MOKI, Sumenep-Melonjaknya penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, semakin meluas hingga ke daerah kepulauan. Selasa, 29/6/2021.
Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep mengambil langkah cepat untuk menangani pencegahan kasus Covid-19 di 4 Kecamatan Kepulauan.
" Mengantisipasi penanganan melonjaknya pasien terkonfirmasi Covid-19, kami menyiapkan 5 dokter untuk membantu penanganan kasus Covid-19 di kepulauan," kata Kadinkes Agus Molyono. Selasa, (29/6)
Menurutnya, hingga saat ini tercatat kasus Covid-19 di wilayah kepulauan yang dilaporkan Dinkes terjadi di 4 Kecamatan. Diantaranya kepulauan Gayam, Ra’as, Arjasa dan Sapeken.
" Langkah-langkah penanganan dan pencegahan agar kasus Covid-19 tidak semakin meluas, kami segera melibatkan lintas sektoral,”ujarnya.
Lanjut Agus, beberapa langkah cepat telah dilakukan satuan tugas (Satgas) Covid-19 Sumenep di kepulauan, yaitu di Pulau Sapudi, pasien Covid-19 saat ini difokuskan di Puskesmas Gayam. Saat ini, sedikitnya ada 7 pasien Covid-19 di Puskesmas tersebut, terdiri dari 4 tenaga kesehatan (Nakes) dan 3 orang warga.
“Puskesmas itu sudah menyiapkan sekitar 30 bed. Sementara penanganan pasien umum diarahkan ke Puskesmas Nong -gunong dan Sapudi,” terangnya.
Di Sapudi, Puskesmas Gayam sebagai langkah darurat diminta sebagai pelayanan untuk kasus Covid-19 dan bisa menampung sekitar 30 tempat tidur. Kemudian Nung-gunung khusus kegiatan pelayanan untuk umum,” imbuhnya.
Sementara itu, rumah sakit Abuya Kangean, Kecamatan Arjasa, juga telah menyiapkan 50 bed untuk penanganan pasien Covid-19. Pelayanan kesehatan di Pulau Kangean, dijelaskan Agus, ditopang oleh dua Puskesmas yaitu Puskesmas Arjasa dan Kangayan.
Kemudian, di Kecamatan Sapeken, Puskesmas tetap melayani pasien umum. Sedangkan untuk pasien yang hasil tes antigennya positif, pelayanannya melalui penyediaan rumah isolasi darurat, yang dikomandoi oleh camat.
“Termasuk juga di Puskesmas Pulau Ra’as, pelayanan untuk pasien positif Covid-19 dilakukan di rumah isolasi darurat yang sudah disediakan,” ujarnya.
Sambungan dia, pihaknya telah mengirimkan kebutuhan oksigen dan obat-obatan ke seluruh Puskesmas yang dilaporkan ada pasien Covid-19. Termasuk menyiapkan 5 dokter yang akan membantu penanganan di kepulauan.
“Kemaren dikirim dokter dari Kangean ke Sapeken, hari ini akan dikirim 4 dokter tambahan yang akan meng-handle 3 dokter yang saat ini terkonfirmasi Covid-19 di Sapeken,” ungkapnya.
Hingga saat ini, data pasien yang positif Covid-19 sebanyak 46 orang. Tercatat di Kecamatan Sapeken ada 37 orang, Gayam sebanyak 7 orang, dan di Ra’as sebanyak 2 orang. Sementara yang meninggal dunia sebanyak 4 orang.
“Semua pasien yang dinyatakan positif Covid-19 merupakan hasil tes antigen, karena untuk melakukan tes PCR alatnya belum ada di kepulauan. Sementara untuk membawa pasien dari pulau ke darat masih terkendala transportasi,” tuturnya.(Sr)
from MOKI I Kabar-Investigasi.com https://ift.tt/3dplVNF
Berita Viral
No comments:
Post a Comment