November 30, 2021

Viral! Sepasang Remaja Mesum Di Halte Sekolah Pada Siang Bolong

 


BANDAR LAMPUNG - Diduga mesum di tempat umum sepasang remaja terekam kamera oleh warganet.


Video yang berdurasi 21 detik itu kini viral di akun instagram @seputar_lampung.


Saat berita ini dimuat, unggahan tersebut sudah tayang sebanyak 50.953 kali dan menuai 2.280 komentar.


Beragam komentar miring dari netizen pun menghakimi sepasang kekasih yang lagi memadu asmara di halte Sekolah Pendidikan Persit jalan Kapten Piere Tandean No.4 Palapa Bandar Lampung, Selasa (30/11/2021).


Dalam unggahan tersebut dengan pesan yang bertuliskan, "Sebucin apakah kalian? Mbok ya jangan didepan umum to, mas...mbiakkk... Apalagi siang-siang, depan sekolahan lagi," kata dalam kutipan @seputar_lampung.


Mendapat komentar, "Sange boleh, goblok jangan," tulis @adhityasaputra21.


"Justru dia pinter bang, makanya ditutupin jaket...," timbal @erwin_tea15.


Warganet lain pun merasa sedih atas ulah kedua pasang kekasih tersebut, "Aku merasa syedih sebagai alumni SMP Persit melihat ini. Colek @devi_angels88," ujar akun @ami_boutique_hijab.


"@ami_boutique_hijab, lg dicari ini beb org nya. Mencemarkan nama baik, knp harus disitu lah, pungkas @devi_angels88.


Dan komentar lain pun membanjiri vidio ulah kedua oknum mesum itu.


Hingga berita ini dimuat belum diketahui identitas kedua oknum mesum di halte sekolah itu.


[ RED ]



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3G3RtEv
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Ratusan Kadee LGMI Trenggalek Sambut Bapak Pewsiden Ir. H. Joko Widodo Dengan Berseragam Putih Dalam Peresmian Bendungan Tugu Trenggalek Jatim


TREENGGALEK - Ratusan kader LGMI Trenggalek berseragam Hitam Putih Sambut Bapak Presiden RI Joko Widodo dalam peresmian Bendungan Tugu Trenggalek.


Selasa 30/11/2021, Bendungan Tugu Trenggalek diresmikan oleh Bapak Presiden RI Joko Widodo. Berbagai persiapan telah tertata sedemikian rupa diantaranya kelihatan disepanjang Jalan Trenggalek Ponorogo terlihat dari umbul umbul dan bendera merah putih disepanjang jalan.


Tak ketingalan sambutanpun juga diikuti dari berbagai kalangan Masyarakat, salah satu yang menarik perhatiyan para pengunjung dan pihak keamanan adalah sekelompok orang yang mengatasnamakan kader LGMI yang mengenakan uniforma dengan warna putih sambil membawa "Bendera Merah Putih" berjejer rapih menyambut kedatangan Presiden disepanjang Jalan Desa Gondang Kecamatan Tugu.


Dengan semangat yang membara dibawah teriknya matahari kader ormas Belanegara  LGMI Trenggalek tetap semangat dalam menyambut kedatangan Presiden. Tetap patuh terhadap Prokes dan himbauan Korlap serta Aparat keamanan.



IMAM BAHRUDIN, selaku ketua Dewan Pimpinan Wilayah Tingkat II Kabupaten Trenggalek  yang hadir hadir bersama kader - kader dalam menyambut Kedatangan Presiden dengan berseragam putih, saat di temui "Awak media" mengatakan, dalam penyambutan Presiden sengaja berseragam putih sebagai bentuk rasa cintanya kepada Bapak Presiden karena diera kepemimpinan Bapak Presiden Joko Widodo seluruh ASN diwajibkan berseragam Putih dan celana hitam yang merupakan lambang kesucian.


Lanjutnya lagi IMAM BAHRUDIN mengatakan  dengan berseragam Putih merupakan sebagai wujud dari kenetralitasan LGMI, yang merupakan Ormas Belanegara yang memiliki kader - Kader dari semua elemen masyarakat yang mencintai Tanah Airnya dengan latar belakang yang Majemuk dan tersetruktur dari pusat sampai daerah,selain itu putih adalah simbol kesucian dan kesederhanaan serta keluhuran Hati dalam berjuang menegakan NKRI dan Merah Putih

   

Selaku Ketua DPW Tingkat II  LGM kabupaten Trenggalek, IMAM BAHRUDIN juga menuturkan dengan kehadiran Bapak Presiden ke Bumi Minaksopal berharap semoga Trenggalek kedepanya semakin maju dan mampu bersaing dengan kota dan kabupaten tetangga disekitanya ,pungkasnya.


Sementara itu dalam sambutanya, Bapak Presiden menyampaikan " Bahwa hari ini Selasa 30/11/2021 Beliau meresmikan dua Bendungan sekaligus di Jawa Timur


Bendungan Gongseng di Kabupaten Bojonegoro dengan kapasitas 22jtm3 dan bisa mengairi 6.200 h.

Bendungan Tugu Trenggalek dgn menelan biaya 1,69 t dengan kapasitas tampung 12jtm3 dan memberi manfaat hampir 2000 h. Semoga dengan adanya 2 (dua) Bendunga ini akan membawa manfaat bagi perekonomian dan tidak terjadi kekurangan air dan pendapatanya meningkat, pungkasnya. 

[ RED ]



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3rph2fk
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Ir. Samsul Berharap PPRI Bisa Bersinergi Dengan LKN, Berjalan Berdampingan Khususnya Terkait Pemberitaan.


JAKARTA | Para pengurus DPP PPRI (Persatuan Pemimpin Redaksi Indonesia), yang dikomandoi Ikin Roki'in melakukan silaturahmi sekaligus meminta bimbingan kepada beberapa tokoh terkait organisasi para pemimpin redaksi yang tergabung didalamnya.


Dalam kegiatan Silahturahmi tersebut, Ketua Umum DPP PPRI Ikin Roki'in, didampingi  Sekjen DPP PPRI Sunardi (Adi Merdeka), Bendum DPP PPRI Abu Bakar Sidik, Ketua Bidang OKK DPP PPRI Armansyah Daulay, Wasekjen I Hardaya, Wasekjen III Ari Anggara.


Dibilangan Cimanggis-Depok para pengurus DPP PPRI diterima oleh Mayjend TNI (Purn) Tatang Zaenudin. Beliau memberikan arahan agar para pengurus DPP PPRI solid dan harus serius menjalankan roda organisasi sesuai AD/ART.


Tak hanya disitu saja, para pentolan di DPP PPRI ini, bertolak ke bilangan pramuka-Jakarta Timur menemui Prof. Dr. H. Fernandya Sima Antasari, MA., MBA., pada amanatnya H. Fernandya berharap PPRI bisa memberikan solusi bagi wartawan-wartawan yang tergabung dan semoga sukses.


Selanjutnya para pengurus DPP PPRI berkunjung ke Ketua Umum LKN (Lembaga Kajian Nawacita) Ir. Samsul Hadi dibilangan blok M-Jakarta Selatan.


Ir. Samsul berharap PPRI bisa bersinergi dengan LKN berjalan berdampingan khususnya terkait pemberitaan.


Lalu, para pengurus DPP PPRI menjumpai Romo di bilangan Juanda-Jakarta Pusat.


Romo sangat mendukung dengan kehadiran dan visi-misi PPRI.


Ketua umum DPP PPRI Ikin Roki'in menyampaikan bahwa "Agenda silaturahmi itu sengaja dilakukan untuk memohon do'a restu serta bimbingan sekaligus mendiskusikan segala persiapan deklarasi, jelasnya, pada Selasa (30/11/2021).


