December 28, 2020

PMI Simeulue Gelar Khitanan Massal Untuk Anak Keluarga Kurang Mampu

| December 28, 2020 |

MOKI, Simeulue-Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh, menggelar khitanan massal. Acara itu dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan sosial para petugas PMI kepada masyarakat Simeulue Senin 28 Desember 2020 pagi. 


Dengan diadakannya khitanan massal, PMI juga ingin membuktikan bahwa Palang Merah Indonesia lembaga bukan hanya sebatas memberi pelayanan darah.


Ketua Panitia Pelaksana dr. Evie Siregar, Sp.OG melalui Amir Mahmud S. Hut dalam laporannya menyampaikan, kegiatan khitanan massal ini diikuti oleh 15 anak berasal dari keluarga kurang mampu serta berdomisili diseputaran Kecamatan Simeulue Timur. Dan sumber dana khitanan massal ini berasal dari Anggaran PMI tahun 2020 serta dibantu sumbangan dari para donatur. 


Acara khitanan massal ini melibatkan 4 orang tenaga ahli kesehatan dari Rumah Sakit Umum Daerah Simeulue (RSUD) dan pelaksanaan Khitanan itu diadakan secara gratis, ujar Amir Mahmud.


Dikakannya juga bahwa, Selain bebas biaya Khitan para pesertanya mendapatkan sepasang baju baru. Mereka juga diberikan sarung serta uang saku Sebagai kontinuitas, dan para bocah tersebut akan mendapat pengawasan hingga luka sunat mengering.


Sementara itu pada kesempatan yang sama,  Ketua PMI Simeulue Hj. Afridawati dalam sambutannya menyampaikan bahwa, program khitanan massal ini merupakan kegiatan yang telah direncanakan pada bulan juni 2020, namun karena Pandemi Covid-19 pelaksanaannya baru dapat dilakukan pada hari ini.


PMI Simeulue selain program khitanan massal juga telah melaksanakan beberapa program diantaranya Donor Darah, pembinaan dan pelatihan PMR pada 10 sekolah tingkat madya dan wira dalam wilayah kecamatan simeulue timur, ujar Afridawati.


PMI Simeulue juga aktif dalam kegiatan penanggulangan bencana dan ikut berperan aktif pada penanggulan covid-19 di kabupaten Simeulue.


Lebih lanjud dikatakan, Hj Afridawati, PMI dalam hal ini tidak berperan dan bekerja sendiri, tentunya PMI butuh dukungan dari pemerintah daerah, para donatur dan juga masyarakat secara bersama sama baik dalam kegiatan sosial maupun kebencanaan.


"Ini merupakan momen istimewa dimana khitanan massal pada hari ini turut dihadiri oleh Asisten III Abdul Karim, S.Pd. dan tamu undangan, "tuturnya.


Ditambahkannya, Pada tahun ini PMI Simeulue dengan bantuan dari para donatur baru bisa membantu khitanan massal ini sebanyak 15 (lima belas) orang anak, kami mohon doa dan dukungan kita semua pada tahun 2021 PMI Simeulue dapat melaksanakan khitanan massal dengan target 50 (lima puluh) orang anak dengan sasaran anak dari keluarga fakir miskin dan anak yatim.


Besarnya jiwa tolong menolong sebagai makhluk sosial harus mari tanamkan serta rasa sosial kepada seluruh semesta alam. Hal ini mesti kita tanamkan pada jiwa kita baik di Sekolah, pendidikan, remaja, pemuda, mahasiswa dan masyarakat dengan penuh keiklasan.


Agar PMI bisa lebih Maju, dan Maju, serta Jayalah Indonesiaku, Jayalah PMI , maka kita tunjukkan kegiatan ini agar dapat tertanam oleh generasi yang bakal memimpin saerah kita, pungkas  Ketua PMI Simeulue Hj. Afridawati. (Al-an)



from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/2WNqwAw
Berita Viral

No comments:

Post a Comment

Back to Top