal itu memberatkan pembeli. Kemudian juga menyulitkan dalam penghitungan ketika akan membayar BPHTB," ungkapnya.

Bupati berpendapat, solusi atas persoalan ini sebenarnya amat sederhana. "Ketika membeli tanah dengan harga Rp 70 juta dilaporkan demikian halnya dengan nominal yang sama. Tetapi terkadang dalam proses negosiasi transakai jual beli tanah biasanya dilakukan markdown agar pajaknya tidak terlalu banyak", ungkapnya.



Kalau Pemkab menentukan kelipatan, menurut Bupati, itu tak ada dasarnya.  "Sebab sudah jelas di dalam peraturan ketika nilai transaksi  kurang dari Rp 50 juta tidak kena pajak dan ketika diatas Rp 60 juta harus bayar pajak. Andai ada kelebihan pendapatan, tidak ada insentif untuk Bupati, Setda, BPKAD dan lainnya," tegasnya.

Ketika Pemkab Pati mengacu pada Nilai Jual Objek Pajak (NJOP), lanjut Haryanto, jelas itu tidak mungkin karena saat di lapangan nilai jual tanah dinamis dan fluktuatif tergantung kesepakatan antara penjual dan pembeli.

Kondisi demikian mengakibatkan permasalahan ini menjadi rumit, sehingga ketika ingin menaikkan NJOP, Pemkab kesulitan. Sebab, harga tanah tidak ada patokan yang jelas.



"Disamping itu, ketika NJOP ditingkatkan kita juga bingung karena  di lapangan tidak semua penjual bermain seperti itu. Meski demikian, untuk menerapkan penaksiran kepastian harga kami belum bisa. Sebab kebijakan seperti itu harus ada pembahasan lebih lanjut, karena penetapan harga tanah berkaitan dengan jual beli", pungkasnya. (Red/fn4 /FN /MK)


from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2NOzkUT
Berita Viral
| September 29, 2018 |

Pemberian Insentif Guru TPQ di Pati Jadi Rujukan Daerah Lain

MOKI, PATI-Pemerintah Kabupaten Pati, Jumat (28/9) kedatangan tamu dari Pemkab Purworejo. Para tamu yang terdiri dari Sekretaris BPPKAD, Kabag Hukum, Kasi Kelembagaan Dispermades, dan Asisten PSDM dan Kesra Purworejo ini disambut di ruang Rayung Wulan Setda Pati. Kunjungan kerja yang dilakukan ini, bertujuan untuk menimba ilmu terkait pemberian insentif kepada guru Taman Pendidikan Al-quran (TPQ), pemberian insentif kepada ketua Rukun Tetangga (RT) dan pengalaman lain.



Drs. Muh Wuryanto Asisten PSDM dan Kesra Purworejo saat menyampaikan sambutannya, mengatakan ingin mempelajari cara pengalokasian dana untuk pemberian insentif kepada ketua RT. Sebab di Purworejo masyarakat enggan menjadi ketua RT lantaran tidak ada insentif seperti di Pati yang mana untuk wilayah perkotaan ada anggarannya sebesar 500 ribu per tahun. Disamping itu, di Pati juga ada pemberian insentif kepada guru ngaji yang juga bisa menjadi evaluasi. Sebab, disana pemda baru sebatas memberikan dana hibah dari Kementerian Agama.

"Kami berharap ada informasi yang dibutuhkan untuk bisa membuat keputusan dan diterapkan di Purworejo untuk membuat kebijakan yang tepat dan sesuai aturan," ungkapnya.



Selain itu lanjut dia, wilayah Purworejo memiliki jumlah kecamatan yang sedikit yakni 16, meski demikian jumlah desanya cukup banyak yakni 469 desa. Tetapi, jumlah penduduk disana cenderung lebih sedikit yakni hanya sekitar 760 ribu penduduk.

"Memang yang menjadi kendala kami yakni jumlah desanya banyak dan jumlah penduduknya sedikit. Sedangkan penghasilannya untuk tingkat desa masih cenderung sedikit," imbuhnya.



Disamping itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk mempelajari konsep pengelolaan potensi perikanan. Sebab di Pantai Selatan memiliki debit ombak yang cukup ganas, sehingga akibatkan para nelayan kesulitan mencari ikan. Dengan kondisi Pati yang sering disambangi kapal besar diharapkan bisa menjadi pembelajaran di Purworejo.
"Sebab di wilayah kami sudah dilirik negara asing rencananya akan dibangun pelabuhan laut dalam. Sebab mereka yakin meski ombaknya besar bisa digunakan untuk pelabuhan," terangnya.

Sementara itu Kabupaten Pati sebagai tuan rumah diwakili Asisten Pemerintahan Sudiyono mengatakan, dengan potensi yang hampir sama ini, diharapkan bisa memberikan referensi kepada perwakilan dari Pemkab Purworejo. Seperti halnya lahan tambak yang saat musim penghujan bisa digunakan untuk menebar benih ikan bandeng dan ketika musim kemarau bisa digunakan untuk membuat garam.