Menurut Ikin Roki'in bimbingan dan do'a restu dari tokoh-tokoh untuk para pengurus DPP PPRI sangatlah bermanfaat.


PPRI bangga bisa langsung bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh hebat, banyak pengalaman juga ilmu yang didapat.


Alhamdulillah rangkaian pelaksanaan silaturahmi berlangsung lancar sesuai yang sudah direncanakan. 

[ RED ]



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/31hORUR
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Tim TPN Laksanakan Verifikasi Lapangan ke Rutan Perempuan Medan Kanwil Kemenkumham Sumut


Medan,TOPINFORMASI.COM
Tim Penilai Nasional (TPN) Satuan Kerja Menuju Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) melakukan verifikasi Lapangan di Rutan Perempuan Medan, Selasa (30/11) pagi.

Adapun kegiatan Verifikasi Lapangan terkait PZI di Rutan Perempuan Medan terkait PZI didampingi Plh. kadivpas Kemenkumham Sumut, Erwedi Supriadi.

Adapun Tim TPN yang meninjau pelaksanaan PZI di Rutan Perempuan Medan dibagi menjadi dua bagian, Ibu Vivi Sitinjak didampingi Ketua ZI, Julitri Roma Pasaribu dan Duta Layanan beserta pegawai lainnya meninjau langsung lapangan dengan berkeliling area Rutan, sementara Arif Budiawan didampingi Karutan, Ema Puspita, beserta seluruh pegawai melaksanakan paparan di Aula.

Dalam Verifikasi Lapangan yang dilakukan, Tim TPN meninjau area ruang depan Rutan dan pelaksanaan pelayanan serta inovasi di Rutan Perempuan Medan. Vivi Sitinjak selaku Tim TPN mengapresiasi inovasi yang belum pernah ditemukan sebelumnya di Satker lainnya, yaitu Silabakum (Sistem Layanan Bantuan Hukum).

Turut dilakukan juga paparan Pembangunan ZI di Aula Rutan. Setelah Karutan melakukan paparan, dibuka sesi tanya jawab yang dipimpin Arif Budiawan. Akhir kata, Tim TPN mengucapkan terimakasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh seluruh pegawai dalam menyambut Tim TPN.(AViD)


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3EaCKan
Berita Viral
| November 30, 2021 |

TPN Verifikasi Lapas Binjai : Semangat Luar Biasa dalam Pelayanan yang Prima dan Berintegritas



BINJAI-TOPINFORMASI.COM
Tim Penilai Nasional (TPN) Satuan Kerja Menuju Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) melakukan verifikasi Lapangan di Lapas Kelas IIA Binjai, Pada Selasa Siang (29/11). 

Turut hadir dalam pelaksanaan verifikasi Lapangan, TPI dari Inspektorat Jenderal Kemenkumham, dan Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Sumut, Betni Humiras Purba.

Mengawali verifikasi lapangan, TPN meninjau Layanan Kunjungan Lapas Binjai, dalam hal ini, Kepala Lembaga Pemsyarakatan Kelas IIA Binjai, Maju A. Siburian menjelaskan SOP yang ditampilkan pada ruang tunggu Layanan Kunjungan berupa banner, dan juga menjelaskan sarana dan prasarana dalam menunjang pelayanan kepada masyarakat.

Beragam layanan dijelaskan Kepala Lapas Kelas IIA Binjai mulai dari pendaftaran kunjungan online, alur kunjungan, layanan kunjungan virtual, pemeriksaan barang, layanan aduan, pendaftaran penitipan makanan dan juga penggunaan aplikasi Si Rambi (Sistem Pemasyarakatan Maju Lapas Binjai).

Verifikasi berlanjut ke area kegiatan kerja, TPN melihat pembinaan kemandirian yang diberikan kepada warga binaan seperti bordir, melukis, loundry, konveksi, dan juga pengelasan dan pertukangan.

Lebih lanjut dilakukan paparan Pembangunan ZI di Aula, Setelah Kalapas melakukan paparan, dibuka sesi tanya jawab yang dipimpin Arif Budiawan. 

Dari Kementerian PAN RB, ada beberapa point terkait dalam membangun komitmen di Lapas Binjai, bagaimana menindak lanjutin aduan, apa inovasi unggulan yang di Lapas Binjai, dan kenapa Lapas Binjai berbeda dari UPT lainnya sehingga harus mendapat predikat WBK.

Kalapas Maju A Siburian dalam diskusi menjawab bahwa, Lapas Binjai telah melaksanakan pembangunan zona integritas, dengan merubah  mindset dan kultur set, memitigasi resiko, membuat layanan pengaduan seperti WBS, mekakukan sosialisasi benturan kepentingan kepada masyarakat ataupun pegawai, membangun sistem pelayanan yang berintegritas, sehingga, walaupun tidak ada pimpinan, sistem sudah terbentuk, sehingga pelayanan tetap prima dan berintgertas.

Menutup sesi diskusi, Kalapas Binjai, Maju A. Siburian menyampaikan, “Saya dan seluruh jajaran berkomitmen penuh, dalam membangun ZI di Lapas Binjai, dan kami berharap dapat meperoleh WBK karena kami sudah berbuat apa adanya, dan sudah maksimal dalam memberikan pelayanan prima”, Tegas Kalapas.

Arif Budiawan, selaku perwakilan TPN mengapresiasi kinerja Lapas Kelas IIA Binjai dalam Pembangunan Zona Integritas. 

“Semangatnya sudah luar biasa, tinggal kita bagaimana kemudian melihat resiko-resiko integritas dalam pembangunan ZI ini, tidak hanya fokus pada pelayanannya,  tapi fokus pada integritas, jadi yang kita ingin pelayana yang berintegrtas”.

Sebagai penutup, Tim TPN dari Kemeterian PAN RB menyampaikan, “tetap jaga semangat, jangan kendor, yang diburu bukan predikat, tapi pelayanan publik yang prima dan berintegritas.” Tutup Budi.(AViD/hms)


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/31dfQAO
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Kepala Sekolah SMPN, 01. Terindikasi Melakukan Penyimpangan Anggaran Dana Bos

 


LAMPUNG BARAT - Di tengah pandemi Covid -19, ternyata tak menyurutkan niat oknum Kepala SMPN 1 Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat, Lampung untuk melakukan indikasi penyimpangan dalam merealisasikan penggunaan anggaran dana BOS.


Berdasar informasi yang berhasil di himpun, selama pandemi Convid-19 tahun 2020, SMPN 1 Kebun Tebu masih terus menganggarkan penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) untuk kegiatan pembelajaran dan ekstrakulikuler.

 

Sementara, sejak merebaknya wabah pandemi covid 19 di Indonesia, seluruh proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka khususnya di Lampung Barat (Lambar) baik tingkat SD, SMP dan SMA dilaksanakan secara Daring (Online) tak terkecuali di SMPN 1 Kebun Tebu. 


Namun, dalam laporan penyerapan penggunaan Dana BOS,  kegiatan KBM di SMPN 1 Kebun Tebu berupa pembelajaran dan ekstrakulikuler tetap di anggarkan, bahkan penyerapan anggarannya lebih besar di banding sebelum Pandemi covid -19.


Berdasar data penerimaan dana BOS tahun 2020, SMPN 1 Kebun Tebu telah mengeluar kan anggaran kegiatan belajar mengajar hingga ratusan juta rupiah dengan rincian sebagai berikut : pada tahap 1, Rp. 43.921.000, tahap 2, Rp. 70.382.000, dan tahap 3, Rp. 43.860.000.


Besarnya anggaran KBM yang di gelontorkan Tim BOS SMPN 1 Kebun Tebu tersebut berujung pertanyaan publik, pasalnya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di tiadakan karena pandemi, tapi di anggarkan hingga ratusan juta. Mereka menduga SPJ Dana Bos 2020 di sekolah tersebut fiktif.


