TOPINFORMASI.COM
Akibat Terbakarnya kapal nelayan di Gabion Belawan menjadi problema atau masalah bagi nelayan yang ingin mencari nafkah sebagai pelayan .
Terbakarnya kapal nelayan di Gabion Belawan tersebut dikarenakan sambaran api ke minyak di kapal nelayan.
Minyak kapal nelayan tersebut diduga ada campuran bensin ,sehingga sambaran api sangat cepat dan membakar kapal nelayan .
Dari keterangan yang dihimpun,adanya minyak masuk dari Aceh Timur ke Sumut melalui darat berjalan dengan lancar tidak ada hambatan sehingga dapat menerobos dan masuk ke wilayah nelayan dan pabrik industri.
Bahwasanya minyak yang masuk ke nelayan dan pabrik industri tersebut dinilai tidak murni.
Para nelayan yang merasa dirugikan oleh minyak tersebut meminta ke pihak kepolisian khususnya Polda Sumut agar melakukan tindakan tegas kepada pemasok minyak tersebut.
Dugaan mafia minyak makin merajalela masuk ke Sumut terkhususnya para nelayan sehingga merugikan konsumen yakni para nelayan.
Diketahui media dari narasumber HS (56) ada beberapa mafia minyak di Medan berinitial WL,GC,HE,NW,WH,SL dan mobil Colt Diesel warna kuning pengangkut minyak asal Aceh Timur yang memilki Plat BK 8755 KC,BK 8648 CT,BK 9311 TB ,BK 8534 ZE .Dengan Plat BK mobil inilah yang mengangkut minyak asal Aceh Timur ke Sumut,"Terangnya.
Narasumber lain berinitial ED (54) dengan harap meminta kepada Polda Sumut menindak tegas dan menertibkan masuknya minyak asal Aceh Timur ke Sumut,tepatnya di perbatasan Aceh - Medan.
Kiranya Polda Sumut tidak main main dengan mafia minyak ini,karena sangat merugikan para konsumen di Sumut,"Jelasnya.(red)
from TOPINFORMASI.COM https://ift.tt/2ZTutZH
Berita Viral
No comments:
Post a Comment