"Ditambah lagi untuk wilayah lereng muria juga ada perkebunan ketela, jeruk pamelo, kelapa kopyor,dll. Mungkin nanti bisa menjadi tambahan pengalaman untuk bisa diterapkan disana," tandasnya. (Red/po3/PO/MK)


from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2OYLh6C
Berita Viral
| September 29, 2018 |

TNI dan BPOM Jalin Kerja Sama Sinergitas Pengawasan Obat-Obatan

Topinformasi.Sabtu, 29 September 2018 Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. bersama Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Dr. Ir. Penny K. Lukito, M.CP., menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara BPOM dan TNI, bertempat di Ruang Hening Gedung Sudirman Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (28/9/2018).

  Nota Kesepahaman yang disepakati antara lain kerja sama dalam rangka Optimalisasi Sumber Daya dan sinergitas pengawasan obat dan makanan meliputi, Penguatan pengawasan obat dan makanan, Peningkatan kompetensi bagi petugas dari TNI dan BPOM terkait dengan pengawasan obat dan makanan,  Pertukaran data dan atau informasi terkait pengawasan obat dan makanan, Pemanfaatan sarana dan prasarana,  Upaya kerjasama strategis di bidang obat dan makanan.

Panglima TNI mengatakan bahwa TNI sudah memiliki kemampuan untuk meningkatkan kapasitas dalam memproduksi obat-obatan maupun bahan makanan untuk memenuhi peningkatan pelayanan kesehatan kepada prajurit dan keluarganya, Sementara BPOM sesuai tugas dan fungsinya adalah badan pengawasan obat dan makanan.

“Di tiga matra TNI yaitu di Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara masing-masing memiliki lembaga farmasi yang kemampuan memproduksi obat-obatan untuk kebutuhan obat dalam peningkatan pelayanan kesehatan kepada prajurit dan keluarganya,” jelasnya

Selanjutnya, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjelaskan bahwa saat ini belanja obat-obatan untuk kepentingan kesehatan biayanya cukup tinggi, dengan TNI mampu memproduksi obat sendiri maka TNI akan dapat mengurangi anggaran untuk belanja obat-obatan dan makanan.

“Untuk itu, dengan kerja sama ini kami ingin dari BPOM melaksanakan supervisi dalam rangka pembuatan obat dan pemberian sertifikasi obat serta pemberian izin edar obat yang sudah kita produksi,” harap Panglima TNI.

Panglima TNI menuturkan bahwa TNI pernah mampu memproduksi lebih dari 125 jenis obat, namun sekarang di reduce (dikurangi). Sementara permintaan dukungan bekal obat-obatan di daerah-daerah operasi untuk kebutuhan kesehatan masih tinggi.

Pada kesempatan tersebut, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menginstruksikan kepada Kepala Staf Angkatan untuk segera melaksanakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman sehingga dapat memenuhi bekal kesehatan setelah mendapat release dari BPOM. “Mudah-mudahan apa yang kita inginkan ini semuanya bertujuan untuk peningkatan atau mempertahankan derajat kesehatan prajurit TNI sehingga prajurit TNI selalu sehat dan dapat melaksanakan tugas pokok dengan baik dalam menjaga NKRI,” ujarnya.

Autentikasi :
Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Sus Taibur Rahman

from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2Qh321g
Berita Viral
| September 29, 2018 |

Ribuan Relawan PADI Sumenep Sambut Kedatangan Cawapres Sandiaga Uno

MOKI, Sumenep - Ribuan relawan  Prabowo Sandi (PADI) Sumenep, Madura, Jawa Timur akan sambut kedatangan Calon wakil presiden (Cawapres) Sandiaga Uno besok Minggu tanggal 30 September 2018. di Gedung Adi Poday Jln. Trunojoyo Sumenep.



Ketua PADI Sumenep, Hairul Anwar menyampaikan, bahwa Sandiaga akan datang ke Sumenep bersama Ketua MPR RI Zulkifli Hasan.

Baca Juga: Musik Tradisional Sumenep Bakal Sambut Kedatangan Sandiaga Uno 

“Ada seribu lebih warga Sumenep yang tergabung dalam relawan PADI yang akan menyambut Bapak Sandiaga Uno,” papar Hairul Anwar, Sabtu (29/9/2018).



Kedatanganan calon wakil presiden dari Prabowo tersebut dimanfaatkan betul. Selain bertemu langsung dengan relawan PADI juga akan dimanfaatkan untuk memperkenalkan berbagai budaya musik tradisional Sumenep.

"Panitia telah menyiapkan musik Saronin, Gul Gaul,  Tarian Muangsangkal dll dalam penyambutan Sandiaga," Ujar hairul.

Panitia juga sudah menyiapkan ratusan personil keamanan, yang akan mengawal ketat selama perjalanannya.



"Untuk keamanan kami utamakan, karena saya yakin yang hadir pada acara ini sangat banyak,” tutupnya.(sar)


from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2OSIWdn
Berita Viral
| September 29, 2018 |
Back to Top