November 13, 2022

FKUB SUMENEP MENGGELAR KEGIATAN SILATURAHMI DAN TA'ARUF ANTARA ANGGOTA PENGURUS BARU

| November 13, 2022 |





SUMENEP - FKUB Sumenep menggelar kegiatan Silaturahmi dan Ta'aruf antara anggota pengurus baru bertempat di kantor Sekretariat FKUB Yayasan Islami Center Bindara Said Sumenep, Jalan Raya Sumenep Lanteng Desa Batuan Kecamatan Batuan Kabupaten Sumenep pada hari Sabtu (12/11/2022).


Turut hadir dalam kegiatan yang digelar FKUB Kabupaten Sumenep tersebut pengurus yang terdiri dari tokoh perwakilan lima agama yaitu, perwakilan dari Islam, Kristen, Buddha dan Konghucu, juga tampak hadir dari Pemuda FKUB.


Acara yang diawali dengan pembacaan doa menurut keyakinan agama masing-masing, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu Mars FKUB.


Pada kesempatan itu, dalam sambutannya Gus Qusyairi Zaini menyampaikan bahwa FKUB ini hendaknya benar-benar bisa menjadi media pemersatu bangsa. Semua pengurus harus secara massif memberikan edukasi terkait pentingnya membangun persaudaraan dan menjaga hubungan baik antar umat beragama atas dasar toleransi, bahkan dalam konteks berbangsa dan bernegara.


Menurut dirinya, sikap toleransi saja tidak cukup , namun disamping memupuk rasa toleransi juga harus bisa mewujudkan sikap saling apresiasi antar umat beragama.


"Bangsa Indonesia ini terdiri dari beragam macam ras, suku, dan agama. Namun meskipun demikianlah, dari sejak dahulu kala bangsa ini dikenal sebagai bangsa yang selalu hidup rukun dan damai berdampingan sehingga dikagumi oleh bangsa-bangsa lain di dunia. Hanya sayang akhir-akhir ini di negeri ini sudah mulai bermunculan kelompok-kelompok agama yang berpaham anti Pancasila," tegas Gus Qusyairi yang juga menjabat sebagai wakil ketua Tanfidziah MWC-NU Ganding dan Pengasuh Ponpes Hidayatul Ulum Gadu Barat itu.


Pihaknya mengatakan kelompok-kelompok intoleran dan radikal itu tidak boleh diberi ruang sedikitpun untuk mengembangkan sayapnya di negeri ini, karena kelompok tersebut hanya akan merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara yang telah harmonis.


"Negeri ini bukanlah hadiah dari bangsa asing melainkan dibangun atas jerih payah dan perjuangan para leluhur kita yang tentunya mereka bukan hanya dari satu golongan agama tertentu saja," ungkapnya.


Dirinya Mengharapkan agar semua pengurus FKUB yang baru ini bisa terus bersinergi dan bisa menjaga komunikasi yang baik antar pengurus, sehingga nantinya bisa bersama-sama berkomitmen untuk memajukan FKUB kedepan.


"Kalau di kepengurusan FKUB sebelumnya sudah bagus, saat ini harus bisa lebih bagus karena kalau sama dengan yang sebelumnya, berarti kita hanya jalan ditempat," kata Gus Qusyairi kepada media ini lewat pesan WhatsAppnya, Minggu (13/11/2022).


Sementara itu, KH. Hazmi Basyir, S.Ag selaku Ketua Dua, juga turut hadir berharap agar FKUB Kabupaten Sumenep nantinya tidak hanya sekedar ada namanya.


"Jangan sampai keberadaan FKUB Kabupaten Sumenep hanya ada namanya namun tidak ada Kegiatannya. Kita harus punya agenda-agenda kegiatan yang bersifat riil dan bisa langsung menyentuh kalangan masyarakat bawah, misalkan sarasehan, sosialisasi tentang kerukunan antar umat beragama, bakti sosial dan lain sebagainya," kata KH. Hazmi Basyir, S.Ag.


Kegiatan Silaturrahmi dan Ta'aruf itu ditutup dengan pembacaan doa oleh KH. Ahmad Suyuti, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jamal Kecamatan Pasongsongan.


Reporter : Ti'ah



from Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/UDmR53c
Berita Viral

No comments:

Post a Comment

Back to Top