Gambar Ilustrasi Google |
Seperti himbauan KH. Muhaimin Pimpinan Pondok Pesantren Ashadul Umah Dukuh Tanggulangin, Desa Bumimulyo, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati menghimbau kepada sekitar 50 orang jamaah Tahlilnya agar tidak ikut-ikutan datang ke acara Parade Tauhid di Jakarta.
"Saya menghimbau kepada Jaah dan warga Pati tidak usah ikut-ikutan datang ke Parade Tauhid di Jakarta. Karena kondisi di Jakarta saat ini kurang nyaman, lebih baik gunakan waktu sebaik mungkin untuk keluarga atau yang bermanfaat,"katanya.
Anggota DPRD Kabupaten Pati Yetty Kristianti dari Partai Gerindra juga tokoh muda juga menghimbau agar warga Pati tenang dirumah berkumpul bersama keluarga, lebih baik melakukan kegiatan yang bermanfaat seperti membantu droping air. Karena saat ini banyak yang dilanda kekeringan dimusim kemarau. Sehingga lebih bermanfaat untuk orang lain dan mendapatkan pahala.
Kepala Kesbangpol Kabupaten Pati Santo K menjelaskan, warga Pati tidak tertarik dengan kegiatan apa itu Parade Tauhid, mereka merasa nyaman kumpul bersama keluarga dirumah. Sampai saat ini Pati sangat kondusif, ini bukti warga Pati tidak tertarik perhelatan politik dan lebih senang memilih kumpul bersama keluarganya, jelasnya.
Pati merupakan barometer keamanan nasional, karena banyak warga Pati jadi perantau dipenjuru wilayah NKRI. (Aris)
from MOKI I Media Online Kabar Investigasi https://ift.tt/2n4jmJG
Berita Viral
No comments:
Post a Comment