Ketika di konfirmasi awak media, Nazarudin selaku Kepala SMPN 1 Kebun Tebu mengaku jika anggaran pembelajaran ekstrakulikuler di gunakan untuk pengiriman kontingen ikut Gala Siswa tingkat provinsi di Bandar Lampung. Namun ia meralat karena piala yang di tunjukan ternyata piala tahun 2018 bukan tahun 2020.


Nazarudin berdalih anggaran pembelajaran dan ekstrakulikuler tahap pertama tetap terserap namun ketika di tanya rincian kegiatannya, ia enggan menjawab. Ia pun menjelaskan di tahap 2 dan tahap 3 anggaran tetap terserap namun di alihkan ke sekolah lain.


Disinyalir kegiatan yang di biayai dana BOS reguler tahun 2020 hanya akal - akalan untuk meraup keuntungan pribadi atau kelompok. Dan atas dugaan ini, tim wartawan bersma sejumlah LSM akan segera konfirmasi ke dinas dan melaporkan ke pihak Aph.

Reporter : Sam/Tim

Editor Publisher : Tiah



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3d2Xq8A
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Dukung Percepatan Vaksinasi, Polsek BP Mandoge Door To Door Ke Rumah Warga Langsung



ASAHAN- TOPINFORMASI.COM
Mendukung program Pemerintah dalam percepatan Vaksinasi secara Nasional, Polres Asahan melalui Polsek Bandar Pasir Mandoge menemui langsung masyarakat (door to door), Selasa (30/11/21).

Dalam kegiatan kali ini, didampingi Kepala Dusun Desa Huta Padang Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Bripka Agus Budiman selaku Bhabinkamtibmas menemui dan menjemput langsung warga, sudah atau belum divaksinasi.

"Kegiatan kita ini sesuai perintah Bapak Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira SIK," ucap Kapolsek BP Mandoge AKP Juni Hendrianto ditemui.

"Setelah dipertanyakan dan apabila ada warga yang belum divaksin, personil kita langsung membawa warga tersebut ke lokasi pelaksanaan vaksinasi di Huta Padang untuk divaksin," lanjut Kapolsek.

Pada saat kegiatan tersebut, lanjutnya, terdapat salah seorang warga yang telah lansia, bernama Sali (90), warga Dusun 4 Desa Huta Padang belum mendapat vaksin.

"Setelah personil Bhabinkamtibmas membawa orang tua tersebut ke lokasi vaksin, ternyata hasil pemeriksaan tim dokter, orang tua tersebut tidak dapat di vaksin karena mengalami sakit jantung," ungkap Kapolsek.

Mendapat keterangan dari tim dokter, selanjutnya warga tersebut dibawa pulang ke rumahnya dengan dipandu oleh petugas Bhabinkamtibmas.

"Kami juga menghimbau kepada warga masyarakat yang belum mendapat vaksin agar segera melaporkan ke petugas kita untuk dibawa dan diberikan vaksin," akhir Kapolsek. (khairul)


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3FWtnf5
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Pesan Kapolsek Sunggal ke Anggota, Laksanakan Tugas Sesuai Tupoksi


TOPINFORMASI.COM
Persatuan Wartawan (Pewarta) Polrestabes Medan kunjungan silaturahmi ke Kapolsek Sunggal yang baru Kompol Chandra Yudha Pranata SE SIK MM.

Rombongan Pewarta Polrestabes Medan diketuai Chairum Lubis SH ini langsung disambut Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha Pranata di ruang kerjanya, Selasa (30/11/2021). 

Ketua Pewarta Polrestabes Medan Chairum Lubis, SH dan rombongan berbincang-bincang santai di ruangan kerja tersebut.

Dalam bincang-bincang tersebut, Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha Pranata menyampaikan baru seminggu bertugas di Polsek Sunggal. "Situasi di wilayah hukum Polsek Sunggal saat ini masih aman dan kondusif," katanya.

Meski begitu, Polsek Sunggal akan terus melakukan patroli malam untuk mengantisipasi 3 C (Curas, Curat, Curanmor) walaupun dengan keterbatasan personel dengan jangkauan wilayah yang luas. 

"Mudah-mudahan wilayah hukum Polsek Sunggal tetap aman dan kondusif. Patroli malam ini juga untuk memberi rasa aman kepada warga Sunggal dan sekitarnya, " sebut Chandra.

Dia berpesan kepada anggotanya, dalam melakukan tugas sesuai dengan Tupoksi, jaga kesehatan dan jangan melakukan perbuatan yang menimbulkan kontradiktif.

Dalam kesempatan itu, dia juga mengungkapkan akan bersinergi dengan wartawan. Karena wartawan adalah mitra kerja kepolisian. "Dalam waktu dekat saya akan silaturahmi ke Kantor Pewarta dan Warkop Jurnalis, " ujarnya. 

Selain itu dirinya yang baru menjabat jadi Kapolsek Sunggal akan mendekatkan diri kepada masyarakat. Tujuannya agar bisa dikenal masyarakat. "Kalau sudah dikenal masyarakat dan ada permasalahan bisa menghubungi. Biar lebih responsiflah, " akunya.

Sebelumnya dia sudah silaturahmi ke Muspika setempat antara lain Camat, Danramil, dan Danyon Kav.

Ketua Pewarta Polrestabes Medan, Chairum Lubis, SH mengatakan, wadah Pewarta Polrestabes Medan ini mengedepankan silaturahmi. 

"Makanya hari ini Pewarta Polrestabes kunjungan silaturahmi ke Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha Pranata. Saya berterimakasih karena disambut baik Kapolsek Sunggal, " kata Sekretaris Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI). 

Selanjutnya Ketua Pewarta Polrestabes Medan Chairum Lubis, SH didampingi Wakil Ketua Khairunnas dan anggota Bardansyah, Panroi, dan Surya memberikan baju kaos uniform Pewarta kepada Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha Pranata.


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3lnOO0y
Berita Viral
| November 30, 2021 |

3 Siswi SMP Yang Masih Berumur 12 Tahun Nekad Open BO


MAKASAR - Pada Sabtu (27/11), Tim Razia Dinas Sosial Kota Makassar menjaring 8 pasangan muda-mudi.


Mereka diduga melakukan perbuatan asusila di wisma dan hotel berlokasi di Jl Panakkukang, Makassar.


Dilansir TribunPekanbaru.com, tiga diantara pasangan ini bahkan adalah anak di bawah umur dan merupakan siswi smp.

 

Ketiganya ini berprofesi sebagai pekerja PSK


Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Makassar, Muhyiddin mengungkapkan kalau 2 di antara PSK ini berumur 15 tahun.


Sedangkan satu orang baru berusia 12 tahun dimana Mereka ini telah menjalani profesi sebagai PSK ini cukup lama. Bahkan, hampir tiap hari melayani pelanggan sesuai orderan dari mucikarinya.


“Berdasarkan pengakuan mereka, ketiganya berdomisili di Kabupaten Gowa,” ucap Muhyiddin, Minggu (28/11/2021).


Berdasarkan hasil interogasi, ketiga anak di bawah umur ini adalah siswi SMP yang putus sekolah.


Ketiganya dipekerjakan oleh mucikari laki-laki yang juga masih anak-anak. 

“Mucikarinya laki-laki dan di bawah umur juga, masih umur 15 tahun,” bebernya.


Ketiga PSK di bawah umur ini kini akan direhabilitasi di Pant Rehabilitasi Sosial Matirodeceng.


Kini tim razia Dinsos Makassar bersama Satpol PP dan Polrestabes Makassar ini, akan segera melakukan pengembangan kasus ini.


Pasalnya, berdasarkan pengakuan PSk ini, banyak seusia mereka yang juga bekerja melayani pria hidung belang.


“Makanya kita akan melakukan pengembangan, karena mereka mengaku banyak seusianya yang jadi PSK, hp nya sudah kami sita, jadi akan dipantau,” tegasnya.

