Dari berbagai wilayah, Kawasan, Basis buruh serta elemen serikat pekerja yang ada di Kabupaten Bogor sejak pagi terus menggalang kekuatan merangsak masuk kedua target utama tersebut, meminta bupati Bogor segera menetapkan upah minimum sektoral.
Bupati Bogor dalam kontrak politiknya pada saat kampanye Pemilihan Bupati 2018 yang lalu untuk menetapkan UMSK ternyata belum bisa menetapkan dan merealisasikan besaran nilai UMSK 2019 Kabupaten Bogor.Terpantau dalam aksi kemarin pun Bupati Bogor Ade Yassin tidak mau menemui para perwakilan Buruh.
Sikap yang tidak konsisten dan ingkar ini memicu kekecewaan buruh lakukan pembakaran ban didepan gapura PemKab Bogor. Dan tentunya membuktikan bahwa Bupati Bogor tidak sungguh-sungguh untuk mensejahterakan rakyatnya terutama nasib buruh di wilayah Bogor,dimana ia belum mampu menetapkan besaran nilai UMSK 2019 Kabupaten Bogor.
Selama tiga hari kedepan,tanggal 26 hingga 28 Maret 2019,aliansi buruh di Bogor akan kembali melakukan aksi unjuk rasa menuntut segera di berlakukan penetapan besaran nilai UMSK 2019. (Said)
from KabarInvestigasi I Portal Of Investigation https://ift.tt/2Yst8n1
Berita Viral
No comments:
Post a Comment