December 09, 2019

Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Meresmikan Laboratorium Kebudayaan Bindhara Saod SMAN 2 Sumenep

| December 09, 2019 |
MOKI, Sumenep - Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
Dr. Budiyono, M.Si meresmikan Laboratorium Kebudayaan Bindhara Saod SMAN 2 Sumenep, Madura Peresmian tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti. Senin, 9/12/2019.

Dalam sambutanya Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr. Budiyono menyampaikan, dengan diresmikannya lab Kebudayaan tersebut merupakan satu-satunya lab kebudayaan yang ada di jawa timur bahkan menurutnya satu-satunya di nasional.

“Lab kebudayaan ini satu-satunya di Jatim bahkan nasional. Karena yang saya tau lab itu kalou tidak lab IPA, Lab Bahasa, atau Lab dibidang akademik lainnya.”ungkapnya.

Hal sedana juga di sampaikan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Cabang Sumenep, Sugiono Eksantoso, laboratorium kebudayaan itu adalah satu-satunya dan masuk salah satu inovasi SMA di Jawa Timur, sehingga pemerintah melalui Dinas Pendidikan Jawa Timur memberikan penghargaan kepada SMAN 2 Sumenep.

“Kalau lembaga pendidikan lainnya membangun laboratorium IPA, IPS dan bahasa, namun SMAN 2 Sumenep membangun laboratorium kebudayaan sebagai upaya memelihara dan mengembangkan seni dan budaya lokal kalangan siswa,” ujarnya.

Sementara  Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, SH mengapresiasi pembangunan Laboratorium Kebudayaan Bindara Saod Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Sumenep. Pasalnya lembaga pendidikan itu mempunyai kepedulian terhadap seni budaya lokal.

“Dengan adanya Laboratorium Kebudayaan ini mendukung pelestarian nilai-nilai seni dan budaya warisan leluhur yang perlu diwariskan kepada generasi muda khususnya peserta didik SMAN 2,” kata Wakil Bupati di sela-sela peresmian Laboratorium Kebudayaan di SMAN 2 Sumenep, Senin (09/12/2019).

Ia menyatakan, Laboratorium Kebudayan ini bisa menjadi wahana dalam menyalurkan sekaligus meningkatkan kemampuan, potensi, bakat dan minat untuk berkreativitas di bidang seni dan budaya.

“Melalui pendidikan seni dan budaya memiliki peran dan manfaat sebagai salah satu media penunjang, untuk menumbuhkan karakter bagi peserta didik sesuai perkembangan zaman dengan tetap melestarikan warisan budaya leluhur,” papar Achmad Fauzi Wabup Sumenep.

Wabup berharap, seluruh jajaran di sekolah hendaknya membangun komunikasi dengan berbagai pihak, agar para siswanya tidak hanya tampil di sekolah, namun juga di luar lembaga, tujuannya sebagai media untuk berekspresi dan mengeksplorasi potensinya.

“Memberikan ruang penampilan adalah memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk sebuah pengalaman supaya semakin bersemangat berkreasi dan berinovasi,” pungkasnya. (SR)


from MOKI I Media Online Kabar Investigasi https://ift.tt/2RBw1AQ
Berita Viral

No comments:

Post a Comment

Back to Top