 

Muhyiddin pun menambahkan kalau ada 5 pasangan yang juga terjaring razia ini, dimana Kelima pasangan ini merupakan pasangan yang berpacaran.


“Mereka telah diserahkan ke orang tua masing-masing untuk diedukasi,” tuturnya.

Disinyalir dari NKRIPOST.


RED/Tiah



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/2ZAVzo7
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Tim PPK PUPR Dan Direktur Jendral Bina Marga Mengadakan Pengecekkan Pekerjaan Long Segmen 2.4 PPK Dijalan Lintas Sumatera

 


LAMPUNG UTARA - Dari tim PPK 2,4 PUPR provensi lampung dan pengawas konraktor membuktikan,  ke masyarakat bandar putih bahwa tim PPK turun membobok pekerjaan yg di kerjakan oleh supkon  Ahmad yusup agar pekerjaan kedepan lebih baik lagi 


Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat beserta Direktorat Jenderal Bina Marga Satuan Kerja Pelaksana jalan nasional wilayah II provinsi Lampung LONG SEGMENT (PPK 2,4) pembangunan dreinase Siring Pasang didesa Bandar Putih. Senen (29/11/2021)


Pekerjaan  LONG SEGMEN di Desa Bandar Putih ini dilakukan pengecekan oleh TIM Pengawas PPK 2.4  Provinsi  Lampung, Konraktor / Subkon dan  Pengawas  Perusahaan dari pihak subkon  menegaskan ke pekerja atau tukang jangan sembarangan.


"Pekerjaan long Sekmen ini sebagian pekerjakanya dari masyarakat setempat dan di bantu oleh tukang-tukang yang memang berkompeten dalam melakukan pekerjaan dreinase siring pasang."  


Di tegaskan oleh salah satu subkon  yang  sekaligus pengawas di lapangan  dan  tim PPK 2,4 pelaksana kerja menegaskan kepada kerja, " tekhnis kerja di  ruas jalan nasional ppk 2,4 ini  tidak boleh sembarangan."


"Kerja harus extra hati-hati dan harus pas dengan ukuran karna ini jalan negara, jadi harus rapi dan benar-benar kokoh." Jelas ahmat yusup ke pada tukangnya. 


Masyarakat sekitar pun sangat berterima kasih, dengan adanya draenase Siring Pasang di jalan lintas sumatera yang di bangun. Maka kedepannya tidak ada lobang, comberan dan air tergenang lagi di jalinsum dan yang jelas akan mengurangi kecelakaan.


"Biasanya banyak lobang comberan mengekang di karnakan tidak ada draenase siring pasang, jadi air nya mengendap di tengah jalan. Tetapi setelah di bangun draenase siring pasang, airnya mengalir ke siring. Jadi jalan lintas Sumatra bisa bertahan lama dan tidak akan berlobang lagi, kami merasa senang kalau jalan nya bagus." Tandas Salah Satu masyarakat.

(Yopi Zulkarnain)


[ RED ]



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3d20p0R
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Diduga Oknum Polda Membek'Up Dan Mendanai Operasinya Tambang Ilegal

 


TANGGAMUS – Meninggalnya seorang penambang emas di cukuh balak membuat masyarakat sekitar mempertanyakan siapa sosok yang bertanggung jawab dengan kejadian tersebut. Senin (29/11/21)


Tim Awak Media menemukan Fakta setelah menelusuri lokasi tempat pengolahan emas yang diduga milik saudara FE di pekon Banjarmasin kecamatan bulok kabupaten tanggamus.

 

Menurut keterangan DY Istri FE setelah dikonfirmasi oleh tim Awak Media, di rumah kediamannya dipekon Banjarmasin Kecamatan Bulok menerangkan bahwa suaminya tidak ada keterkaitan dengan kegiatan penambangan tersebut, sebab suaminya hanya menampung hasil tambang dari saudara UI


“Disini saya menjelaskan bahwa FE tidak terlibat langsung atas penambangan tersebut, dan FE itu cuma buruh upahan, yang ngedanai adek kita yang di Polda yaitu DN." Terang DY


Lalu DY juga mengungkapkan bahwa pihak saudara UI kalau butuh dana buat operasional berikut biaya makan mintanya sama pihak FE itu sendiri, sehingga FE langsung menghubungi DN yang diakui sebagai adiknya tersebut.


“Setiap mereka butuh maka FE langsung telepon DN minta di transfer, kalau gak percaya ada bukti transfer nya, kalau kalian tidak percaya." Ungkapnya.


Selanjutnya DY juga mengakui bahwa yang namanya DN tersebut orang yang selama ini mendanai atau sebagai donatur Setiap FE butuh modal untuk menampung batu hasil tambang yang di gali oleh UI bersaudara tersebut.


“Baru beberapa hari ini pak DN Habis transfer senilai 20 juta rupiah buat keperluan beli batu itu, kalau kalian gak percaya itu ada nomor hp-nya DN, silahkan telphone langsung." Ujar Desma.


Selanjutnya DY juga menambahkan bahwa atas nama orang yang mempunyai lobang penambangan tersebut adalah saudara UI yang merupakan masih kerabatnya almarhum (korban yang meninggal di lokasi tambang emas)


“Dia UI pernah meminjam uang di Bank sebesar Rp 50 juta untuk keperluan penambangan tersebut, sebenarnya saya jga kasihan karena sudah 6 bulan mereka nambang tidak pernah berhasil." Tutupnya.


Ditempat terpisah dirumah keluarganya UI, tim Awak Media mendapatkan keterangan yang berbeda dengan keterangan DY istri dari FE


Menurut keterangan JA (60) bahwa adiknya tidak pernah pinjam uang di bank, sebab mereka hanya sokongan modal terkait usaha tambang tersebut.


“Dalam hal ini gak ada yang bos gak ada yang anak buah, mereka hanya bekerjasama saja, dan adik saya Umri saat ini masih menghindar.” Pungkasnya.


Setelah team Awak Media mencoba menghubungi DN yang diketahui berstatus anggota aktif di Polda Lampung Subdit 2 Narkoba, ia tidak memberikan tanggapan dengan status terakhir pesan telah dibaca.


[ RED ]



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3pcXvMr
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Ketua Umum Punguan Toga Pandiangan Pomparan Raja Humirtap Boru Bere Ibebere se Indonesia Dilantik Di Homestay Lopez Samosir


Samosir, topinformasi.com

Pemilihan Pengurus Punguan Toga Pandiangan Boru Bere Ibebere se Indonesia dilaksanakan di Homestay Lopez Samosir pada hari sabtu ( 27/11/2021) terlaksana dengan sukses.


Pengurus yang terpilih dan struktur Organisasi Punguan Toga Pandiangan Pomparan Raja Humirtap Boru Bere Ibebere se Indonesia hasil pemilihan yang dibacakan oleh Sekjen Toga Pandiangan se Indonesia Paraduan Pakpahan S.H pada saat pelantikan adalah Ketua Umum Bona Rafles Pandiangan S.H Dipl.Ins, Ketua Harian Kamidun Pandiangan, S.E, Ketua 1 Pangeran Sojuaon Pandiangan, S.Hut,M.M, Ketua 2 Gokben Pandiangan, Ketua 3 Wasman Pandiangan, Ketua 4 Berlin Pandiangan, S.H, Ketua 5 Sabungan Pandiangan. Sekretaris Umum Liander Pandiangan,S.Pd, Sekretaris 1 Pilipus Pandiangan, Sekretaris 2 Anggiat Pandiangan,S.T, Sekretaris 3 Jomes Pandiangan, Sekretaris 4 Hendri Dunand Pandiangan, Bendahara Umum Yenita br Pandiangan,S.H,Mkn, Bendahara 1 Rumsanti br Pandiangan, Bendahara 2 Princes br Pandiangan, Bendahara 3 Sarli br Pandiangan.


