Batubara. Topinformasi.com
Kapolres Batubara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb bersama tiimnya melakukan pengecekan sekaligus menyambangi warga kurang mampu di Desa Mangkai Baru, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara. Rabu31/07/2024.
Kehadiran Kapolres di Dusun III Desa Mangkai Baru ini bertujuan mengecek fisik dan kondisi kesehatan serta rumah tempat tinggal dalam kriteria "miskin".
Dikatakan Kapolres, “kami melakukan kunjungan ini untuk bertemu langsung kepada warga sekaligus mengecek tentang kesehatan dan kehidupannya yang dalam kemiskinan. Dengan kondisi ini, "kami turut merasa prihatin atas keadaan dan penyakit yang diderita,”ujarnya.
"Upaya memberikan bantuan kepada warga yang kurang mampu maupun alat bantu bagi warga yang sakit, ini bukan yang pertama kalinya dilakukan Polres Batubara. Akan tetapi Polres Batubara beserta jajarannnya secara aktif terjun ke lapangan melalui program Jumat Curhat maupun Polres Batubara Peduli untuk menyalurkan bantuan.
Kegiatan kunjungan ke warga dengan kriteria kemiskinan ini merupakan salah satu upaya Polres Batubara dalam melayani dan peduli untuk membantu masyarakat yang berada dalam kondisi sulit.
"Semoga bantuan yang diberikan dapat memberikan sedikit keceriaan dan kehangatan bagi yang sakit dan keluarganya di tengah keterbatasan yang mereka alami,"sambung Kapolres.
Kunjungannya ke Desa Mangkai Baru, Kapolres didampingi Ketua Pendawa Kabupaten Batubara M. Saini alis Solong beserta anggota, Kasat Intel AKP Rubenta Tarigan, Kasat Samapta AKP Juni Hendrianto, Kasat Lantas, Iptu Andi K. Barus, Kasi Propam Polres Batubara, Kepala Desa Mangkai Baru Sugiyanti, KBO Sat Narkoba Ipda R. Marbun.
Dalam kunjungan itu Kapolres memberikan bantuan sembako berupa beras, minyak goreng, mie instan, dan gula serta uang talih asih kepada 5 warga yang mengalami sakit struk dan tak mampu lagi untuk mencari nafkah.
Adapun 5 warga yang menerima bantuan, Nek Heni (82) seorang janda yang sudah sakit sakitan dan mengurus 3 orang anak dengan kondisi cacat pisik.
Suadi (61) penderita Struk selama 7 tahun, yang tinggal bersama istrinya Ponisah (65) yang hanya menjual kripik ubi dan tinggal di rumah kontrakan.
Misiatik janda (65) juga menderita Struk 5 tahun hanya bisa duduk di kursi roda . Nek Saminah ( 89 ) seorang janda tua yang sedang sakit para hanya bisa terbaring di tempat tidur. Pak Wagiman alis WG (55) warga Dusun IV Desa Mangkai Baru yang mengalami sakit Ginjal dan komplikasi.
Usai memberikan bantuan, Kapolres menyampaikan, Langkah pemberian sembako ini diharapkan dapat meringankan beban mereka dan keluarganya dalam menjalani kehidupan sehari-hari,"ucap Kapolres. (dr)
from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/dQqORZV
Berita Viral
No comments:
Post a Comment