Asahan - topinformasi.com
Kisah Pilu Pekerja Migran Indonesia Amad Yunus Dalimunthe (36) Asal Kabupaten Asahan korban Pembunuhan di Malaysia Sabtu (13/3/2021) akhirnya tiba di kampung halamannya Dusun II, Desa Air Joman, Kecamatan Air Joman Kabupaten Asahan Rabu (31/03/2021) sekitar pukul 15.30 WIB Sore.
Kedatangan mobil ambulan yang membawa jasad korban disambut Isak tangis oleh keluarga dan ratusan pelayat yang sudah menunggu sejak pagi hari di kediaman rumah duka.Almarhum kemudian di sholatkan dan langsung dimakamkan dipekuburan muslim yang berada di Desa Air Joman.
“Kita selama ini tetap memproses dan berupaya mengkoordinasikan kepulangannya bersama KBRI di Malaysia, Alhamdulillah hari ini sudah sampai,” kata Edy Catur Prasetyo, Kasi Penempatan dan Pasar Kerja, Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan saat dikonfirmasi wartawan topinformasi.com Rabu (31/3/2021).
Catur menjelaskan upaya pemulangan terhadap warga Asahan tersebut terkendala karena menunggu kepastian proses hukum pada aparat kepolisian di sana mengingat kematian korban dengan kasus pembunuhan. Setelah itu, barulah jasad korban diserahkan ke pemerintah Indonesia melalui KBRI dengan berkoordinasi bersama Pemerintah Kabupaten Asahan.
“Kita (Pemkab) yang bermohon ke KBRI karena dia termasuk TKI ilegal jadi kita urus permohonannya dan direspon KBRI. Surat pasti kepulangannya itu kita terima kemarin,” ujarnya.
Sebelumnya, keluarga Yunus mengaku pasrah karena tak punya biaya menjemput jenazah. Keluarga menyebut pemulangan terkendala urusan keimigrasian karena Yunus bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) di Malaysia secara illegal sejak tahun 2017 dan tidak pernah pulang. Keluarga lalu mendapat kabar Yunus dibunuh oleh sesama rekan TKI di sana.
"Saya dapat telepon dari kawannya hari Sabtu malam. Katanya Abang (korban) kena tikam di dadanya sampai meninggal. Yang nikam ini kawan satu kerjaannya juga," kata istri korban, Sutiah (38), kepada wartawan di rumahnya, Dusun II Desa Air Joman, Asahan, Senin (15/3) lalu. (YP)
from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/3mbvt1L
Berita Viral
No comments:
Post a Comment