Untuk melengkapi struktur di bentuk beberapa Departemen dan pengurusnya antara lain Departement Humas Opstib Pandiangan, Tigor Pandiangan, Manto Pandiangan,S.H, Edy Pandiangan,S.H, Jampi Pandiangan, Departement Adat Mardame Pandiangan,S.H, Roles Pandiangan, Sudirman Pandiangan, Departemnt Penelitian dan Pengembangan Organisasi Prof.Dr.Dingse br Pandiangan, Departement Pendidikan dan Pelatihan Dr.Paken Pandiangan, Hara Dongan Pandiangan, Departement Hukum dan Politik Marolop Pandiangan,S.H, Akbp Robertus Pandiangan SIK,M.H, Dept. Ekonomi, Pertanian dan Dunia Usaha Dr.Samse Pandiangan, Hendry Pandiangan, Dept.Pemberdayaan Wanita Rosita Regina br Sianipar, Marsinta br Sinaga, Roida br Sinaga ,Dept.Pembinaan Mental dan Rohani Pdt.Parulian Pandiangan, Dermi Malik Manik,Dept.Kesehatan dan Kesejahteraan dr.Jujur Pandiangan,dr.Minar Pandiangan,Sps, Dept.Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa Hutur Irvan Pandiangan,S.H,M.H, Dept.Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pardo Pandiangan,Spd.


Seluruh pengurus dilantik oleh Ketua Toga Pandiangan se Indonesia Lindung Pandiangan,S.E,Ak,S.H,M.H yang didampingi Isteri Ketua Toga Pandiangan dan Sekjen Toga Pandiangan Paraduan Pakpahan S.H serta 6 Sohe dari Pandiangan yang diselanggarakan di Homestay Lopez Samosir pada hari Minggu (28/11/2021) setelah terlebih dahulu diambil sumpah dan janji.


Pelantikan ditandai dengan mengucapkan kata kata pelantikan dan penyematan tanda kerajaan dengan memakaikan berupa ulos yang disebut hobah hobah, Hande hande,Sortopi dan sortali serta Tongkat Panaluan, serta pedang oleh Ketua Toga Pandiangan yang didampingi isteri ,Sekjen Toga Pandiangan dan isteri serta 6 sohe (yang dituakan) marga Pandiangan.


Pelantikan tersebut dilaksanakan dengan Standard Protokol Kesehatan dengan membatasi undangan dan wajib masker dan dihadiri Ketua Sarang Banua Solin melalui perwakilannya 4 orang dari pengurus, Ketua Raja Sonang Alboinsah Gultom didampingi pengurus Raja Sonang lainnya, Muspika Samosir, dan para perwakilan marga Pandiangan dari berbagai daerah di Indonesia sebanyak 350 orang, dan peserta zoom sebanyak 300 orang, serta para raja Adat Batak serta undangan lainnya. (Red)



from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3pemX44
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Korupsi Rp10,3 Miliar, Mantan Rektor UIN Sumut Diganjar 2 Tahun Bui


Foto.Terdakwa Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sumut, 

MEDAN - TOPINFORMASI.COM
Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sumut, Saidurahman diganjar hukuman 2 tahun penjara dalam perkara korupsi pembangunan Kampus Terpadu Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan Tahun 2008 yang merugikan negara Rp10,3 miliar.

Putusan dijatuhkan oleh majelis hakim yang diketuai Jarihat Simarmata dalam persidangan yang digelar secara online di Pengadilan Negeri Medan, Senin (29/11) malam diruang cakra 8 PN Medan.

Majelis hakim menyatakan terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana termuat dalam Pasal 3 jo Pasal 18 dari Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 jo. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana.

"Menyatakan terdakwa bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama," ucap Jarihat Simarmata.

Tidak hanya Saidurahman, dalam persidangan tersebut majelis hakim juga menjatuhkan hukuman masing- masing tiga tahun penjara kepada dua terdakwa lainnya.

Kedua terdakwa tersebut yakni eks Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada pekerjaan itu Syahruddin Siregar dan Direktur PT Multikarya Bisnis Perkasa, Joni Siswoyo selaku rekanan.

Ketiganya juga dihukum membayar denda masing-masing sebesar Rp500 juta subsider 1 bulan kurungan.

Putusan terhadap Saidurahman lebih rendah dari tuntutan JPU yang sebelumnya meminta terdakwa dihukum 3 tahun penjara. Sedangkan putusan untuk dua terdakwa lainnya sama dengan tuntutan JPU.

Atas putusan ini, baik Terdakwa maupun JPU menyatakan pikir-pikir.

Sebelumnya dalam dakwaan yang dibacakan secara bergantian oleh JPU Robetson Pakpakhan dan Hendri Edison disebutkan kasus ini bermula pada tahun anggaran 2018 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara mendapat anggaran berdasarkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor : SP-DIPA-025.04.2.424007/2018 untuk pembangunan gedung perkuliahan terpadu Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) yang dananya bersumber dari dana APBN Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dengan nominal pagu anggaran sebesar Rp.50.000.000.000.

Terungkap juga eks Rektor Saidurahman meminta agar panitia pelelangan proyek pembangunan Gedung Kuliah Terpadu Kampus II UIN Sumut memenangkan PT Multikarya Bisnis Perkasa untuk melaksanakan proyek itu.

"Bahwa untuk merealisasikan hal tersebut, saksi Marudut SE menemui Ketua Pokja saksi Rizki Anggraini meminta bantuannya agar mau bekerjsama agar dalam proses lelang, panitia Pokja memenangkan perusahaan PT Multikarya Bisnis Perkara yang akan melaksanakan pembangunan Gedung Kuliah Terpadu,"sebut JPU Robetson dalam persidangan yang digelar secara virtual itu.

Singkat cerita, Panita Pokja pembangunan akhirnya memenangkan PT Multikarya Perkasa dengan dengan nilai kontrak Rp44.973.352.461. Namun belakangan, pembangunan gedung itu kemudian mangkrak dan berpotensi merugikan keuangan negara sesuai hasil audit kerugian negara yaitu sebesar Rp10.350.091.337,98 (Rp10,3 miliar). (Put)


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/32KhryL
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Korupsi Distribusi Pupuk Curah Milik BUMN, Oknum Kabag Gudang PT BGR Medan Diadili


MEDAN - TOPINFORMASI.COM
Satria Saputra selaku Kepala Bagian (Kabag) Ops PJL  CMS Pergudangan PT Bhanda Ghara Reksa (BGR Persero) Cabang Utama Medan diadili secara daring diruang cakra 3 Pengadilan Negeri (PN) Senin (29/11).

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ingan Malem Purba dalam dakwaannya mengatakan, perkara korupsi ini terkait pendistribusian pupuk urea curah jenis nonsubsidi milik PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) kepada pihak ketiga disebut-sebut tidak sesuai prosedur .

Terdakwa Satria Saputra dalam menjalankan aksinya tidak sendiri,melainkan bersama Syahrizal selaku Pejabat Sementara General Manager (Pjs GM) PT BGR (Persero) Cabang Utama Medan.

Dalam hal ini Syahrizal didakwa secara melawan hukum memperkaya diri sendiri atau orang lain dengan cara menjual pupuknya kepada pihak ketiga tanpa Delvery Order (DO) dari PT Pupuk Kaltim .

Selain itu Syahrizal selaku Pjs GM PT BGR (Persero) Cabang Utama Medan, masih berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO) karna melakukan pengoplosan isi karung pupuk.

Terdakwa, yang masing-masing berkas penuntutannya terpisah dalam 3 tahun berturut-turut sejak 2016 keuangan negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak memproduksi pupuk tersebut mengalami kerugian mencapai Rp7,2 miliar lebih. 

Dikatakan JPU, bahwa PT Pupuk Kaltim telah lama menjalin kerjasama dengan, PT BGR

(Persero) di Jalan Titi Pahlawan, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan yang bergerak di bidang jasa penyimpanan dan distribusi barang.

Kerjasama di antara kedua BUMN tersebut meliputi menyediakan Jasa Pengurusan Transportasi (JPT) / Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL), pembongkaran pupuk curah dari kapal, pengangkutan, bag coding, pengantongan sampai dengan penyimpanan dan pemuatan di gudang milik PT BGR (Persero).

Hingga di tahapan mendistribusikan pupuknya kepada distributor sesuai  dengan  Sales Order (SO)  yang diterbitkan oleh PT Pupuk Kaltim  yang diserahkan kepada PT BGR (Persero) Cabang Utama Medan.

Kerjasama di antara kedua BUMN tersebut sudah lama terjalin. Setelah pupuk dari PT Pupuk Kaltim sampai di pelabuhan, PT BGR Cabang Utama Medan bertanggung jawab mengangkut dan menyimpan sementara di gudang perusahaan, menunggu ada DO untuk distributor. 

Bila pesanan pupuk telah dibayar, maka pupuk sesuai pesanan bisa dikeluarkan dari gudang untuk diantarkan ke distributor.

Menurut penuntut umum, terdakwa.selaku Kabag Pergudangan tidak menjalankan tugasnya. Antara lain, memonitor barang yang ada dalam gudang, membuat laporan kepada atasan dalam hal ini GM PT BGR (Persero) Cabang Utama Medan, membuat laporan bulanan keluar masuk barang dan lainnya.

"Terdakwa juga bertanggung jawab atas segala risiko kesusutan, kehilangan dan/atau kerusakan atas pupuk milik PT. Pupuk Kalimantan Timur," urai Ingan Malem.

Di tahun 2017 terdakwa menghubungi Sofyan Hadi selaku Kepala Gudang memerintahkan untuk mengeluarkan pupuk sebanyak 325 ton dari gudang. Sofyan sempat menanyakan DO-nya, namun dijawab terdakwa bisa.menyusul karena hal itu sudah diketahui pimpinan di PT BGR (Persero) Cabang Utama.Medan.

Selaku Pjs General Manager, Syahrizal Januari 2018 memerintahkan terdakwa untuk mengeluarkan 100 ton pupuk milik PT Pupuk Kaltim dari gudang. Perintah itu diteruskan Satria Saputra kepada Muhammad Jalil, selaku Kepala Gudang. Pupuk tersebut dijual kepada Supiadi alias Adi Wiro seharga Rp300 juta.

Di tahun itu juga terdakwa ada memerintahkan Panji Agung untuk mengganti pupuk urea prill kuning milik PT Pupuk Kaltim di gudang Exbass Tembung yang kurang digantikan dengan pupuk urea prill putih juga milik PT Pupuk Kaltim sekitar 97,750 Ton.

Terdakwa warga Jalan Mangaan I, Lingkungan XI, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan itu juga ada memerintahkan agar mengeluarkan pupuk curah tanpa DO dari gudang M Jalil sebanyak 2 kali masing-masing 126 ton dan dari gudang  Aji Setiawan (160 ton).

Usai mendengarkan materi dakwaan, majelis hakim diketuai Sulhanudin melanjutkan persidangan pekan depan.

Sementara diberitakan sebelumnya, Kajati Sumut IBN Wiswantanu melalui Plt Kasi Penkum PDE Pasaribu dalam pers rilisnya, Rabu petang (1/9/2021) menginformasikan kalau terdakwa berhasil dibekuk di sekitar Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan.

Dia sempat melakukan perlawanan ketika tim Tangkap Buronan (Tabur) Kejati Sumut dipimpin Asintel Dwi Setyo Budi Utomo membekuknya. (Put)


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3rkEfza
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Korupsi Dana JKN Rp2,4 Miliar, Mantan Bendahara Puskesmas Dituntut 7,5 Tahun Penjara


MEDAN - TOPINFORMASI.COM
Mantan Bendahara Puskesmas Glugur Darat, Esthi Wulandari dituntut 7,5 tahun penjara. Dia dinilai bersalah dalam kasus dugaan korupsi dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebesar Rp2,4 miliar.

Tuntutan itu dibacakan JPU Fauzan Irgi Hasibuan dalam persidangan yang digelar secara teleconfrence di Cakra III, Pengadilan Negeri Medan, Senin (29/11).

Dalam nota tuntutannya, JPU dari Kejari Medan itu menilai Esthi bersalah melanggra Pasal 2 jo Pasal 18 ayatu I UU Tipikor sebagaimana diubah denan UU Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas UU Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana dakwaan Primair JPU.

"Terdakwa secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri dan orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonimian negara,"ucap JPU Fauzan Irgi di hadapan majelis hakim yang diketuai As'ad Rahim Lubis.

JPU juga menuntut warga Kecamatan Medan Tuntungan itu membayar denda sebesar Rp300 juta subsider 6 bulan kurungan.

Dia juga dituntut untuk membayar uang pengganti kerugian negara sebesar Rp 2.452.344.204. "Dengan ketentuan apabila paling lama dalam waktu 1 tahun setelah putusan inkrah terdakwa tidak dapat membayar uang pengganti, maka harta bendanya disita untuk dilelang. Apabila masih belum mencukupi maka dipidana dengan pidana penjara selama 4 tahun," beber JPU.

Adapun sebut JPU, hal yang memberatkan perbuatan terdakwa diantarnya, terdakwa berbelit-belit dan tidak jujur, perbuatan terdakwa merugiakn negara sebesar Rp2,4 miliar.

"Hal yang meringankan, terdakwa sopan dan belum pernah dihukum,"sebut JPU.

Sebelumnya dalam dakwaan disebutkan, terdakwa selaku Bendahara Dana Kapitasi JKN secara bertahap sebanyak 8 kali mencairkan dana ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) TA 2019 ke Bank Sumut, tidak sesuai dengan fakta sebenarnya.

Bahwa Dana Kapitasi JKN tersebut dikelola oleh Saksi Rosita Nurjanah selaku Kepala Puskesmas Glugur Darat beserta Bendahara Dana Kapitasi JKN yang dijabat oleh terdakwa Esthi Wulandari.

Hasil audit, kas Puskesmas Glugur Darat tekor sebesar Rp2.789.533.186, sekaligus sebagai kerugian keuangan negara. (Put)


from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3liEiI4
Berita Viral
| November 30, 2021 |

Gegara Uang Rp10 Ribu,Poltak Sinambela Tewas Bersimbah Darah Ditikam Temannya



MEDAN - TOPINFORMASI.COM
Seorang pria bernana Poltak Sinambela (48) mandor Nice Trans Warga Pasar XII Dusun III Marendal II Kecamatan Patumbak Deli Serdang harus meregang nyawa karena ditusuk oleh temannya sendiri bermarga Sinaga  yang akrab di sapa Palembang Sinaga di Jalan Sisingamangara tepatnya di bawah kolong jembatan Fley Over Simpang Amplas  Kelurahan Timbang Deli Kecamatan Medan Amplas Jumat (5/11/2021) Sekira Jam 17.00.Wib.

Mengetahui mandor atau agen bus Nice Trans yang setiap harinya mengkal di Simpang Amplas itu tewas, warga dan teman-teman korban yang ada di seputaran Simpang Amplas pun sontak heboh.

"Meninggal jadinya si Sinambela 
itu, ya?,"kata beberapa.orang warga yang ada di seputaran Simpang Amplas Medan dibawah jembatan Fly Over.

Informasi diperoleh dari beberapa orang warga sekitar di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menceritakan, korban dan pelaku sama-sama orang bus PO Nice Trans. 

"Korban Poltak Sinambela Mandor  atau Agen bus Nice Trans.sedangkan pelaku adalah kondektur (Kernet) Nice Trans juga,"ujar warga diseputaran Simpang Amplas.

Dikatakan Warga, setahu kami korban Poltak Sinambela tinggal bersama kakaknya di Pasar XII Dusun III Marendal II Kecamatan Patumbak Deli Serdang, dan belakangan karna cekcok dengan kakaknya korban tinggal di dekat pabrik roti Amplas.

Disebutkan warga, kalau pelaku yang kesehariannya dipanggil dengan sebutan Palembang Sinaga itu entah dimana tinggalnya, orang-orang yang setiap hari ada disini tidak tau pasti timpat tinggalnya, 

"Kalau Sinaga (Pelaku) kami tidak tau dimana tempat tinggalnya, setau kami dia itu kondektur (kernet) bus Nice dan sering mangkal di Simpang Amplas warga pendatang, katanya si Naga itu orang Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) dan kakaknya ada di Pematang Siantar,"ujar pria bertubuh tegap menceritakan pada Wartawan Jumat (5/11/2021) petang .

Disebutkan warga, soal kejadiannya sekira Jam 17.00.Wib, dan kejadian itu berawal dari depan tempat pemberhentian bus Nice Trans.Dimana saat itu pelaku menaikkan sewa sebanya 6 orang,  lalu meminta uang komisi  Rp 10 Ribu kepada kondektur bus Nice,

"Kondektur bus Nice itupun memberikan uang komisi Rp.10 ribu, kepada pelaku, melihat pelaku menerima uang dari kondektur itu,  korban lalu marah-marah, dengan mengatakan kepada pelaku, kok kau minta uang sama kondektur itu, apanya maksud mu, jangan kau minta-minta uang disini.

Nah gara-gara uang Rp.10 ribu itu terjadilah ribut dan pertengkaran, berikutnya menjurus perkelahian, bahkan kata warga kalau korban (Sinambela) sempat memukul pelaku (Sinaga) 2 kali, tapi Sinaga tidak melawan.

Tak sampai disitu, korban juga sempat 2 kali mengejar-ngejar dan melempar pelaku dengan mengguna kan batu, hanya saja pelaku lari kebelakang arah ke terminal Amplas.

Tidak lama kemudian, jelas warga pelaku mendatangi korban yang lagi minum Tuak bersama temannya di bawah kolong jembatan F
lyOver, pas ditempat yang banyak bunga-bungannya itu. 

Ditempat itulah korban ditikami oleh pelaku, karna  sepengetahuan warga yang melihat korban sempat berjan menuju lapo tuak dan warung nasi dalam kondisi berdarah-darah.

Warga yang diwarung itu sempat menanyakan kepada korban, kena apa kau, kok badan dan wajah mu berdarah, disitu korban sempat menjawab "Aku ditikam Sinaga,"bilang korban pada orang yang ada diwarung nasi itu.

Melihat keadaan korban yang 
terluka dan berlumuran darah, lalu warga membawa korban ke rumah sakit Ridos Jalan Panglima Denai dengan mengenderai becak bermotor (Betor), karna luka korban cukup serius, rumah sakit tidak mampu, dan lalu korban dibawak ke rumah sakit Mitra Medika Jalan  Sisingamangaraja Medan Amplas.

Dikatakan warga Informasinya, masih simpang siur ada yang mengatakan masalah sewa dan juga ada yang mengatakan pelaku minta uang Rp 10 ribu sama korban, karna pelaku tidak kerja dan tidak  punya duit, namun tidak dikasih oleh korban.

" Kalau mau jelasnya coba tanya orang-orang yang ada di warung tuak sama orang-orang yang ada diwarung masi sana,"Kata warga menjelaskan.

"Cuma itu yang kami tau dari cerita-cerita kecerita. Pastinya yang kami ketahui sekarang ini Sinambela mandor bus Nice Trans itu telah tewas dibunuh Sinaga dan jenazahnya sekarang ada di rumah sakit Mitra Medika, sedangkan pelakunya telah melarikan diri entah kemana,"ucap Warga.

Sementara informasi terakhir jenazah korban Poltak Sinambela mandor bus Nice Trad telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan oleh personil Polsek Patumbak dan setalah itu korban akan dibawak ke rumah duka di wilayah Tanjung Morawa Warung Seri.

"Ya menurut Informasinya korban 
Poltak Sinambela meninggal dunia dengan luka tusuk di bagian dada, dagu dan luka di bagian kepala,"bilang beberapa orang warga yang tak mau menyebutkan namanya.

Sementara menurut beberapa orang warga kalau pelaku Pelembang Sinaga statusnya tidak jelas selalu hidup berpindah pindah artinya kata warga tidak mempunya saudara alias sebatang kara Status Tidak Jelas (STJ).

"Jangan tempat tinggal (Rumah) Hape aja di tidak punya,kalau malam hari tidurnya entah dimana, tapi selalu duduk tempat saya ini,"bilang warga.

Menurut warga diseputaran Simpang Amplas, kalau Palembang Sinaga orangnya pendiam, ciri-ciri bandannya kecil ada tato dilengannya, namun saat ditanya sebelah mana tatonya, warga menyebut lupa.

"Palembang Sinaga itu orang pendiam, ciri-ciri bandannya kecil ada tato dilengannya, tapi lupa pula aku sebelah mana tatonya itu,"pungkas warga yang enggan menyebutkan namanya.

Pantauan diseputaran Simpang Amplas terlihat Kanit Reskrim Iptu Ridwan SH, yang mendapat informasi adannya peristiwa pembunuhan langsung turun ke tempat kejadian perkara (tkp) bersama Panit satu dan Panit dua beserta personil Reskrim lainnya untuk melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku, walaupun telah dicari dimana keberadaan pelaku yang biasa berdiam, namum sayang palaku keburu kabur entah kemana.

Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago SH MH melalui Kanit Reskrim Iptu Ridwan SH.saat di konfirmasi Senin (29/11/2021) terkait peristiwa pembunuhan tersebut mengatakan sampai saat ini peluku masih terus dicari keberadaannya.

Kasus itu terus kita utamakan, walaupun petunjuk keberadaan pelaku sampai saat ini tidak jelas, bahkan kata Kanit kalau pihaknya telah berupanya semaksimal mungkin,namun keberadaan peluku belum kita temukan,

Menurut Kanit sebenarnya kasus ini  telah terungkap, apa motifnya siapa pelakunya, tapi karna disebabkan indentitas pelaku tidak jelas, jadi terkendala, pun begitu sampai saat ini kita terus mencari tau dimana keberadaan pelaku.

"Karna disebabkan indentitas pelaku tidak jelas, jadi terkendala, pun begitu sampai saat ini kita terus mencari tau dimana keberadaan pelaku,ya kita terus melakukan penyelidikan dan mohon Do'anya agar pelaku bisa kita tangkap," pungkasnya. (put)





from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3Eh1aio
Berita Viral
| November 30, 2021 |

November 29, 2021

Redaksi Kabar Investasi



 DITERBITKAN OLEH :
PT. MEDIA MOKI NUSANTARA

AKTA NOTARIS NO01. Tanggal 01 Juli 2021, WINDA WITARA, SH. NPWP NO. 42.945.305.3-411.000  KEMENKUMHAM NO. AHU-0043357.AH.01.01.TAHUN 2021 NIB. 1296000711454


DIREKTUR PERUSAHAAN
 :
   - ARISTARKHUS UMBAR KRISTIANTI



KOMISARIS PERUSAHAAN             
 :
   - Sabar Isran Padamean



SEKRETARIS REDAKSI  
 :                   
   - Umaeroh, S.Pd 



PENASEHAT HUKUM
 :
   - Alan Izzudin, S.H.



DEWAN REDAKSI
 :
-Aristarkhus Umbar Kristianto, S.PAK.
- Salahudin
- Sabar Isran Padamean.
- Umaeroh, S.Pd. Yonas Pasiran AP. MTh.



PIMPINAN REDAKSI  
 : 
   - Yopi Zulkarnain. A



WAKIL PIMPINAN REDAKSI
 :
   - Sutiah


REDAKTUR
 : 
   - Mellinia Pranandari 

   - Sutiah



Perwakilan Banten
 :
  - - - - -


Perwakilan Jawa Timur
 :
   - Sarimin


Perwakilan NTB
 :
   - Ivan


Perwakilan Riau
 :
    - - - - -


Perwakilan Aceh
 :
   - Rusdy Hanafiah, 

   - Sukma Ningsih.


Perwakilan Lampung
 :
   - Joshua Panjaitan


Kabiro Tanggamus
 :
   - Mirham Samsi (Kabiro) 


Kabiro Tulang Bawang dan Mesuji
 :
   - Rusdianto (Kabiro) 

   - Herwansyah

Pesawaran
 :
   - Nasoba


Perwakilan Jambi
 :
    - - - - -


Perwakilan Sumatera Utara
 :
   - David Gunawan


DIY
 :
    - Mellinia Pranandari Putri Kristianto
       (Reporter) 


Gresik
 :
   - Joko Winarno, SE. (Reporter) 


Bangkalan
 :
    - Joko Winarno, SE. (Reporter) 


Surabaya
 :
    - Joko Winarno, SE. (Reporter) 


Sidoarjo
 :
   - Joko Winarno, SE. (Reporter)


Lamongan
 :
    - Joko Winarno, SE. (Reporter) 


Bekasi
 :
   - Said (Reporter)


Pati
 :
   - Sudiharjo Gilang (Reporter) 


Magang
 :
   - Dedi Ahmadi


Nusa Tenggara Barat
 :
   - Yudikhawari (Reporter) 


Kordinator Liputan Khusus 
 :
   - Yopi Zulkarnain

   - Sutiah


Liputan khusus
 :
   - Yusnandar (Jakarta)

   - Eviyanti Sinaga (BPN_RI)

   - Sukardin (DPR-RI)

   - Komarulzaman (Kemensos RI)

   - Dedi Sutanto 
       

PERIKLANAN
 :
    - Ferry 


IT/Web Desain
 :
    - Kang Aris


Alamat Redaksi & TU
 :
Jl. Dahlia No.80 Tambaharjo 2, Pati Kota.  Jawa Tengah-Indonesia Telepon : +62 813-6673-7379  Hotline: +62 813-6673-7331. E-mail : kabarinvestigasi@gmail.com



Transper ;
Bank Rakyat Indonesia ( B.R.I )
Noomor Rekaning : 565001031395537 
Atas Nama : UPI Zulkarnain.



Reporter kabar-investigasi.com Namanya Tercantum di Box Redaksi & Dilengkapi Kartu PERS. Bagi yang namanya tidak tercantum atau mengaku Reporter KabarInvestigasi segera Laporkan Polisi. 


from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/32JU2gT
Berita Viral
| November 29, 2021 |

Proyek Pembangunan Infrastruktur Jalan Raya Bungin Terindikasi Korupsi

 


BEKASI - Ketika Kontraktor memenangkan lelang tender suatu proyek semestinya sudah siap apa saja yang harus dilakukan oleh kontraktor tersebut, misalnya seperti papan informasi proyek agar masyarakat tau anggaran dananya dibiayai dari APBN (Pusat) atau APBD (Kabupaten) ini harus Transparan, karena ini adalah uang negara yang dipungut dari pajak rakyat , jangan sampai negara dirugikan.


Kontraktor tetap mendapat keuntungan tampa harus mengurangi rencana anggaran biaya ( RAB ) yang tertera dalam kontrak tersebut. Senin (29/11/2021)


Jika ditemukan bukti adanya penyimpangan yang merugikan keuangan negara ( korupsi ) maka pihak kontraktor akan berurusan dengan pihak berwajib, penegak hukum.


Seperti proyek pembangunan infrastruktur jalan raya Bungin yang menuju ke pantai Bungin, Desa Pantai Bakti, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, panjang kurang lebih satu kilo meter, lebar enam meter terindikasi adanya penyimpangan di segi konstruksinya.


Menurut narasumber MS dan HS serta RW dan SD,  dipapan informasinya tidak tertera anggaran dananya pagunya, apa itu pekerjaan dari APBD apa APBN.


Dari Volume ketebalan serta Sebagian besinya yang tidak dipasang, juga pengerjaan Tanggul Penahan Tanah (TPT) nya terkesan asal jadi. 


Dimana seharusnya "Manan" selaku Kepala Desa Pantai Bakti wajib kontrol pekerjaan tersebut seperti apa dan harus menegor kontraktornya jika bersalah dalam mengerjakan pekerjaan tersebut.


Sebab Kepala Desa yang punya wilayah, Pribahasa jangan sampai beli kucing dalam karung, takutnya nanti belum setahun proyek pembangunan jalan Bungin tersebut sudah rusak. Berarti itu tidak sesuai dengan rencana yang diharapkan.


Dalam peraturan Presiden RI Perpres 80 tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang  / Jasa Pemerintah beberapa kali dirubah dengan :

Perubahan pertama dengan Perpres no. 61/2004, kedua  no. 32/2005, ketiga dengan nomor. 70/2005, ke empat adalah Perpres nomor. 8 /2006, terus perubahan kembali yang kelima adalah Perpres nomor. 79/2006, lalu dirubah lagi dengan perubahan yang ke enam. Perpres nomor. 85/2006, dan perubahan ke tujuh dengan Perpres nomor. 95 tahun 2007. Lalu dicabut dengan PERPRES nomor. 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan diberlakukan lagi Perpres nomor. 16 tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, dilakukan perubahan terakhir adalah Peraturan Presiden nomor. 12 tahun 2021 tentang Pengadaan Barang /Jasa Pemerintah dan Perpres ini (perpres.12/2021-red) mengatur tentang perubahan atas PERPRES Nomor. 16 tahun 2018 tentang Pengadaan Barang /Jasa 


Pemerintah sekarang sebagai acuan yang mengatur dalam pelaksanaan Pengadaan Barang /Jasa Pemerintah jadi harus dan sangat dipatuhi dan ditaati oleh rekanan kontraktor atau pemborong yang berpedoman pada Perpres tersebut, 


Segala kegiatan harus transparan dan terbuka ke publik, karena kegiatan pembangunan tersebut di biayai oleh Negara melalui dana Pusat atau daerah yang sumber dananya diserap dari pajak Rakyat. 


Setiap kegiatan  pembangunan fisik aset milik negara atau daerah persiapan awal adalah papan proyek harus di pasang agar masyarakat bisa melihat dan tahu kegiatan yang dilaksanakan menggunakan uang Rakyat. 


Diduga pembangunan proyek jalan Bungin ada penyimpangan dari segi konstruksinya oleh pihak kontraktor atau pemborong. 


Jika terbukti adanya dugaan penyimpangan tersebut, maka akan segera kami laporkan kepenegak hukum (Tipikor). 


Kami juga meminta kepada BPK/KPK untuk mengungkap atau meng-audit Pemerintah Kabupaten Bekasi terutama instansi Bina Marga Tata Air (PUPR) dan Cipta Karya,  karena dua instansi ini disuga sering melakukan penyimpangan.


Dengan adanya informasi pemberitaan dibeberapa Media Elektronik, bahwa Propinsi Jawa barat menurut ketua KPK H Firli Bahuri di Cap Reting Satu sebagai propinsi terkorupsi se-Indonesia, (M.Yusuf)


Editor Publisher : Tiah



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3xxtOcR
Berita Viral
| November 29, 2021 |
Back to Top